5 Alasan Empati Berlebihan Justru Mengacaukan Hubunganmu

Semua yang berlebihan itu nggak baik

5 Alasan Empati Berlebihan Justru Mengacaukan Hubunganmu

Follow Popbela untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Whatsapp Channel & Google News

Kemampuan untuk bisa memahami perasaan orang lain dan ikut merasakannya adalah salah satu kunci kesuksesan dalam interaksi sosial. Tetapi dalam berpacaran empati bisa menjadi pisau bermata dua lho, di satu sisi empati akan membantu hubungan kamu tapi di sisi lain akan merusak jika kapasitas dari rasa empati berlebihan.

Seperti dikatakan oleh para peneliti dari Max Planck Institute of Human Cognitive and Brain Sciences di Jerman bahwa empati mungkin membuat seseorang bisa merasakan kesedihan orang lain, tetapi tak berarti ia paham situasi dari orang lain tersebut. Dikutip dari Love Panky, ada 5 sisi postif dan 5 sisi negatif dari hadirnya rasa empati dalam hubungan kamu dan dia.

1. Argumen menjadi lebih efektif

sept-commercial-392141-unsplash-aa615a705604ec391f552195550499b1.jpgUnsplash.com/Sept Commercial

Kamu harus bersyukur kalau termasuk pacar yang memiliki empati cukup besar karena empati membuat kamu lebih bisa memahami apa yang dirasakan oleh pasangan kamu, sehingga kamu tidak harus berteriak-teriak ketika mengajukan satu argumen untuk menyelesaikan permasalahannya yang ada dalam hubungan kamu. Tentukan masalah yang ada dalam hubungan kamu dapat terselesaikan dengan lebih efektif.

2. Kamu tahu perasaannya sebelum dia mengatakan

priscilla-du-preez-361813-unsplash-625a78b59af39b89d774ba3e3cb4041a.jpgUnsplash.com/Priscilla Du Preez

Empati bisa membuat kamu tahu lebih dulu perasaan atau situasi yang terjadi sebelum dia bercerita. Hal ini akan sangat membantu kamu dalam mengendalikan emosi dan juga menyingkapi situasi yang sedang ia alami atau bahkan sedang terjadi dalam hubungan kamu.

3. Lebih dekat dengan pasangan

brooke-winters-584825-unsplash-c15bee3fd2d02c9e3bde33dc04e3b23e.jpgUnsplash.com/Brooke Winters

Karena kamu tahu persis apa yang dia rasakan, kamu akan semakin dekat. Kamu berdua dapat berbicara tentang hal-hal yang lebih bermakna dan lebih dalam. Hal ini memungkinkan hubungan yang lebih dekat dan lebih intim dan selalu menjadi yang terbaik.

4. Momen bahagia terasa lebih baik

haley-rivera-540460-unsplash-c84cf2f7f46750253f5191115abaa5ce.jpgUnsplash.com/Haley Rivera

Saat-saat bahagia akan terasa lebih baik. Ini bukan hanya bicara soal kebahagiaan yang kamu rasakan tapi juga dia. Semakin bahagia dia, semakin kamu bisa merasakannya. Dan itu berarti momen spesial antara kalian berdua menjadi lebih baik. Mengetahui dia merasa sama bahagianya dengan kamu membuatnya menjadi lebih istimewa.

5. Kamu bisa memahami dia secara mendalam

jared-sluyter-226839-unsplash-8b634336071d98a4ebed18b840b72da4.jpgUnplash.com/Jared Sluyter

Kebanyakan cowok mencari begitu lama untuk menemukan cewek seperti ini. Cowok hanya ingin seseorang yang benar-benar memahami mereka. Jika itu kamu maka rasa empati yang kamu punya ini mampu membantu kamu merasa lebih aman dalam hubungan kamu. Karena kamu mengetahui bahwa kamu adalah cewek yang dia cari.

Tapi jangan senang dulu! Ternyata rasa empati juga punya dampak buruk dalam hubungan lho! Nggak percaya? Baca poin di bawah ini :

1. Kamu ‘menangkap’ semua emosi

larm-rmah-257933-unsplash-a6fb137180d3b10d3753317292fae446.jpgUnsplash.com/Larm Rmah

Itu berarti kamu tidak akan selalu merasakan hal-hal yang baik. Ketika dia menjadi pemarah, kamu buka hanya merasakan apa yang mereka rasakan tetapi kamu emosi emosi yang sama. Itu berarti hari kamu dan dia yang tadinya bahagia bisa berubah 180 derajat.

2. Kamu tidak bisa mengontrolnya

sarah-diniz-outeiro-411484-unsplash-1aecc2bd21e47d42536b22c13e6eae74.jpgUnsplash.com/Sarah Diniz Outeiro

Cara kerja empati itu bukan seperti tombol yang bisa kita atur kapan akan menyala dan tidak. Empati itu adalah psikologis yang selalu aktif. Bahkan ketika kamu ingin mematikannya dan mengabaikan apa yang dia rasakan, kamu tidak bisa. Akhirnya kamu akan merasakan hal-hal yang tidak ingin kamu rasakan atau lakukan.

3.  Kamu tahu jika dibohongi

allef-vinicius-440086-unsplash-d568a14da301891391105f97a2300601.jpgUnsplash.com/Allef Vinicius

Hal yang hebat kerika kamu menjadi cewek dengan empati yang tinggi adalah kamu bisa merasakan dan mengatakan jika seseorang berbohong. Tapi ini juga hal yang mengerikan. Terkadang lebih baik tidak tahu kapan pacar kamu berbohong, karena kamu bisa menjadi pribadi yang sangat posesif sehingga menimbulkan masalah dalam hubungan kamu dan dia.

4. Sulit membedakan emosi kamu dan dia

jonatan-becerra-176647-unsplash-753cbe9636bd4a67eb52313aaa028760.jpgUnsplash.com/Jonatan Becerra

Ini adalah masalah terbesar yang akan kamu hadapi yaitu tidak bisa membedakan apakah itu benar-benar emosi kamu atau emosi dia yang kamu rasakan. Misalnya kamu akan sulit membedakan apakah kamu marah itu memang ada satu alasan pasti, atau hanya terbawa oleh dia.

5. Kamu cenderung menutup diri

allef-vinicius-244440-unsplash-398a1f622bc9fa1064e0bad8c98517d2.jpgUnsplash.com/Allef Vinicius

Kamu cenderung menutup diri. Hal ini kamu lakukan untuk melindungi emosi kamu sendiri. Berempati adalah tentang mengambil emosi lain dan hanya menyisakan sedikit ruang untuk mengekspresikan perasaan kamu. Kamu secara internal menganalisis apa yang Anda rasakan di dalam hati dan pikiran tetapi kamu tidak sering menunjukkannya.

BACA JUGA: Kenapa Menjadi Orang yang Terlalu Baik Itu Dilarang?​

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here