5 Alasan Mengapa Agama Melarang Perceraian, Memutus yang Dipersatukan

Tuhan amat membencinya

5 Alasan Mengapa Agama Melarang Perceraian, Memutus yang Dipersatukan

Follow Popbela untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Whatsapp Channel & Google News

Akhir-akhir ini perceraian banyak terjadi. Baik orang biasa maupun kalangan artis, banyak yang memilih untuk bercerai dengan pasangannya karena masalah pribadi masing-masing. Perceraian menjadi solusi yang semakin didukung, apalagi melihat bahwa hubungan pernikahan sudah menjadi tidak sehat. 

Namun, setiap agama berpandangan bahwa perceraian adalah suatu yang tak baik. Dalam agama Kristen, Tuhan sendiri mengatakan sangat membenci perceraian dan melarang hal itu terjadi. Lantas, mengapa agama melarang perceraian? Merangkum dari berbagai sumber, berikut 5 alasan mengapa agama melarang perceraian. 

1. Tuhan membenci perceraian

5 Alasan Mengapa Agama Melarang Perceraian, Memutus yang Dipersatukan

Alasan pertama mengapa Kristen melarang perceraian adalah hal tersebut dibenci oleh Tuhan. Sejak mulanya, Tuhan tak pernah menginginkan dan mengizinkan perceraian di antara umatnya. 

"Sebab Aku membenci perceraian, firman TUHAN, Allah Israel—juga orang yang menutupi pakaiannya dengan kekerasan, firman TUHAN semesta alam. Maka jagalah dirimu dan janganlah berkhianat!" (Maleakhi 5:16)

2. Hanya maut yang boleh memisahkan

Pasangan yang menikah mereka telah menjadi satu. Mereka menyebutkan janji di hadapan Alla untuk sehidup semati dan Tuhan telah memberkati keduanya, sehingga mereka disatukan oleh Allah. 

Apa yang ditelah disatukan Tuhan, tidak boleh diceraikan oleh manusia. Bercerai sama saja melawan Dia dan menyakiti hati-Nya. Hal tentang ini pun tertulis dalam injil Matius. 

"Demikianlah mereka bukan lagi dua, melainkan satu. Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia." (Matius 19:6)

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here