Baca artikel Popbela lainnya di IDN App
For
You

FWD Insurance Dukung Founder Perempuan Lewat 'InnovateHer Academy 3.0'

Foto 2.jpg
Dok. FWD Insurance
Intinya sih...
  • FWD Insurance mendukung perempuan pendiri startup lewat program InnovateHer Academy 3.0
  • Tantangan pendanaan dan model bisnis yang berdampak sosial menjadi fokus bagi founder perempuan
  • Delapan perempuan pendiri startup terpilih untuk mendapatkan pendampingan intensif selama dua bulan
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Menjadi perempuan dan pendiri startup di dunia bisnis yang dinamis bukan hal mudah. Dibutuhkan keberanian, visi, dan daya juang tinggi untuk bisa menavigasi tantangan, terutama di ekosistem yang masih didominasi laki-laki. Namun, perempuan punya kekuatan untuk membawa perubahan nyata. Dan, semakin banyak ruang yang mereka miliki, semakin besar pula dampak yang bisa mereka ciptakan.

Lewat program InnovateHer Academy 3.0, FWD Insurance kembali mempertegas komitmennya dalam mendorong perempuan Indonesia untuk tumbuh, berinovasi, dan menjadi penggerak dalam inklusi keuangan nasional. Program ini menjadi bukti bahwa pemberdayaan bukan sekadar slogan, tapi aksi nyata untuk membuka lebih banyak kesempatan bagi perempuan pendiri startup berbasis teknologi dan inovasi.

1. Komitmen nyata untuk perempuan dan inklusi keuangan

Foto 3.jpg
Dok. FWD Insurance

FWD Insurance kembali menunjukkan komitmennya terhadap pemberdayaan perempuan lewat pelaksanaan InnovateHer Academy 3.0, program pengembangan dan pendampingan bagi perempuan pendiri startup berbasis teknologi dan inovasi di Indonesia.

Memasuki tahun ketiganya, program ini menjadi bagian dari FWD Community Care Grants, inisiatif global FWD Group dalam mendukung komunitas lokal di Asia, sekaligus bentuk nyata perayaan ulang tahun ke-12 FWD Group.

“Perempuan punya kekuatan luar biasa untuk membawa perubahan positif. Lewat InnovateHer Academy 3.0, kami ingin membantu mereka agar semakin percaya diri menavigasi tantangan dan menumbuhkan bisnis yang berdampak,” ujar Desy Widjaya, Presiden Direktur FWD Insurance, pada Rabu (5-11-2025).

2. Tantangan startup perempuan: dari unicorn ke zebra

pexels-ivan-s-7213549.jpg
Pexels.com/Ivan S

Berdasarkan The Funding Gap Report by UBS (2023), satu dari tiga pemimpin bisnis mapan di dunia adalah perempuan. Sayangnya, pendanaan untuk startup yang dipimpin perempuan masih menjadi tantangan besar.

Kini, tren dunia startup pun mulai bergeser. Dari mengejar status “unicorn” yang identik dengan pertumbuhan cepat, menuju model “zebra” yang menekankan keseimbangan antara bisnis dan dampak sosial.

Pergeseran ini menuntut para founder perempuan untuk semakin adaptif, inovatif, dan berorientasi pada keberlanjutan.

3. Ada 8 founder perempuan yang terpilih

Dari total 162 pendaftar, delapan perempuan pendiri startup berhasil terpilih untuk mengikuti program InnovateHer Academy 3.0.

Selama dua bulan, mereka akan mendapatkan pendampingan intensif mulai dari pengembangan produk, pemasaran, perencanaan keuangan, hingga sesi mentoring bersama para ahli dan alumni.

Pada akhir program, para peserta akan mempresentasikan hasil pilot project mereka di hadapan calon investor pilihan FWD Insurance. Ini menjadi sebuah peluang emas untuk membawa bisnis mereka naik ke level berikutnya.

4. Kolaborasi strategis bersama UN Women dan KUMPUL

Foto 2.jpg
Dok. FWD Insurance

Program ini tak berjalan sendiri. FWD Insurance berkolaborasi dengan UN Women Indonesia dan KUMPUL, salah satu ecosystem enabler terbesar di Tanah Air.

“Tantangan perempuan founder itu kompleks, mulai dari akses pendanaan hingga kepercayaan diri untuk memimpin tim. Tapi lewat ekosistem yang saling menguatkan seperti InnovateHer Academy, kita melihat perubahan nyata. Dari 26 peserta sejauh ini, 78,5% mengalami peningkatan pengetahuan bisnis dan literasi digital,” kata Faye Wongso selaku Founder dan Chairperson KUMPUL.

Sementara itu, Dwi Yuliawati, Head of Programmes UN Women Indonesia, menambahkan, “Berinvestasi pada perempuan berarti berinvestasi pada perubahan. Kami mengapresiasi kemitraan berkelanjutan dengan FWD Insurance yang mendorong perempuan untuk berinovasi dan menciptakan pertumbuhan ekonomi yang inklusif.”

5. Menguatkan komitmen lewat penandatanganan MoU

IMG_4110.JPG
Popbela.com/Windari Subangkit

Dalam momen peluncuran InnovateHer Academy 3.0, FWD Insurance dan UN Women Indonesia juga menandatangani nota kesepahaman (MoU) untuk memperkokoh kerja sama strategis di bidang pemberdayaan ekonomi perempuan, termasuk dalam konteks ekonomi perawatan.

Penandatanganan dilakukan oleh Desy Widjaya dan Dwi Yuliawati, disaksikan oleh Cathy Knezevic selaku Group Chief Corporate Affairs Officer FWD Group.

6. Mendorong semangat “Caring” untuk dampak yang lebih besar

Foto 1.jpg
Dok. FWD Insurance

Bagi FWD Insurance, InnovateHer Academy bukan sekadar program pelatihan, tapi wujud nyata dari nilai inti perusahaan, Caring, yang mengajak semua pihak untuk mendengarkan, memahami, dan memberi dampak positif bagi masyarakat.

“Melalui program ini, kami ingin mengubah cara pandang masyarakat tentang asuransi, bahwa inovasi dan keberanian untuk berdaya bisa datang dari mana saja, termasuk dari para perempuan yang ingin membangun masa depan bisnis yang berempati dan berkelanjutan,” tutup Desy Widjaya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Niken Ari Prayitno
EditorNiken Ari Prayitno
Follow Us

Latest in Lifestyle

See More

5 Kota Dingin di Jawa Timur, Bukan Hanya Batu

14 Des 2025, 20:15 WIBLifestyle