4 Kali Ditolak, Ini Fakta Putusan Cerai Andre Taulany dan Erin Wartia

Andre Taulany diketahui telah empat kali mengajukan gugatan cerai, namun tiga di antaranya ditolak karena alasan prosedural. Artis tersebut pertama kali mengajukan cerai terhadap istrinya pada 4 April 2024 lalu di Pengadilan Agama Tigakarsa, Tangerang. Setelah beberapa kali ditolak, ia akhirnya mengajukan lagi ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan. Awalnya, Erin masih tampak ingin mempertahankan rumah tangga, sampai akhirnya mereka sepakat untuk berpisah.

Sempat ada drama hingga ancaman bongkar aib, Andre dan Erin pun sepakat berdamai dengan membuat perjanjian yang dilakukan pada akhir Oktober 2025 lalu yang mempercepat proses perceraian mereka. 

"Isi perdamaiannya mereka sepakat untuk bercerai, terkait dengan harta dan sebagainya itu nanti akan dibicarakan. Tapi akta yang kita serahkan, akta tertanggal 28 Oktober, itu adalah murni terkait dengan perceraian saja," kata Fahmi Bachmid selaku pengacara Andre.

Pengacara Erin, Malik Bawazier, mengatakan bahwa kesepakatan atau perjanjian damai itu dibuat agar tidak menimbulkan gangguan yang berlarut dalam proses perceraian keduanya. Terkait hak asuh anak dan harta gono-gini juga sudah ditetapkan, hanya saja tidak semuanya bisa diungkap ke publik.

"Lalu tadi ada pertanyaan soal masalah anak. Anak tiga-tiganya diberikan kebebasan kapan pun juga dengan bapaknya dan kapan pun juga dengan ibunya," kata Malik dalam konferensi pers pada 29 Oktober 2025 lalu.

"Mengenai masalah akibat-akibat hukum terkait gono-gini sudah disepakati juga, sudah dituangkan dalam satu akta notariil. Tapi tentunya itu tidak terbuka untuk umum. Itu sudah merupakan kesepakatan mereka berdua, sudah sama-sama setuju," tambahnya.

Pada Selasa (11-11-2025), Majelis Hakim Pengadilan Agama Jakarta Selatan akhirnya mengabulkan permohonan cerai Andre Taulany. Hal ini dikonfirmasi oleh Humas Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Abid MA. Isi dari putusan majelis hakim sendiri hanya berfokus pada inti permohonan, yaitu perceraian. Tak ada poin lain yang diputuskan, seperti gugatan harta bersama maupun hak asuh anak.

"Poinnya cerai talak saja. Yang lainnya itu disepakati ya, artinya terjadi perdamaian di luar cerai talak. Jadi, ini hanya cerai talaknya," jelas Abid.

Usai permohonan dikabulkan, pengadilan memberikan izin kepada Andre Taulany untuk nantinya mengucapkan ikrar talak terhadap Erin. Namun, keduanya harus melalui proses hukum masa inkrah atau masa tunggu selama 14 hari sebelum benar-benar melepas status pasangan suami istri.

Masa inkrah sendiri memberikan kesempatan bagi kedua pihak jika ingin mengajukan upaya hukum banding. Jika dalam kurun waktu tersebut tidak ada banding yang diajukan, baru putusan dinyatakan berkekuatan hukum tetap.

Saat putusannya sudah berkekuatan hukum tetap, pihak pengadilan akan menetapkan jadwal sidang untuk pengucapan ikrar talak. Proses dari pembacaan putusan hingga ikrar talak kira-kira memakan waktu kurang lebih satu bulan. Nantinya, Andre Taulany sebagai pemohon diwajibkan untuk hadir secara langsung untuk mengucapkan ikrar tersebut.

Andre Taulany dan Erin Wartia menikah pada 17 Desember 2005 lalu. Dari pernikahan tersebut, keduanya dikaruniai 3 orang anak dan dikenal selalu romantis. Namun, setelah hampir dua dekade menikah, mereka bercerai. Diwakili kuasa hukumnya, Fahmi Bachmid, Andre dikatakan merasa lega dan bersyukur setelah permohonannya dikabulkan pengadilan. 

Itulah fakta putusan cerai Andre Taulany dan Erin Wartia yang kandas setelah hampir 20 tahun menikah.