5 Bahasa Permintaan Maaf untuk Menyelesaikan Konflik

5 Bahasa Permintaan Maaf untuk Menyelesaikan Konflik dalam Hubungan

Cara populer dan efektif untuk nyatakan penyesalan

5 Bahasa Permintaan Maaf untuk Menyelesaikan Konflik dalam Hubungan

Kamu mungkin sudah familier dengan bahasa cinta atau love language dalam menjalin hubungan. Bahasa cinta memang memiliki banyak pengaruh terhadap hubungan kamu dengan pasangan. Tapi, tak hanya bahasa cinta, dalam hubungan juga ada, lho, bahasa permintaan maaf atau apology language. 

Bahasa permintaan maaf juga memiliki 5 jenis yang sama pentingnya dengan love language. Bahasa permintaan maaf dapat diterapkan saat terjadi ketidaksepakatan dalam hubungan. Penting untuk mengetahui cara menyelesaikan ketidaksepakatan dan menebus kesalahan saat kamu salah. Berikut ada penjelasan tentang 5 bahasa permintaan maaf yang biasa digunakan dalam hubungan, yang dilansir dari Bolde

1. Mengekspresikan penyesalan (Expressing regret)

5 Bahasa Permintaan Maaf untuk Menyelesaikan Konflik dalam Hubungan

Mengekspresikan penyesalan selalu merupakan langkah pertama untuk menebus kesalahan. Untuk meminta maaf, kamu harus ada kemauan untuk melakukannya. Itu berarti merasa benar-benar menyesal atas tindakanmu.

Mungkin kamu mengatakan sesuatu yang tidak kamu maksudkan atau melakukan sesuatu yang menyakiti perasaan pasanganmu. Dengan mengungkapkan penyesalan, kamu memberi tahu pasangan bahwa kamu memahami tindakanmu yang salah itu dan merasakan penyesalan yang tulus.

Dalam bahasa permintaan maaf ini, kamu dapat mengatakan sesuatu seperti, “Maafkan aku karena..... Aku merasa tidak enak karena telah membuatmu kesal.”

2. Berani bertanggung jawab (Accepting responsibility)

5 Bahasa Permintaan Maaf untuk Menyelesaikan Konflik dalam Hubungan

Dari lima bahasa permintaan maaf, yang kedua ini mungkin yang paling penting. Saat bertengkar dengan pasangan, mengalihkan kesalahan atau menyalahkan orang lain atau sesuatu adalah hal buruk yang kamu lakukan.

Bahkan jika kamu berdua bersalah, kamu harus menerima tanggung jawab atas peranmu dalam situasi tersebut. Dalam hal ini, kamu memberi tahu pasangan bahwa kamu menerima kamu telah melakukan kesalahan yang menyebabkan pertengkaran.

Kamu bisa melakukan ini dengan mengatakan sesuatu seperti, "aku melakukan kesalahan", atau "aku mengerti bahwa aku menyakitimu". Ini membantu menunjukkan bahwa kamu menyadari peranmu dalam situasi tersebut dan bersedia bertanggung jawab untuk itu.

  • Share Artikel

TOPIC

Related Article

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes
Aries

Ramalan Zodiak Aries Hari Ini - Zodiak Aries berasal dari konstel... read more

See more horoscopes here

Exclusive

Free Download: POPBELA Gen Z Dictionary

Free Download: POPBELA Gen Z Dictionary

Lutesha Bicara Soal Body Shaming: Fokus Dulu ke Diri Sendiri!

Lutesha Bicara Soal Body Shaming: Fokus Dulu ke Diri Sendiri!

Tidak usah hiraukan pendapat orang lain

Latest from Dating

Kumpulan Ucapan Buka Puasa untuk Pacar dari yang Lucu Sampai Romantis

Kumpulan Ucapan Buka Puasa untuk Pacar dari yang Lucu Sampai Romantis