Baca artikel Popbela lainnya di IDN App
For
You

Pameran SKULLPANDA CAGE-UNCAGE Resmi Debut Perdana di Singapura

The Room (3).jpg
dok. POP MART
Intinya sih...
  • SKULLPANDA debut di Singapura setelah sukses di Shanghai
  • Tema CAGE & UNCAGE menghadirkan instalasi visual emosional
  • Enam ruang instalasi menampilkan tema kehidupan dan cerita SKULLPANDA
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

SKULLPANDA akhirnya hadir di Singapura lewat CAGE-UNCAGE Showcase, pameran internasional perdananya yang digelar di National Museum of Singapore. Menariknya, acara ini menjadi pameran SKULLPANDA pertama yang pernah diadakan di Singapura dan terwujud lewat kemitraan tripartit antara POP MART, Singapore Tourism Board (STB), dan National Museum yang menjadi sebuah kolaborasi yang belum pernah dilakukan sebelumnya.

Melalui museum kontemporer, kolaborasi bersejarah ini menghadirkan eksplorasi baru tentang kerajinan artistik, storytelling, dan budaya collectible, sekaligus memperkuat posisi Singapura sebagai destinasi dengan pengalaman kreatif yang relevan bagi pengunjung lokal maupun internasional.

Setelah sukses besar di Shanghai, showcase ini membawa karya seniman Xiong Miao ke format yang lebih imersif dan interaktif, mengajak pengunjung masuk ke dunia penuh emosi, simbol, dan refleksi. Intip selengkapnya di bawah ini

1. Debut Internasional SKULLPANDA di Singapura

Fortune (2).jpg
dok. POP MART

Debut untuk pertama kalinya, SKULLPANDA tampil dalam showcase berskala museum di luar Tiongkok. Setelah edisi pertamanya memikat pengunjung di Shanghai, Singapura dipilih menjadi panggung berikutnya untuk memperkenalkan karakter ini kepada audiens internasional yang lebih luas. Pameran ini juga memperkuat posisi SKULLPANDA sebagai collectible yang punya nilai artistik dan naratif.

2. 'CAGE & UNCAGE' Dipilih Menjadi Tema Showcase Ini

Direction (2).jpg
dok. POP MART

Pameran ini berfokus pada dua konsep besar, CAGE, yang menggambarkan batasan, tekanan, dan ekspektasi, serta UNCAGE, yang melambangkan kebebasan, eksplorasi diri, dan keberanian melangkah keluar dari zona nyaman. Konsep ini diterjemahkan melalui instalasi visual yang membawa pengunjung “masuk” ke dunia emosional SKULLPANDA.

3. Enam Ruang Instalasi Berdasarkan Tema Kehidupan

The Key (2).jpg
dok. POP MART

Pengunjung dapat menjelajahi enam ruang instalatif yang menampilkan tema seperti Emosi, Peruntungan, Aturan, Eksplorasi, Kehidupan, dan Arah. Masing-masing ruang dirancang dengan simbol-simbol seperti kunci, pintu, dan gembok sebagai representasi pilihan, hambatan, dan harapan dalam kehidupan sehari-hari.

4. Hadirkan Cerita SKULLPANDA dengan Cara Lebih Dekat

Exploration.jpg
dok. POP MART

Showcase ini membangun hubungan personal dengan pengunjung melalui visual skala besar, permainan cahaya, dan elemen interaktif. Setiap karya mendorong penonton untuk merenungkan pengalaman pribadi, sambil memahami perjalanan karakter SKULLPANDA yang penuh pencarian dan pertanyaan.

5. Instalasi Eksklusif Terinspirasi Budaya Singapura

Singapore-exclusive Installation (4).jpg
dok. POP MART

Edisi di Singapura menghadirkan instalasi spesial yang terinspirasi dari bird singing corner, tradisi lokal yang masih ditemukan di taman-taman kota. Sentuhan budaya ini menjadi jembatan antara dunia SKULLPANDA dan kehidupan sehari-hari masyarakat Singapura, sekaligus menghadirkan pengalaman unik yang tidak ditemukan pada edisi sebelumnya.

6. Pop-Up Store dengan Merchandise Eksklusif

POP MART Pop-up Shop at Level 2 of NMS (1).jpg
dok. POP MART

Di area akhir, pengunjung dapat menjumpai pop-up store yang menawarkan merchandise spesial yang hanya tersedia setelah masuk ke showcase. Produk-produk ini dirancang sebagai pelengkap pengalaman, sekaligus menjadi kenang-kenangan bagi para penggemar SKULLPANDA maupun kolektor POP MART.

7. Tiket, Jadwal, dan Akses ke Galeri Museum

Installation at NMS Front Lawn (1).jpg
dok. POP MART

Pameran berlangsung dari 12 Desember 2025 hingga 22 Februari 2026. Pengunjung dapat memilih tiket Early All Access atau Standard, semuanya menggunakan sistem timed entry agar pengalaman tetap nyaman. Setiap tiket juga memberi akses ke beberapa ruang pamer permanen di National Museum of Singapore, menjadikan kunjungan semakin lengkap.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Niken Ari Prayitno
EditorNiken Ari Prayitno
Follow Us

Latest in Lifestyle

See More

5 Kota Dingin di Jawa Timur, Bukan Hanya Batu

14 Des 2025, 20:15 WIBLifestyle