7 Hal di Balik Kepergian Kate Spade yang Begitu Menyedihkan

Kate menikah dengan Andy pada tahun 1994 lalu. Selama 24 tahun, hubungan mereka terlihat begitu harmonis di depan publik. Pasangan yang juga menjadi rekan bisnis ini sempat berbagi rahasia keharmonisan mereka kepada People saat dirinya baru melahirkan Beatrix. “Kami sering tertawa. Anakku punya selera humor yang sangat lucu. Tapi ketika kita kami harus serius, kami akan serius, dan dia bisa membedakannya. Dan tentunya kamu akan menghadapi suka dan duka bersama. Sikapi janji suci (pernikahan) dengan serius, bersama melalui suka dan duka.”

Sebuah keunikan yang Popbela temui antara mendiang Kate dan suaminya adalah mereka lahir pada tanggal, bulan dan tahun dan negara yang sama, yaitu 24 Desember 1962 di Amerika Serikat. Andy lahir di Michigan sedangkan Kate lahir di Missouri.

Meski berstatus suami, Andy yang juga rekan kerja Kate tetap diperlakukan secara terhormat layaknya rekan Kate yang lain. “Kami harus saling menghormati sama seperti ketika menghormati orang lain di kantor. Aku sadar ketika dia sedang telepon, aku biasanya membuka pintu ruangannya dan langsung ‘Hei, hei, ada yang mau aku bicarakan.’ Tapi apakah kamu benar-benar mengatakan hal itu ketika memasuki ruangan orang lain? Tentu kamu akan mengatakan, ‘Telepon aku jika kamu senggang’. Aku belajar saling menghormati dari situ,” tuturnya.

Wanita yang resmi mengganti namanya menjadi Kate Valentine pada tahun 2016 lalu dikabarkan memang sedang bermasalah dengan suaminya. Melansir dari The Blast, beberapa bulan sebelum kematian Kate, sang suami sempat mencari apartemen untuk dibeli. Menurut beberapa sumber, rencana membeli apartemen baru tersebut disebabkan adanya masalah rumah tangga antara Andy dan Kate.

Kate menulis pesan perpisahan untuk anaknya, Beatrix, yang artinya, “Bea, aku selalu mencintaimu. Ini bukan salahmu. Tanya Ayah!”. Belum ada yang bisa menemukan makna dibalik pesan singkat tersebut, namun jika dilihat dari kata-katanya, sepertinya memang ada masalah dalam keluarga kecil Kate.

Fern Mallis, sahabat sekaligus rekan kerja Kate mangatakan bahwa aksi bunuh diri tersebut benar-benar membuatnya terpukul. Berteman selama puluhan tahun, Fern menyatakan kalau aksesori dan tas rancangan Kate menggambarkan jati dirinya. “Dia sangat mengagumkan, sama seperti aksesori yang ia rancang. Dia selalu menggunakan busana yang lucu dan selalu tampak bersemangat.”

Lucy Hale, Ivanka Trump, Josh Groban, Olivia Munn dan beberapa nama terkenal menuliskan perasaan sedih dan ucapan belasungkawa mereka atas kepergian Kate. Bahkan, Lucy juga menulis pesan kepada siapapun yang berjuang menghadapi kelainan mental bahwa mereka nggak sendirian.

Jika kamu butuh bantuan konsultasi untuk mengatasi masalah depresi atau kamu melihat orang yang ingin melakukan aksi bunuh diri bisa menghubungi nomor darurat Kementerian Kesehatan di 119.