Pemandangan Bukit Moko Bandung yang Indah, Wajib Dikunjungi!

Pemandangan Bukit Moko Bandung menjadi daya tarik yang paling dicari di tempat wisata ini. Sebab, lokasi Bukit Moko yang berada di ketinggian cocok untuk menikmati sunset atau matahari tenggelam di sore hari. 

Sementara di malam hari, pemandangan lampu kota dari tempat ini begitu indah dan romantis. Apalagi, ditemani dengan hawa dingin yang menyejukkan di atas bukit yang berketinggian sampai 1.500 meter di atas permukaan air laut. 

Saat berada di Bukit Moko, kamu akan terasa seperti di atas langit karena bisa melihat kota Bandung dari puncak. Wilayahnya yang berada di kawasan hutan pinus juga membuat pemandangan Bukit Moko tidak membosankan bahkan di pagi atau siang hari. 

Banyak orang yang sekadar berjalan-jalan di sekitar hutan pinus dan berkemah di tempat yang sudah disediakan. Para calon pengantin pun banyak yang memilih tempat ini sebagai lokasi pre-wedding mereka. 

Menjadi lokasi yang dituju para anak muda, Bukit Moko terletak di kawasan Kampung Buntis Bongkar, Cimenyan, Kecamatan Cimenyan, Bandung, Jawa Barat. 

Kawasan ini berada di ketinggian 1.500 meter di atas permukaan laut. Tak heran jika di pagi hari kawasan ini diselimuti kabut tebal. 

Untuk mencapai tempat ini, rute yang dilalui cukup mudah dijangkau. Sebab, jarak Bukit Moko hanya sekitar 10 kilometer dengan terminal Cicaheum ke arah Padasuka atau Saung Angklung Udjo. 

Akses jalan yang kamu lalui akan memasuki wilayah Perhutani KPH Bandung Utara yang cukup mudah dengan waktu tempuh kurang lebih 30 menit.

Namun, dengan lokasi yang cukup jauh dari jalan utama, kendaraan pribadi adalah sarana transportasi yang paling tepat untuk mencapai Bukit Moko, Bandung. 

Dengan pemandangan Bukit Moko Bandung yang tak ada habisnya, lokasi wisata ini dibuka sampai 24 jam. Jadi, kamu bebas untuk datang kapan saja sesuai dengan tujuan wisatamu. 

Jika ingin menikmati sunset, maka datanglah menjelang sore hari sebelum matahari terbenam. Namun, jika kamu ingin menikmati citylight Kota Bandung, maka malam hari adalah waktu yang tepat. 

Lain lagi jika kamu hanya ingin menikmati suasana hutan pinus yang menyejukkan, kamu bisa datang ke Bukit Moko pada pagi maupun siang harinya. Akan tetapi, sebaiknya pengunjung datang sebelum hari mulai gelap karena medan perjalanan yang tidak begitu mudah. 

Untuk memasuki kawasan wisata Bukit Moko, kamu perlu membayar tiket masuk sebesar Rp15 ribu per orang pada hari Senin sampai Jumat dan Rp25 ribu pada hari Sabtu, Minggu, atau hari libur.

Namun, kamu perlu membayar tambahan Rp8 ribu jika akan masuk ke puncak Bukit Bintang. Kamu pun tak perlu khawatir untuk memarkir kendaraan karena ada biaya parkir yang bisa kamu bayarkan sebesar Rp3 ribu sampai Rp5 ribu saja. 

Lain lagi jika ingin berkemah di area ini, maka kamu akan dikenakan biaya Rp20 ribu per orang. Namun, harga di atas tak seberapa dibandingkan dengan pemandangan alam dan pesona Bukit Mako, Bandung ini. 

Pemandangan Bukit Moko Bandung yang menawan itu juga dilengkapi dengan fasilitas yang lengkap dan memadai. Mulai dari musala, toilet, warung, saung, sampai parkir, semua tersedia di tempat ini. 

Toilet yang disediakan cukup bersih sehingga pengunjung bisa menggunakannya dengan nyaman. Jika lelah dari perjalanan, Bukit Mako pun menyediakan saung untuk tempat istirahat. Sementara bagi pengunjung yang ingin berkemah, area camping ground beserta api unggun pun sudah disediakan.

Tidak perlu khawatir, untuk keperluan makan dan minum, Warung Daweung menyediakan aneka menu dengan harga yang cukup terjangkau. Kendaraan pun aman karena fasilitas parkir yang dijaga selama 24 jam. 

Itulah pemandangan Bukit Moko Bandung yang begitu indah dan tak boleh dilewatkan. Kamu bisa datang ke sudut romantis ini bersama orang terkasih.

Semoga bermanfaat ya, Bela!