6 Hal yang Bisa Bikin Kamu Kasihan Pada Pelakor

Mungkin dia berhasil 'merebut' laki-laki lain dari pelukan istrinya, tapi hubungan mereka sebenarnya tidak senyata itu, hanya semu belaka. Bagaimanapun pelakor adalah bayang-bayang, kekasihnya masih tetap berstatus milih orang lain. Bahkan jika berakhir cerai pun, pelakor masih akan terus dibayang-bayangi masa lalu suaminya. Bukan nggak mungkin dia juga jadi ketakutan, jika nanti si kekasih yang sudah menjadi suami melakukan hal yang sama, yaitu selingkuh.

Bukan hal yang aneh, bisa jadi suami orang yang dia 'ambil' itu hanya sedang khilaf ketika berselingkuh. Lalu dia pun sadar bahwa sebenarnya tidak mencintai sosok pelakor, namun hanya nafsu sesaat saja. Akhirnya pelakor ditinggal, si suami kembali ke istrinya.

Saat ada kasus perselingkuhan, siap yang akan pertama kali dihujat? Pelakornya, sosok perempuannya. Sosok suami yang berselingkuh justru jarang dibahas, bahkan namanya disamarkan jadi inisial. Padahal selingkuh itu, kan, hubungan dua orang, ya, Bela? Kesalahan yang dilakukan si pelakor tentu sama besarnya dengan kesalahan yang dilakukan si suami.

Publik tidak akan mudah melupakan status pelakor. Lihat saja Mulan Jameela yang pernah diduga sebagai orang ketiga dalam pernikahan Ahmad Dhani dan Maia Estianty. Meski waktu sudah berlalu publik tetap menyebutnya pelakor. Jika di Hollywood, ada Angelina Jolie yang katanya punya peran penting dalam perceraian Brad Pitt dan Jennifer Aniston. Walaupun mereka semua sudah move on dengan kehidupan masing-masing, terbukti masih banyak penggemar yang mencela perilaku Angelina. Terlepas dari benar atau tidaknya gosip tersebut, tetap saja publik selalu menemukan cara untuk mencela para pelakor.

Selama proses merebut suami orang, dia tidak akan bisa menjadi sosok yang dibanggakan di depan orang lain. Dia akan selalu dirahasiakan. Apa pun yang dia lakukan harus dengan cara diam-diam. Dia tidak bisa mengekspresikan cinta sesuai yang diinginkan, bukankah sangat kasihan?

Percaya atau tidak, sosok pelakor sering kali tidak merasa percaya diri. Dengan 'merebut' suami orang lain, dia seperti meraih sebuah pencapaian tertentu, meskipun itu buruk. Dia membutuhkan pengakuan, khususnya dari orang lain. Sayangnya, hal itu tetap saja tak akan dia dapatkan dari sebuah hubungan gelap.

Membenci sosok pelakor memang lebih mudah dibanding mendukungnya. Namun coba lihat lagi, pada akhirnya mereka akan menuai apa yang mereka tanam. Karma tidak akan pernah lupa. Pada akhirnya, kita pun akan merasa kasihan pada mereka.