Tren pernikahan selalu mengalami perubahan di setiap tahunnya. Selalu ada ide, inovasi, maupun konsep baru yang tentunya bisa jadi inspirasi bagi para calon pengantin. Salah satunya ialah konsep Whimsical Meadow, yang merupakan tren pernikahan tahun 2025 persembahan dari wedding marketplace di Indonesia, Bridestory.
So, apa itu Whimsical Meadow dan keistimewaan dari tren satu ini? Berikut ulasan lengkapnya.
Mengutip laman Bridestory, Whimsical Meadow adalah sebuah tema pernikahan di tahun 2025 yang terinspirasi dari sutradara dengan gaya visualnya yang unik, Wes Anderson.
Seperti namanya, Whimsical Meadow menghadirkan konsep ‘tak biasa’ dengan memadukan estetika ladang bunga dengan beberapa palet warna, seperti hijau sage, cokelat hangat, dengan sentuhan warna merah yang tak hanya ciptakan kesan hangat, magis, dan romantis, tapi juga turut menghadirkan pengalaman visual yang luar biasa.
Tren Whimsical Meadow juga memiliki keistimewaan, yakni dapat menyesuaikan konsep perayaan pesta pernikahan, baik itu modern, minimalis, hingga tradisional sekalipun, Bela.
Di samping itu, tren pernikahan ini tak sebatas berfokus pada dekorasi ruangan, melainkan turut memperhatikan detail elemen lainnya, mulai dari busana, kue pengantin, hingga desain undangan yang tak hanya menarik, melainkan juga estetis.
Berikut ini adalah beberapa elemen penting dalam tren pernikahan 'Whimsical Meadow.'
Dekorasi seperti kayu-kayuan, dedaunan, dan bunga rustic menjadi highlight dalam konsep satu ini. Paduan dari dekorasi ini bakal menciptakan nuansa yang vintage dan menyatu dengan alam.
Karena menyajikan suasana estetika padang bunga, penggunaan dekorasi bunga liar warna-warni tentu tak boleh sampai terlewatkan. Seperti halnya hiasan bunga matahari dan marigold berwarna cerah yang memberikan kesan hangat dan playful, hingga baby’s breath yang memberikan sentuhan anggun dan elegan pada venue pernikahan.
Penggunaan warna pastel yang memiliki kesan earthy adalah kunci penting dari konsep Whimsical Meadow. Ini akan menciptakan nuansa alami yang lembut dan romantis, namun tetap istimewa pada tempat pernikahan.
Inspirasi model gaun pernikahan dalam konsep satu ini memadukan unsur tradisional dan modern. Seperti kebaya dengan bagian lengan yang bervolume, ataupun dengan penambahan aksen renda dan ornamen bunga 3 dimensi yang memberi nuansa alami. Gaun berpotongan sederhana dengan kesan timeless dan elegan pun jadi inspirasi lainnya.
Untuk aksesori, penggunaan bando dan gelang berbentuk bunga akan menghasilkan tampilan feminin yang alami dan memikat. Sedangkan untuk sepatu, pemilihan warna berani, seperti merah menyala dengan aksen bunga dapat mempercantik penampilan pengantin.
Kue pengantin bertingkat dengan desain yang minimalis akan menghadirkan kesan yang sederhana, tapi tetap tampak mewah. Selain itu, kue dengan dekorasi unik, seperti menggunakan hiasan bunga yang ditata dengan tidak beraturan, bakal memberi sentuhan yang menarik, artistik, dan tidak biasa.
Sedangkan untuk undangan, penggunaan warna yang cenderung netral dengan tambahan dekorasi bunga yang memberikan kesan alami menjadi salah satu inspirasi dalam konsep satu ini.
Setelah memahami Whimsical Meadow dalam tren pernikahan terbaru, mungkin kamu jadi tertarik untuk menggunakannya dalam pesta pernikahanmu. Selain memperhatikan detail elemennya yang telah dijelaskan sebelumnya, kamu perlu mengetahui beberapa tips penting, guna menyempurnakan hari bahagiamu nanti.
Yang pertama, pemilihan venue pernikahan yang tepat jadi hal yang sangat penting apabila hendak mengusung konsep satu ini. Karena terinspirasi dari alam, maka venue outdoor atau luar ruangan bisa jadi pilihan terbaik.
Selanjutnya, pemilihan vendor dekorasi sangat krusial. Agar mendapatkan vendor dekorasi pernikahan berkualitas, maka kamu bisa cek portofolio vendor melalui sosial media. Baca juga ulasan dari klien terdahulu vendor tersebut, apakah mereka terbukti memberikan jasa yang dapat memenuhi keinginan pengantin, atau malah mendapat review yang kurang memuaskan.
Itulah informasi mengenai Whimsical Meadow, sebuah tren pernikahan terbaru yang terinspirasi dari alam. Tertarik untuk mengusung konsep ini pada pesta pernikahanmu, Bela?