Perempuan Lebih Menyukai Seks dalam Keadaan Gelap? Ini Alasannya
- Mudah mencapai orgasmeSeks dalam keadaan gelap akan lebih mudah dalam mencapai orgasme. Kontak fisik yang lebih terasa dan ritme yang lebih cepat membuat orgasme lebih mudah dicapai.
- Percaya diri memberikan kejutanKeadaan gelap memungkinkan untuk memberikan kejutan dengan gerakan tak terduga, meningkatkan kepercayaan diri dan keintiman emosional serta fisik.
- Lebih fokusKetidak bergantungan pada indra penglihatan membuat indra peraba lebih sensitif, meningkatkan fokus pada proses bercinta dan menambah kesenangan.
Sejatinya hubungan seks adalah bagaimana dua orang saling terhubung melalui emosi dan fisik. Bagaimana kamu dan pasangan mengeksplorasi tubuh masing-masing dari rangkaian “sesi” itu. Seks bisa dilakukan dengan keadaan lampu menyala ataupun gelap. Namun seks dengan keadaan gelap lebih sering disukai perempuan karena beberapa alasan.
Jika ada yang mengatakan para perempuan menyukainya karena insecure dengan bentuk tubuhnya, sepertinya itu alasan di nomor sekian setelah alasan-alasan yang lain. Bentuk tubuh bukanlah hal yang dipermasalahkan saat kalian sudah berada di tahap kepercayaan diri pada berhubungan seks. Foreplay yang baik akan menjadikan perempuan lupa akan bentuk tubuhnya atau masalah fisik lainnya. Jika kamu menyukai seks dalam keadaan gelap, ini hal yang membuatmu lebih nyaman daripada keadaan lampu menyala.
1.Mudah mencapai orgasme
Seks dalam keadaan gelap akan lebih mudah dalam mencapai orgasme. Mengapa hal ini bisa terjadi? Kamu lebih merasakan sesuatu dari kontak fisik yang ada. Entah itu respons darinya di lekukan pinggang, payudara, bibir, bahkan Miss V kamu. Keadaan gelap juga membuatnya semakin panas dan mempercepat ritme “permainan” itu. Secara nggak langsung orgasme akan lebih mudah dicapai.
2.Percaya diri memberikan kejutan
Percaya diri di sini bukan hanya tentang bentuk fisik yang kamu punya. Tetapi lebih kepada percaya diri akan “gerakan lanjutan” dari bercinta itu sendiri. Jika dalam keadaan lampu terang si dia akan mengetahui gerakan apa yang akan kamu lakukan, berbeda ceritanya dengan keadaan gelap. Kamu bisa memberi “kejutan” dengan mencium punggungnya secara tiba-tiba, memeluknya dari belakang ataupun langsung memainkan “senjata utama”-nya. Bagaimana, kamu tertarik?
3.Lebih fokus
Karena di dalam keadaan gelap kamu nggak mengandalkan indra penglihatan kamu, dengan otomatis indra yang lain akan bekerja lebih peka. Indra peraba kamu dan pasangan akan lebih sensitif daripada keadaan terang. Jika hal ini terjadi, dia akan lebih merasakan sepenuhnya tiap gerakan foreplay yang kalian mainkan. Fokus akan “proses” bercinta kalian akan lebih menyenangkan, bukan?
4.Menambah keintiman
Seakan dunia hanya milik berdua, kamu dan dia merasakan apa yang dinamakan keintiman secara emosional dan fisik. Kamu akan bisa mengenal pasangan kamu melalui setiap gerak tubuhnya saat bercinta, ini pun berlaku sebaliknya. Hal-hal kecil yang terjadi ini secara nggak sadar akan menambah keintiman yang diciptakan, lho.
5.Nggak akan salah posisi
Bagimu yang suka mencoba beberapa posisi seks, ini juga akan membuatmu untuk nggak ragu dalam berganti posisi. Jika kamu menyukai cowgirl, kamu bisa melakukan posisi ini dan berganti posisi yang berbeda seperti 69 bahkan scissor style. Dalam pergantian posisi itu, pernahkah kamu merasa canggung? Nah, hal ini nggak akan kamu alami saat seks di lampu padam ya, Bela.
Walau begitu, nggak semua perempuan menyukai kondisi yang gelap saat bercinta karena berbagai alasan. Kalau kamu lebih suka yang mana?
