Love Bombing Adalah Kasih Sayang Berlebih, Ini Tanda dan Bahayanya

Hati-hati, termanipulasi teknik kencan yang satu ini

Love Bombing Adalah Kasih Sayang Berlebih, Ini Tanda dan Bahayanya

Follow Popbela untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Whatsapp Channel & Google News

Love bombing adalah salah satu hal yang paling menakutkan saat berkencan. Ketika di awal hubungan terasa begitu membahagiakan dengan segala kebaikan dan romantisme yang diberikan pasangan kepada kamu.

Namun seiring berjalannya waktu, semua berubah menjadi hal yang tidak terbayangkan, itulah yang disebut dengan love bombing. Tanda love bombing memberikan perhatian, kekaguman, dan kasih sayang yang berlebihan dengan tujuan memanipulasi hubungan.

Pada awalnya, semua mungkin tampak sempurna, kamu merasa istimewa, dibutuhkan, dicintai, dan juga merasa berharga. Eits, jangan mudah terlena, justru saat itulah semua komponen love bombing sedang bekerja untuk meningkatkan harga diri seseorang.

Kamu bisa saja mengira telah menemukan seseorang yang tidak hanya menyukai kamu, tapi juga selalu memberikan perhatian, cinta, atau bahkan hadiah. Namun, kemudian hubungan yang kamu jalani berubah menjadi sesuatu yang tidak pernah kamu bayangkan sebelumnya. 

Pernahkah kamu berada dalam hubungan yang seperti ini, Bela? Agar kamu lebih mengerti mengenai love bombing dan bahayanya, Popbela.com telah merangkum beberapa hal yang wajib kamu ketahui tentang love bombing. Yuk, simak dibawah ini!

Apa itu love bombing?

Love Bombing Adalah Kasih Sayang Berlebih, Ini Tanda dan Bahayanya

Seperti yang sudah disebutkan di atas, love bombing adalah taktik manipulatif yang digunakan oleh seseorang kepada pasangannya di mana pelaku love bombing berusaha untuk segera mendapatkan kasih sayang dan perhatian dari pujaan hatinya.

Pelaku love bombing akan melakukan berbagai cara termasuk dengan bersikap romantis dan menampilkan citra diri yang baik. Tujuan dari semua ini adalah untuk meningkatkan ego pelaku love bombing dengan mendapatkan sesuatu atas apa yang mereka kejar dan upayakan. 

Setiap orang dapat merasakan dimabuk cinta, tetapi love bombing merupakan gejala gangguan kepribadian narsistik lho, Bela. Para pelaku love bombing biasanya tidak menyadari apa yang mereka lakukan.

Pelaku love bombing akan berusaha dengan sungguh-sungguh untuk mendapatkan seseorang yang mereka sukai dan setelah itu mereka akan merasa aman dalam hubungan yang dijalani. Namun, setelah itu para pelaku love bombing akan berubah menjadi kasar, manipulatif, dan sulit untuk dipahami. Hati-hati, ya, Bela.

Apa saja faktor penyebab seseorang melakukan love bombing?

Secara umum, penyebab love bombing adalah keinginan pelaku untuk memenuhi egonya sendiri. Selain itu, ada beberapa faktor penyebab lainnya yang juga menyebabkan seseorang menjadi pelaku love bombing tanpa dia sadari.

Secara lengkap, berikut faktor yang menyebabkan seseorang melakukan love bombing.

1. Ada hasrat untuk mengambil langkah yang cepat dalam suatu hubungan

Seseorang yang sudah lama merasakan kesendirian dalam hidupnya, dia cenderung untuk tergesa-gesa dalam menjalani sebuah hubungan baru. Dia tidak akan ragu untuk mengambil komitmen yang serius karena takut akan ditinggalkan. Hal tersebut dilakukannya agar dia bisa menjalin hubungan yang lama. 

2. Keinginan untuk memanipulasi dan mengambil keuntungan dari pasangannya

Penyebab tersebut merupakan faktor terbesar yang menyebabkan pelakunya melakukan love bombing pada pasangannya. Dikarenakan perilaku tersebut termasuk ke dalam gejala narsistik, pelaku akan melakukan berbagai tindakan yang hanya menguntungkan bagi dirinya sendiri meskipun hal tersebut menyakiti pasangannya.

3. Pernah menjalani hubungan yang tidak baik di masa lalu

Seseorang juga bisa menjadi pelaku akibat pengaruh hubungan yang pernah dialaminya. Dikarenakan terlalu banyak menerima kritik dan perlakukan kasar di masa lalu, seseorang bisa mengharapkan perhatian lebih pada pasangannya yang sekarang. 

4. Sudah terbiasa untuk mengekspresikan perhatiannya secara berlebihan

Dikarenakan sudah terbiasa di lingkungan yang sering memberikan cinta secara terus menerus, seseorang akan menganggapnya sebagai sesuatu yang wajar. Tanpa disadarinya, hal tersebut juga bisa mengakibatkan kekhawatiran pada pasangannya karena perhatian yang ditunjukkannya tersebut terasa tidak tulus.

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here