Alasan Ilmiah Kamu Bisa Tidur Lebih Nyenyak saat bersama Pasangan

Apakah ada hubungannya dengan seks?

Alasan Ilmiah Kamu Bisa Tidur Lebih Nyenyak saat bersama Pasangan

Follow Popbela untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Whatsapp Channel & Google News

Seperti yang mungkin sudah kamu ketahui, seks tidak hanya melelahkan secara fisik, tetapi juga memacu pelepasan koktail hormonal yang dapat membuatmu merasa tenang dan nyaman.

Jadi, tidak heran jika kamu bisa tidur lebih nyenyak setelah bercinta dengan pasangan.

Namun, ternyata kamu tidak perlu berhubungan seks atau bahkan berpelukan dengan pasangan—meskipun memang ada manfaatnya—untuk tertidur lebih nyenyak bersama orang tercinta.

Ada faktor psikologis yang ikut berperan

Alasan Ilmiah Kamu Bisa Tidur Lebih Nyenyak saat bersama Pasangan

Bagi beberapa orang, mereka bisa tidur lebih nyenyak di samping seseorang yang dicintai karena beberapa faktor psikologis.

"Tidur dengan pasangan adalah kesempatan untuk koneksi, keintiman dan kenyamanan, yang dapat memfasilitasi tidur yang sehat," kata psikolog tidur dan penasihat ilmiah untuk SleepFoundation.org, Wendy Troxel, PhD.

Menurut penelitian yang dilakukannya selama 11 tahun, perempuan dalam hubungan jangka panjang yang stabil tidur lebih baik daripada yang tidak berpasangan atau yang mengalami transisi hubungan.

Hal utama yang perlu diperhatikan adalah bahwa efek tidur nyenyak tampaknya paling kuat ketika seseorang tidur di sebelah pasangan yang dicintai atau yang memiliki hubungan positif dengannya.

"Kami telah menemukan dalam penelitian bahwa perempuan dengan pernikahan bahagia tidur lebih baik daripada yang tidak berpasangan atau dalam pernikahan tidak bahagia," kata Dr. Wendy.

Lalu, mengapa kamu bisa tidur lebih nyenyak di samping pasangan secara ilmiah?

Ini karena tidur yang lebih baik dengan pasangan sebagian besar merupakan hasil dari hormon. Khususnya oksitosin—yang sering disebut "hormon cinta" atau "bahan kimia pelukan"—yang memainkan peran utama di sini.

Dr. Wendy bilang, "Kedekatan fisik dengan pasangan saat di tempat tidur dapat merangsang pelepasan oksitosin, yang telah terbukti meningkatkan rasa tenang dan relaksasi, yang dapat bermanfaat bagi tidur."

Pelepasan oksitosin yang mempromosikan tidur ini dapat terjadi akibat dari tindakan intim apa pun di antara kamu dan pasangan. Misalnya, berciuman, berpelukan, berpelukan, dan tentu saja seks dapat memicu pelepasan oksitosin.

Hormon tersebut bisa memberikan efek mengantuk yang akan jauh lebih kuat jika kamu dan pasangan merasa nyaman satu sama lain secara fisik.

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here