7 Cara Elegan Menolak Ajakan Selingkuh, Bersikap Tegas!

- Flirting bisa jadi awal masalah besar, hentikan sejak awal untuk hindari perselingkuhan emosional.
- Hindari situasi berisiko seperti pergi berdua, ajak rekan lain, dan jagalah profesionalitas di lingkungan kerja.
- Jadikan pasangan sebagai prioritas, tunjukkan ketegasanmu, dan jaga jarak meski dia tampak menyesal.
Setiap hubungan harusnya dibangun atas dasar kepercayaan dan komitmen. Namun, godaan untuk mengkhianati itu bisa muncul tanpa diduga, bahkan dari orang yang nggak pernah kita sangka sebelumnya. Ajakan selingkuh bisa saja datang dengan cara yang halus, sehingga nggak sedikit orang ragu bagaimana harus meresponsnya.
Dalam situasi seperti ini, seharusnya kita bisa menghindarinya. Hanya saja, cara kamu menolak juga penting. Kalau kamu melakukannya dengan nada kasar bisa menimbulkan masalah baru, namun kalau terlalu lembut justru bisa dianggap memberi harapan. Oleh karena itu, yuk simak beberapa cara elegan menolak ajakan selingkuh, agar nggak menimbulkan konflik dalam hubungan.
1. Jangan beri ruang untuk flirting

Flirting memang sering dianggap sepele, padahal bisa jadi awal dari masalah besar. Senyuman, tatapan, atau sentuhan kecil bisa berubah jadi sinyal bahaya kalau kamu mulai menanggapinya. Cara elegan menolak ajakan selingkuh adalah dengan berhenti memberi ruang sejak awal, karena fantasi dan rasa penasaran hanya membawa ke arah yang salah. Hubungan jangka panjang dengan pasangan tentu lebih berharga dibanding euforia sesaat. Ingat, cinta sejati dibangun dengan penerimaan, pengertian, dan kesabaran.
2. Menjauhi situasi yang berisiko

Menurut Psikolog Dr. Shirley Glass, seperti yang dikutip dari laman Fox Valley Institute, ada penelitian bahwa dari setengah perempuan dan 62% laki-laki memulai perselingkuhan dari kantor. Karena itu, penting untuk membuat batasan jelas. Kalau kamu mulai cari alasan untuk sering berdua atau menyembunyikan interaksi, itu tanda awal perselingkuhan emosional. Jadi, cara elegan menolak ajakan selingkuh adalah dengan hindari pergi berdua, ajak rekan lain, dan menghindari hal-hal lainnya agar tetap bisa kontrol diri.
Seperti kata psikolog Willard R. Harley Jr., kalau setiap hari kerja bareng, saling membantu, dan memberi posisi spesial, peluang tumbuhnya hubungan romantis jadi sangat besar.
3. Jangan curhat masalah pribadi ke rekan kerja

Ketika hubungan dengan pasangan sedang nggak harmonis, keinginan untuk mencari pelarian memang bisa saja muncul. Namun, berbagi masalah pribadi dengan rekan kerja lawan jenis berisiko menumbuhkan kedekatan yang salah arah. Perlahan, orang tersebut bisa terlihat seperti sahabat dekat bahkan soulmate.
Hal-hal yang bersifat pribadi sebaiknya tetap dibicarakan dengan pasangan, bukan dengan orang lain. Di lingkungan kerja, jagalah percakapan tetap profesional dan hindari keterlibatan emosional yang berlebihan demi menjaga privasi serta keutuhan hubungan.
4. Jadikan pasangan sebagai prioritas

Kalau kamu mulai merasa punya kedekatan emosional dengan orang lain, sebaiknya jujur dan bicarakan hal itu dengan pasangan. Cobalah kurangi distraksi seperti ponsel, laptop, atau media sosial, lalu gunakan waktu itu untuk benar-benar fokus pada pasangan. Kehadiranmu sepenuhnya akan membuat hubungan lebih hangat.
Selain itu, kenali pasanganmu lebih dalam. Tanyakan hal-hal sederhana tapi berarti, seperti bagaimana dia menghabiskan liburan masa kecil, siapa sahabat dekatnya dulu, atau impian apa yang ingin dia wujudkan bersamamu tapi belum sempat terlaksana.
5. Pertegas sikapmu

Kamu wajar marah saat ada yang mengajak selingkuh. Itu bukan hanya merendahkan harga dirimu, tapi juga menyepelekan nilai kesetiaan dan komitmen. Padahal kamu punya prinsip kuat dan tidak pernah berniat jadi orang ketiga.
Jika hanya menolak halus, dia bisa salah paham dan mengira kamu masih bisa dibujuk. Karena itu, tunjukkan ketegasanmu. Marah dengan cara elegan justru jadi bukti kamu berani menjaga kehormatan diri. Inilah salah satu cara elegan menolak ajakan selingkuh.
6. Beri ancaman

Siapa pun yang berani mengajakmu selingkuh harus diberi peringatan keras. Kamu bisa mengancam akan melaporkannya ke pasangan atau bahkan ke atasan jika dia rekan kerja. Kalau dia langsung menyesal dan berhenti mengganggumu, ancaman cukup jadi peringatan. Tapi kalau dia masih berani merayu, jangan ragu untuk benar-benar melaksanakan ancaman itu. Jangan biarkan sikapnya semakin keterlaluan.
7. Jaga jarak

Meski dia tampak menyesal, jangan langsung percaya dan bersikap seperti biasa. Seseorang yang pernah mengajakmu selingkuh hanya ada dua kemungkinan, dia punya moral yang buruk atau benar-benar jatuh cinta padamu meski sama-sama sudah berpasangan. Kalau kamu tetap dekat dengannya, itu justru memberi ruang untuk dia mencoba lagi. Karena itu, penting untuk menjaga jarak dalam berbagai situasi, meski pertemanan kalian tak akan sama lagi. Ingat, ajakannya tetap keterlaluan walau sudah berlalu.
Itulah beberapa cara elegan menolak ajakan selingkuh. Hal inibukan hanya soal menjaga hubungan, tapi juga menjaga harga diri dan integritas pribadi. Dengan begitu, kamu bisa tetap setia dan berkomitmen dengan pasanganmu tanpa konflik apapun



















