Curiga Pasangan Selingkuh? Ini 12 Cara Memastikannya!

Sesekali, mampir ke tempat kerja pasangan tanpa pemberitahuan padanya. Jika dia WFH dan kamu WFO, coba pulang lebih awal. Jangan terlihat kalau kamu sedang memata-matainya. Pastikan kami selalu punya alasan bagus saat melakukannya.

Jika pasangan selingkuh, hal pertama yang akan dilakukannya bukan menyambutmu dengan senyuman. Namun, dia justru akan terlihat terkejut dan seperti sedang menyembunyikan sesuatu dan bahkan marah!

Ini adalah tempat yang tepat untuk membuang hal-hal yang nggak ingin ditemukan oleh orang lain. Nggak jarang, ini juga menjadi tempat yang memiliki banyak petunjuk.

Jika pasangan sering menggunakan PC atau laptop, periksa folder recycle bin-nya. Siapa tahu kamu akan menemukan foto orang lain atau potongan kecil informasi yang bisa berguna.

Jika pasangan membawa ponsel ke mana pun dia pergi, bahkan hingga ke toilet, padahal sebelumnya dia nggak pernah melakukannya, maka ada yang harus kamu curigai. Jika bisa, intip dalam ponsel pasangan saat ada kesempatan. Coba periksa chat-nya, siapa saja yang dihubunginya, gallery-nya, dan yang nggak kalah penting media sosialnya.

Media sosial adalah tempat termudah untuk menangkap orang yang selingkuh. Periksa siapa saja yang di-follow-nya di sana, apakah dia menyukai foto-foto perempuan lain, atau bahkan pernah berinteraksi dengannya. Kalau kamu siap, kamu juga bisa, cek isi DM pasangan dan melihat isi chat-nya.

Kalau kamu ingin “memancing” pasangan, kamu juga bisa membuat akun palsu dan cobalah untuk menggodanya. Jika dia balas menggoda dan nggak langsung bilang sudah memiliki pasangan, itu artinya dia memiliki niat untuk berselingkuh.

Sebenarnya, laki-laki yang memiliki teman perempuan meski sudah punya pasangan adalah hal yang baik karena itu artinya dia tahu bagaimana memperlakukan perempuan dengan hormat. Hal yang sama berlaku jika perempuan memiliki banyak teman laki-laki.

Namun, harus ada batasan dalam pertemanan dengan lawan jenis. "Teman" nggak seharusnya “menguasai” pasangan, apalagi sampai mengabaikan kamu saat berada di sana. Jangan terlihat cemburu karena hanya membuatmu terlihat buruk. Bersikap tenang dan kenali teman pasangan itu.

Jika pasangan pulang terlambat dengan berbagai alasan, cobalah untuk mengajaknya berhubungan seks secara spontan. Jika dia marah atau berusaha menghindarinya dengan segala cara—hingga terlihat berlebihan, berarti mungkin ada hal yang sudah dilakukannya di luar rumah.

Namun, cara ini sebaiknya dilakukan jika kalian sudah lama nggak berhubungan seks atau sebelumnya sering melakukannya dan tiba-tiba berhenti begitu saja.

Cara lain untuk menangkap orang yang berselingkuh adalah dengan nggak membiarkannya sendirian setelah bertengkar denganmu.

Memang, menjauhi satu sama lain dalam perdebatan sengit bisa menjadi cara terbaik untuk menenangkan diri. Namun, jika pasangan terus melakukan ini dan setiap pertengkaran nggak ada jalan keluarnya, ini adalah tanda bahaya.

Sebagian besar peselingkuh sengaja bertengkar, membanting pintu, dan pergi karena itu menjadi alasan bagus untuk menyelinap keluar rumah dan bertemu selingkuhannya. Jika pasangan sering melakukan itu akhir-akhir ini, cobalah mengikutinya. Kalau dia melihatmu mengikutinya, bilang saja kamu ingin meminta maaf kepadanya.

Orang yang berselingkuh biasanya memiliki kebiasaan tidur mereka yang berubah. Dia mungkin begadang lebih lama dengan alasan pekerjaan. Bahkan, kamu mungkin melihatnya menyelinap di sekitar rumah pada jam 2 pagi karena ingin menelepon selingkuhannya.

Berpura-puralah seolah kamu sedang tidur dan diam-diam perhatikan apakah pasangan merencanakan sesuatu atau bangun dari tempat tidur untuk waktu yang lama. Tetap waspada di pagi hari karena beberapa orang yang berselingkuh juga bangun sangat pagi untuk menghubungi selingkuhannya. Terutama jika dia menyadari kamu mencurigainya.

Cobalah mendekati pasangan saat dia nggak mengharapkannya dan tanpa pemberitahuan, terutama jika dia sudah sendirian dalam waktu lama. Misalnya, saat pasangan sudah di ruang kerjanya terlalu lama, langsung masuk tanpa mengetuk pintu untuk mengantarkan makanan atau minuman untuknya.

Lalu, lihat reaksi pasangan. Apakah dia bertingkah gelisah atau gugup saat kamu menghampirinya, terutama jika dia sedang menelepon atau di depan komputer? Jika iya, mungkin dia melakukan sesuatu yang salah dan nggak ingin tertangkap basah.

Tiba-tiba, pasangan sering keluar malam di tempat kerja atau sering kumpul-kumpul dengan teman-temannya. Cobalah minta pasangan mengajakmu dan lihat bagaimana reaksinya.

Namun, kamu hanya boleh melakukan ini jika dia terlalu sering menghindarimu sehingga kalian jarang menghabiskan waktu bersama lagi. Ingatlah kalau pasangan nggak harus menghabiskan setiap detik bersamamu dan harus diizinkan untuk memiliki kehidupan sendiri.

Jika kalian memiliki teman yang sama, kamu bisa meminta tolong kepada teman ini. Minta dia untuk mengawasi pasangan dan memberi tahu jika dia bertindak mencurigakan di belakangmu.

Bagaimana jika kamu nggak kenal dengan teman pasangan? Mungkin ini waktunya untuk berkenalan dengannya. Jika dia menyukaimu sebagai teman, maka kemungkinan besar dia akan memberitahumu saat mengetahui pasangan sedang berselingkuh.

Saat ini, sudah banyak cara agar lokasi GPS pasangan bisa dipantau. Misalnya saja dengan mengaktifkan fitur berbagi lokasi secara langsung di Google Maps ponsel pasangan, cek aplikasi Peduli Lindungi milik pasangan dan lihat dia pergi ke mana saja, atau bahkan menaruh iPod yang kamu miliki di kendaraannya.

Pernah ada kasus seorang perempuan yang bisa mengetahui calon pasangannya sedang berselingkuh di sebuah hotel saat mengaktifkan GPS iPod miliknya yang hilang. Jadi, kamu mungkin jika bisa melakukan cara yang sama ya, Bela.

Cara ini kamu lakukan bukan untuk membuat pasangan mengakuinya. Dia mungkin akan menyangkal tuduhanmu. Namun, dengan cara ini tunjukkan pada pasangan kalau kamu bisa bersikap Anda tenang dan mengendalikan situasi.

Beri tahu jika dia benar-benar selingkuh, maka kamu akan meninggalkannya dan nggak kembali lagi. Beri kesempatan pasangan untuk mengakui perselingkuhannya. Jika dia tetap memutuskan untuk berbohong, itu artinya keputusan ada di tanganmu.