8 Cara Meningkatkan Kepercayaan Diri Pasangan

Ketika pasangan mengalami kegagalan dan mulai merasa tak percaya diri karenanya, kamu sebagai pasangan harus bisa memberikan kalimat positif seperti pujian untuk membuatnya merasa lebih baik. Misalnya seperti, “aku sangat bangga dengan kamu” atau “kamu punya banyak kelebihan dalam diri, kamu pandai, dan kamu adalah sosok yang bisa diandalkan!”.

Kalimat-kalimat tersebut mungkin terdengar sederhana. Akan tetapi, kalimat seperti itu sangat ampuh untuk membuat pasangan kamu merasa lebih bahagia dan dihargai saat terpuruk, lho. Ia pasti akan lebih semangat untuk terus maju dan nggak berhenti untuk mengusahakan yang terbaik.

Semua orang sepakat bahwa kegagalan itu pahit dan bukan pengalaman yang menyenangkan. Oleh karena itu, jangan sesekali menyalahkan pasangan ketika ia gagal! Apalagi, memarahi atau meninggalkannya sendiri. Sebab, pasangan akan semakin merasa terpuruk dan tidak percaya diri jika kamu melakukannya, lho. Sebagai pendamping yang baik, kamu harus dapat menjadi sosok penyemangat untuknya.

Kemudian, supaya kepercayaan dalam diri pasangan dapat kembali, kamu sangat disarankan untuk menjadi pendengar yang baik untuknya. Beri si dia ruang yang nyaman untuk dapat berkeluh kesah dan mengutarakan isi hati. Jangan sesekali menginterupsi apalagi memaki! Meski mungkin kamu nggak datang dengan solusi, setidaknya kamu dapat menjadi tempat berbagi agar beban di pundak pasangan tak lagi dipikul sendiri.

Memaksa pasangan untuk terus berpikir positif  di saat tengah merasa tidak percaya diri hanya akan membuat suasana hatinya semakin buruk. Maka dari itu, jangan memintanya untuk terus berpikir positif ketika sedang tak percaya diri, ya. Sebaliknya, kamu harus membantu pasangan untuk mengutarakan emosi negatif yang selama ini hanya berkecamuk di dalam dada. Biarkan pasangan bebas mengungkapkan segala hal hingga dia merasa tenang dan lega. 

Setelah pasangan mulai membaik dan perlahan reda karena telah mengungkapkan seluruh pemikirannya yang negatif, maka langkah selanjutnya adalah menemani dan membantunya untuk menentukan apa yang harus dilakukan di masa mendatang. Sehingga, permasalahan tidak hanya berfokus pada emosi semata, tapi juga aksi yang bersifat solutif. Percayalah, hal ini akan sangat berguna untuknya agar dapat terus berkembang hingga menjadi pribadi yang lebih baik lagi.

Ini merupakan bagian yang paling penting! Jika ingin membuat pasangan kembali percaya diri, kamu harus dapat menyadarkan pasangan bahwa semua orang pasti pernah gagal. Beri tahu dia bahwa itulah proses dan perjalanan yang harus dilalui orang-orang hebat. Namun, tetap perhatikan pilihan kata dan nada bicara, ya. Jangan sampai niat baik kamu jadi nggak tersampaikan dengan baik hanya karena cara penyampaian yang salah.

Alternatif lain yang dapat menjadi pilihan guna mengembalikan rasa percaya diri pasangan adalah berolahraga. Sebab, seperti kata kebanyakan orang, di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat. Di sisi lain, olahraga juga dapat merangsang pelepasan hormon endorfin yang berfungsi untuk mencegah stres dan membuat suasana hati menjadi lebih baik. Jadi, tunggu apa lagi? Segera ambil inisiatif dan ajak pasangan untuk olahraga bersama, ya!

Apabila pasangan kamu adalah sosok orang yang tertutup dan kurang suka bercerita, mungkin cara yang satu ini dapat menjadi solusi. Ya, kamu hanya perlu menghabiskan waktu lebih banyak untuk terus bersama tanpa memaksanya mencurahkan isi hati. Misalnya, dengan makan malam romantis, menonton film atau sekadar menghabiskan akhir pekan bersama dengan bersantai di rumah. 

Percayalah, keberadaan kamu akan selalu ampuh untuk mengusir rasa sesak dan pikiran-pikiran negatif yang mengganggu. Lagi pula, cepat atau lambat pasangan kamu akan menceritakan segala hal tanpa perlu kamu minta, kok. Yang terpenting, kamu selalu ada dan menawarkan pundak untuk bersandar selama dia kehilangan rasa percaya diri.