6 Tips Merencanakan Pernikahan Impian dari Para Ahli

Venue adalah hal terpenting dalam menyiapkan pernikahan. Venue yang nyaman pasti akan membuat hari pernikahan semakin berkesan. Dewi Makes selaku Co-Founder Plataran Indonesia memberikan tips bagaimana memilih venue yang sesuai.

Menurutnya, sebelum memilih tempat pernikahan, kamu harus tahu lebih dahulu konsep dari pernikahanmu. Apakah kamu mau ingin konsep indoor atau outdoor? Di ballroom atau alam? Setelah menetapkannya, maka akan lebih mudah menentukan lokasi mana yang akan cocok.

“Mengenai venue yang merupakan sesuatu yang sangat krusial, karena benar-benar dengan tempat akan menentukan selanjutnya. Tapi, sebelum menentukan tempat yang krusial, yang pertama adalah pasutri harus menentukan konsep apa yang diinginkan dalam pernikahan. Apakah mau indoor, outdoor, ballroom, atau pun alam. Dan itu akan sangat menentukan sekali, sehingga akan berakibat pada pemilihan vendor dan sebagainya,” ujarnya.

Kedua, selain menentukan konsep yang kamu inginkan. Kamu harus memastikan dahulu berapa orang yang akan datang ke pernikahanmu. Kapasitas venue harus menyesuaikan dengan tamu yang diundang. Dengan begitu, kamu dan para tamu akan merasa lebih nyaman saat acara berlangsung. 

“Juga tidak kalah penting adalah berapa orang yang akan diundang, ya. Karena dalam pemilihan venue, jumlah orang yang diundang sangat menentukan,” tambah Dewi.

Menyiapkan pernikahan terkadang membuat stres, apalagi jika sudah membicarakan budgeting. Tiara Josodirjo selaku perwakilan TJ&A Wedding Planner & Event Management, punya tips penting buat kamu agar tak terlalu stres memikirkan budget pernikahan. 

Hanya dua kata, Tiara mengatakan kamu harus realistis dan legowo. Kamu harus bisa realistis dengan budget yang kamu punya dan impian kamu. Jangan memaksakan sesuatu yang terkesan tidak realistis, dengan budget yang hanya seadanya. 

Jadi, dari apa maunya dengan apa budget yang ada harus sama. Kamu dan pasangan harus bisa mengatur setiap keuangan atau budgeting dengan baik. Proses itu harus kamu hargai, realistis, dan legowo agar semuanya bisa berjalan dengan baik. Intinya kamu harus berekspektasi sesuai dengan apa yang kamu dan pasanganmu miliki.

Selain untuk pemilihan venue, konsep pernikahan juga sangat penting dalam menentukan busana pengantinmu. Saat sudah tahu konsepnya, ini akan lebih mudah untuk membuat busana yang lebih nyaman.

“Kalau ditanya kolerasi tren dengan desain busana, sebenarnya bisa dibilang kembali dari seperti tadi, jadi harus kembali ke konsep yang diinginkan. Jadi, kolerasinya itu harus tahu konsepnya seperti apa, wedding-nya akan seperti apa, sehingga bisa nyambung tren yang akan dipilih seperti apa,” kata Vera Anggraini.

“Jadi harus tahu konsep dulu, kedua harus tahu apa yang si pengantin ini mau,” lanjutnya lagi.

Selain itu, kamu juga harus tahu apa yang kamu inginkan, jangan sampai busana tersebut malah membuatmu nggak percaya diri. Memasukkan unsur karakter kamu akan sangat bermanfaat memperlihatkan inner beauty kamu.

“Yes, karena kalau kita tidak membuat desain yang sesuai karakter, nanti bajunya tidak menyatu, sehingga inner beauty-nya tidak keluar karena dia tidak percaya diri. Tapi, kalau kita bikin baju, satu sesuai karakternya dia, lalu kenyamanan acara, sehingga ia akan berpikir ‘ini aku banget’ dan merasa senang,” ujar Vera.

Tampil outstanding di acara pernikahanmu adalah harus. Agar kamu tak menyatu dengan dekorasi terutama background pelaminanmu, kamu harus tahu dan membicarakan warna favorit kamu dulu. Ambillah warna yang sesuai dengan favoritmu, bahkan harus berseberangan dengan color theme, tapi masih berkaitan.

“Jadi, jangan tentukan warna dekor dulu, tapi tentukan dulu warna kamu, sehingga dekor mendukung warna yang kamu pakai, jangan sampai menyatu. Kadang-kadang memang warna itu nggak harus selalu match, kadang-kadang warna yang tabrakan tapi yang masih ada korelasinya dan kombinasinya itu malah bagus,” jelas Vera.

Kerjasama dan kolaboratif dengan semua orang yang terlibat dalam acaramu sangat penting. Ini bisa membuat pernikahan berjalan dengan lebih baik, menyenangkan, dan tidak terlalu membuat stres.

Saat ada kesulitan atau perbedaan pendapat dengan orang tua masing-masing, coba dibicarakan secara intim dengan mereka. Jika kamu memiliki wedding planner, kamu juga bisa meminta mereka untuk menengahi dan memberi solusi untuk permasalahan tersebut.

Itulah beberapa tips mempersiapkan pernikahan dari para ahli yang membantu acaramu berjalan dengan mulus.