Rayakan Hari Perempuan Internasional, Google Doodle Sajikan Animasi

Tampilkan perempuan pembuka jalan

Rayakan Hari Perempuan Internasional, Google Doodle Sajikan Animasi

Follow Popbela untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Whatsapp Channel & Google News

8 Maret dinyatakan sebagai hari Perempuan Internasional. Bertepatan dengan hari istimewa tersebut, Google pun hari ini merilis Google Doodle untuk memperingatinya, dengan animasi tangan-tangan perempuan yang terangkat dan saling bergandengan. Animasi ini menyoroti peran-peran yang dilakukan oleh para perempuan pertama kalinya. Mulai dari membuka jalan dalam pendidikan, hak-hak sipil, sains, hingga seni.

"Video doodle memberi penghormatan kepada para pahlawan ini dengan menggambarkan tangan yang telah membuka pintu bagi perempuan selama beberapa generasi. Doodle hari ini merayakan para perempuan di seluruh dunia yang mengatasi rintangan waktu mereka untuk menciptakan warisan yang berkelanjutan," tulis Google dalam laman resmi doodle.

Dipelopori di Amerika serikat

Rayakan Hari Perempuan Internasional, Google Doodle Sajikan Animasi

Hari Perempuan Internasional pertama kali dirayakan di Amerika Serikat pada tahun 1909, sesuai dengan deklarasi Partai Sosialis Amerika. Pada awal abad 20, perempuan menjadi lebih vokal dalam mengkampanyekan perubahan buntu dari penindasan, penderitaan dan ketidasetaraan yang mereka alami. Pada tahun 1908, sekelompok perempuan berbaris melalui jalan-jalan Kota New York untuk menuntut gaji yang lebih baik, jam kerja yang lebih pendek dan hak suara.

Tema berbeda setiap tahun

Perayaan tersebut pun berkembang secara global ke seluruh dunia dengan titik fokus yang berbeda setiap tahunnya. Di tahun 2021 ini, tema yang diusung adalah "Women in leadership: Achieving an equal future in a COVID-19 world" atau “Perempuan dalam Kepemimpinan: Mencapai Masa Depan yang Setara di Dunia COVID-19”.

Arti tema tersebut adalah; untuk merayakan upaya para perempuan luar biasa dan anak perempuan di seluruh dunia, dalam membentuk masa depan dan pemulihan yang lebih setara dari pandemi COVID-19 dan menyoroti kesenjangan yang tersisa. Demikian dikutip laman resmi UN Women.

Sang animator, Helene Leroux, mengatakan ia mendapat inspirasi dari neneknya sendiri. Sebagai seorang animator, Leroux mengaku menambahkan profesinya sendiri yang sering didominasi oleh lelaki.

"Tema ini sangat cocok dengan saya. Nenek buyut saya adalah seorang seniman yang luar biasa, tetapi dia tidak pernah benar-benar diizinkan untuk menggeluti bidang seni secara profesional. Saya akhirnya menjadi perempuan pertama di keluarga saya yang melanjutkan studi seni dan memiliki profesi menggambar," ucap Leroux dalam wawancara dengan tim Google.

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here