Popmama Rayakan Hari Anak Nasional 2025 melalui Pesta Anak Bahagia
Popmama Rayakan Hari Anak Nasional 2025 melalui Pesta Anak BahagiaDalam rangka memperingati Hari Anak Nasional 2025, Popmama.com sukses menggelar acara bertajuk Pesta Anak Bahagia dengan tema besar: "Kebahagiaan Anak Dimulai dari Rumah".
Investasi Emosional: Anak Bahagia Dimulai dari RumahSesi talkshow menghadirkan psikolog klinis dan chief financial MR DIY Indonesia untuk memahami pentingnya membangun keterikatan emosional yang hangat dan menyenangkan bersama anak.
Workshop Session dengan Bercerita Lewat WarnaAnak-anak diajak untuk mengekspresikan perasaan mereka melalui kegiatan menggambar, menjadi medium
Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional 2025, Popmama.com sukses menggelar acara bertajuk Pesta Anak Bahagia, sebuah acara spesial yang mengangkat tema besar: "Kebahagiaan Anak Dimulai dari Rumah". Bertempat di IDN HQ, acara ini dihadiri oleh 200 peserta yang terdiri dari 100 Mama dan 100 anak dari Popmama Community.
Melalui rangkaian kegiatan edukatif dan menyenangkan seperti talkshow, mini workshop, hingga penampilan musik, Popmama ingin mengajak para orang tua untuk kembali menyadari pentingnya menciptakan rumah yang penuh cinta, nyaman, dan terbuka secara emosional sebagai fondasi utama kebahagiaan anak.
"Di rumah, anak pertama kali belajar mencintai dan dicintai. Itulah sebabnya, menciptakan rumah yang nyaman, terbuka secara emosional, dan penuh kehangatan adalah langkah awal menuju anak yang bahagia dan percaya diri," ujar Novy Agrina, Senior Editor Popmama.com, dalam sambutannya.
Investasi Emosional: Anak Bahagia Dimulai dari Rumah
Sesi talkshow bertajuk "Bonding Seru & Edukatif bersama Anak di Rumah" menghadirkan Hertha Christabelle, M. Psi, Psi selaku Psikolog Klinis dan Play Therapist dan Rika Juniaty Tanzil selaku Chief Financial MR DIY Indonesia. Talkshow ini menjadi ruang belajar interaktif bagi para Mama untuk memahami pentingnya membangun keterikatan emosional yang hangat dan menyenangkan bersama anak terutama di lima tahun pertama masa tumbuh kembangnya.
"Lima tahun pertama adalah masa emas ketika anak belajar memahami cinta, rasa aman, dan kepercayaan lewat interaksi sehari-hari. Momen bonding inilah yang akan membentuk fondasi emosional dan sosial mereka ke depannya," jelas Hertha.
Rika juga menambahkan bahwa rumah perlu menjadi ruang yang aman bagi anak untuk mengekspresikan semua emosinya—termasuk rasa takut, sedih, atau marah—tanpa takut dihakimi. Dalam hal ini, peran orang tua sebagai role model sangat krusial, termasuk dalam hal penggunaan teknologi secara bijak dan penuh perhatian.
Dengan semangat kolaborasi, talkshow ini menjadi pengingat bahwa bonding tidak harus rumit—yang terpenting adalah kehadiran, keterlibatan, dan ketulusan dari orang tua dalam setiap momen bersama anak di rumah.
Workshop Session dengan Bercerita Lewat Warna
Dalam sesi mini workshop bertajuk "Bercerita Lewat Warna" yang dipandu oleh MY Art Studio Sunter, anak-anak diajak untuk mengekspresikan perasaan mereka melalui kegiatan menggambar. Dengan tema personal dan emosional, setiap gambar yang dihasilkan menjadi bentuk hadiah istimewa bagi orang tua.
Melalui coretan dan warna, anak-anak belajar mengenal dan menyampaikan emosi seperti rasa sayang, bahagia, hingga rindu, dalam bentuk yang tulus dan otentik. Workshop ini tak hanya mengasah kreativitas visual, tetapi juga menjadi medium komunikasi yang mempererat hubungan emosional antara anak dan orang tua.
Kidos Band: Musik dari Anak untuk Anak
Acara menjadi semakin meriah dengan penampilan dari Kidos Band, grup musik anak berbakat yang terdiri dari Michael, Mercy, dan Zeth sebagai pemain instrumen, serta Marvin dan Tata sebagai vokalis.
Mereka membawakan lagu andalan berjudul "Be the Best", yang sebelumnya dirilis untuk merayakan Hari Anak Sedunia dengan mengusung pesan positif dan semangat masa kecil yang penuh harapan.
Bersama Menjadi Orang Tua Bahagia sebagai bentuk Merayakan Anak Bahagia
Pesta Anak Bahagia bukan sekadar selebrasi, tetapi juga ruang refleksi bahwa kebahagiaan anak tumbuh dari hal-hal sederhana dari rumah yang hangat, dari hubungan yang tulus, dan dari kehadiran orang tua yang mendukung. Melalui kampanye ini, Popmama ingin membangun komunitas yang saling menguatkan dan saling belajar dalam peran sebagai orang tua.
Dengan semangat #BahagiaUntukSemuaAnak, Popmama percaya bahwa setiap anak berhak tumbuh dalam lingkungan yang sehat secara emosional. Dan setiap Papa Mama berhak mendapatkan ruang untuk belajar, berbagi, dan bertumbuh bersama demi generasi yang lebih kuat dan bahagia di masa depan.
