5 Konflik di Episode Pertama Original Series WeTV 'Cinta Mati'

Konflik pertama di episode awal series Cinta Mati ini adalah tentang hubungan ayah dan anak yang kurang baik. Aleya (Aisyah Aqila) merupakan putri tunggal dari Reyhan (Jeremy Thomas) yang berprofesi sebagai dokter.

Karena profesinya itu, Reyhan menjadi sibuk dan tak punya banyak waktu dengan sang anak. Setelah ibu Aleya meninggal, keduanya menjadi lebih dingin. Reyhan akhirnya menikah lagi dengan seorang perempuan bernama Mila.

Meski sudah hadir menjadi ibu yang baik untuk Aleya, Mila masih belum bisa diterima seutuhnya. Reyhan yang kerap menekan Aleya, membuat gadis tersebut jadi menyembunyikan banyak hal dari ayahnya.

Kurangnya komunikasi membuat semakin banyak kesalahpahaman antara mereka berdua. Kekurangan waktu bersama, perhatian, dan kasih sayang membuat Aleya mencari hal-hal tersebut kepada sosok laki-laki dalam hidupnya.

Sang ayah sempat memperingati Aleya agar tak bergaul dengan laki-laki yang salah dan menentang hubungannya dengan Bara (Aliando Syarief) karena merasa ada yang tak baik tentang laki-laki tersebut. Namun, nasihat ayahnya pun tak didengar oleh Aleya dan merasa kalau Bara lebih perhatian dengannya daripada ayahnya sendiri.

Di sekolah, Aleya memiliki dua orang sahabat, yakni Tania (Cantika Putri ) dan Gavin (Samudra Taylor). Berteman sejak awal masuk sekolah, ternyata Gavin jatuh cinta dengan Aleya. Tania yang tahu hal tersebut juga mendukung kedua sahabatnya untuk bersama. 

Sayangnya, Aleya belum boleh berpacaran dengan sang ayah. Cinta Gavin pun tampaknya bertepuk sebelah tangan karena Aleya menaruh perasaan pada laki-laki lain yang baru ditemuinya, Bara. Persahabatan mereka yang tadinya hangat dan menyenangkan, jadi canggung dan mulai dingin. 

Tak hanya itu, episode pertamanya juga memperlihatkan petunjuk bahwa hubungan Aleya dan Bara akan menjadi hubungan yang beracun. Diperlihatkan kalau Bara merupakan orang yang sangat obsesi dan manipulatif pada Aleya.

Ia mengikuti perempuan tersebut ke mana pun, mengambil barang-barang miliknya sampai cangkir yang Aleya pakai untuk minum di kafe, hingga mengumpulkan foto-foto Aleya di kamar tidurnya. 

Bara juga sangat love bombing dengan selalu memuji Aleya, selalu siaga saat Aleya butuh, hingga tak segan-segan untuk menjatuhkan semua orang yang mau menghalangi dirinya bersama orang yang disukainya itu.

Bara juga yang membongkar semua kejahatan teman satu sekolah Aleya yang iri padanya. Meski terlihat sangat sayang, namun perasaan Bara kepada Aleya lama-lama menjadi sebuah obsesi. Apalagi diceritakan kalau Aleya masih remaja yang baru merasakan jatuh cinta dan pacaran, sedangkan Bara adalah seorang mahasiswa.

Episode awalnya juga menceritakan cinta pertama dan cinta segitiga yang rumit. Aleya baru saja merasakan jatuh cinta pada seseorang yang ia temui, yakni Bara. Aleya merasa nyaman pada Bara karena ia selalu ada untuknya, sedangkan Bara sudah jatuh cinta saat pertama kali bertemu. Di sisi lain, ada Gavin yang juga suka pada Aleya. Kedua laki-laki tersebut pun bersaing untuk mendapatkan cinta Aleya dan menjaganya.

Cinta segitiga tersebut tak sampai di situ, ada pula Chelsea (Richelle Skornicki) yang ternyata menaruh perasaan pada Gavin. Ia sangat iri pada Aleya yang disukai oleh gebetannya itu. Lantas, bagaimana akhir kisa cinta segitiga yang rumit itu? Saksikan series-nya setiap Jumat dan Sabtu di WeTV.

Konflik lainnya adalah rivalitas antar teman, yakni Aleya dan Chelsea. Chelsea sangat tidak menyukai Aleya karena gadis tersebut merupakan gebetan dari orang yang ia sukai. Tak hanya itu, Chelsea juga sangat membenci Aleya karena dirinya jadi yang nomor dua di kelas balet. Aleya selalu menjadi sorotan dibanding dirinya. Hal itu membuat Chelsea melakukan hal apa pun agar dirinya bisa lebih bersinar daripada Aleya.

Itulah konflik di episode pertama series WeTV Cinta Mati yang bikin penasaran. Gimana menurut kamu?