6 Gaya Cinta yang Dipengaruhi oleh Pengalaman Masa Kecilmu

Trauma masa kecil sangat mempengaruhi

6 Gaya Cinta yang Dipengaruhi oleh Pengalaman Masa Kecilmu

Follow Popbela untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Whatsapp Channel & Google News

Bela, pernah nggak kamu melakukan kilas balik bagaimana sikapmu saat sedang menjalin hubungan dengan seseorang? Sedikit banyaknya, sikap-sikap yang kamu tunjukkan akan memiliki kesamaan. Mungkin kamu selalu berusaha untuk terus menyenangkan pasangan, atau sebaliknya, kamu terus-menerus berusaha untuk mengontrol hubungan itu.

Hal tersebut tidak terjadi secara kebetulan, lho, Bela. Perilaku yang kamu tunjukkan saat kamu sedang menjalin sebuah hubungan bisa jadi merupakan akibat langsung dari pengalaman kamu sejak anak-anak dan tumbuh dewasa.

Pengalaman kita selama kanak-kanak akan memainkan peran yang sangat besar dalam hidup kita. Mereka akan membentuk sebuah akar yang menjadi dasar bagaimana kita akan bereaksi terhadap situasi tertentu, termasuk kehidupan asmara kita.

Menurut seorang ahli, pengalaman kita saat masih anak-anak akan membentuk sebuah gaya cinta yang berbeda-beda. Setidaknya, ada lima gaya cinta yang dapat terbentuk. Apa saja itu? Yuk simak penjelasannya di bawah ini.

1. The pleaser

6 Gaya Cinta yang Dipengaruhi oleh Pengalaman Masa Kecilmu

Orang yang termasuk ke dalam kategori ini biasanya tumbuh dengan orangtua atau lingkungan keluarga yang tempramen dan terlalu protektif. Kamu akan menjadi seorang anak baik apabila selalu menuruti semua perkataan orang sekitarmu.

Tanpa kamu sadari, kamu akan membawa sifat ini ke dalam hubungan asmaramu. Kamu akan lebih cepat mengalah dan menuruti kemauan pasanganmu karena kamu tidak suka berada dalam suatu konflik.

Kamu akan lebih sering mendahulukan kebutuhan pasangan dibandingkan dengan kebutuhan dirimu sendiri. Meskipun dalam beberapa kondisi hal ini diperlukan, tapi jika terus-menerus dilakukan tentu akan menimbulkan dampak yang tidak baik pula.

Tidak ada salahnya untuk mengeluarkan pendapat dan mengatakan jika kamu sedang tidak merasa senang, ya, Bela. Kamu tetap menjadi anak baik dengan cara yang lebih benar.

2. The victim

Gaya cinta the victim biasanya tumbuh di kondisi rumah yang sangat kacau dengan orangtua yang kasar atau pemarah. Seseorang yang hidup di lingkungan seperti itu akan cenderung menjadi pribadi yang patuh sehingga tidak menarik banyak perhatian pada diri mereka sendiri.

Ketika menjalin sebuah hubungan, pada awalnya seseorang akan merasa tertarik dengan mereka karena kepatuhan dan non-perlawanan yang dimilikinya. Jika gaya cinta ini bertemu dengan seseorang yang memiliki sifat ‘pengontrol’, maka ini bisa menjadi kondisi yang tidak baik.

Maka dari itu, untuk membangun hubungan yang stabil dan sehat, maka kamu yang memiliki gaya cinta the victim harus belajar untuk mampu membela diri sendiri daripada membiarkan pasangan kalian terus melakukan manipulasi dan mengambil keuntungan darimu, Bela.

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here