Apa Itu Museum 798 Beijing? Heboh Dikaitkan dengan Kematian Yu Menglong

- Kawasan seni 798 Art Zone di Beijing dikaitkan dengan kematian aktor dan musisi Tiongkok, Yu Menglong, setelah video viral menampilkan instalasi berbentuk manusia yang disebut mirip dengan beberapa selebritas yang telah meninggal.
- 798 Art Zone awalnya adalah kompleks industri militer yang berhenti beroperasi pada 1980-an, namun kemudian menjadi pusat kreativitas urban dan magnet bagi seniman serta pecinta seni dari seluruh dunia.
- Pameran bertema Human Art Installation di Museum 798 seringkali menampilkan karya-karya provokatif, namun konteks sosial membuat publik meresponsnya dengan emosi yang berbeda dalam kasus ini.
Kawasan seni 798 Art Zone di Beijing kembali jadi sorotan, bukan karena karya seninya yang unik, melainkan karena rumor yang mengaitkannya dengan kematian aktor dan musisi Tiongkok, Yu Menglong. Sebuah video viral menampilkan instalasi berbentuk manusia yang disebut mirip dengan beberapa selebritas yang telah meninggal, termasuk Yu, dan langsung memicu spekulasi liar di media sosial.
Meski polisi menyebut kematian sang aktor murni kecelakaan, publik belum puas. Banyak yang bertanya-tanya apakah ada sesuatu yang disembunyikan di balik pameran tersebut. Untuk memahami kenapa isu ini begitu besar, mari melihat lebih dekat sejarah dan peran 798 Art Zone—ikon seni kontemporer Beijing yang kini diwarnai kontroversi, Bela!
Dari pabrik militer ke pusat seni dunia

Melansir dari China Daily, 798 Art Zone atau yang juga dikenal sebagai Dashanzi Art District, bukanlah museum tunggal melainkan kawasan seni seluas puluhan hektar di Distrik Chaoyang, Beijing. Dahulu, area ini adalah kompleks industri militer yang dibangun pada 1950-an dengan bantuan arsitek Jerman Timur. Pabrik bernama "Factory 798" berfungsi sebagai produsen peralatan komunikasi untuk pemerintah Tiongkok dan dikenal dengan arsitektur bergaya Bauhaus—atap tinggi, jendela besar, dan ruang terbuka luas.
Namun, ketika reformasi ekonomi melanda pada 1980-an, pabrik-pabrik di kawasan ini berhenti beroperasi. Gedung-gedung yang dulu menjadi simbol kekuatan industri berubah menjadi bangunan kosong tak berpenghuni. Hingga akhirnya, pada akhir 1990-an, para seniman lokal mulai menyewa ruang-ruang bekas pabrik itu sebagai studio karena harga sewanya murah dan pencahayaannya alami. Dari sanalah 798 Art Zone lahir—simbol transformasi dari ruang industri menjadi pusat kreativitas urban.
Jantung seni kontemporer Beijing

Kini, 798 Art Zone menjadi magnet bagi seniman dan pecinta seni dari seluruh dunia. Kawasan ini menampung berbagai galeri ternama seperti Ullens Center for Contemporary Art (UCCA) dan Pace Beijing, tempat pameran lukisan, patung, fotografi, hingga instalasi multimedia digelar setiap tahunnya. Suasana kawasan ini begitu khas, yakni perpaduan antara bangunan tua bergaya industri, mural-mural besar, serta kafe dan butik yang penuh nuansa bohemian.
Lebih dari sekadar tempat pameran, 798 menjadi ruang dialog antara tradisi dan modernitas, antara kebebasan berekspresi dan batas-batas sosial di Tiongkok. Tidak heran jika banyak karya yang muncul dari sini bernuansa provokatif, menyinggung isu sosial, politik, hingga eksistensialisme manusia.
Awal mula kontroversi saat kematian Yu Menglong

Pada 11 September 2025, dunia hiburan Tiongkok berduka atas meninggalnya aktor sekaligus penyanyi Yu Menglong. Polisi menyebut penyebabnya adalah kecelakaan setelah ia mengonsumsi alkohol dan terjatuh dari apartemennya di Beijing. Namun, publik menilai kisah itu terlalu sederhana. Di media sosial seperti Weibo dan Douyin, ribuan warganet berspekulasi bahwa tekanan industri hiburan—jadwal kerja ekstrem, pengawasan citra publik, hingga sensor media—telah berperan dalam tragedi tersebut.
Kisah menjadi semakin liar ketika sebuah video viral memperlihatkan instalasi seni di Museum 798 yang menampilkan patung-patung manusia dengan wajah menyerupai beberapa selebritas Tiongkok yang telah meninggal. Di antara patung itu, publik mengklaim menemukan sosok dengan pakaian dan koper yang mirip milik Yu Menglong. Narasi pun berkembang: benarkah pameran tersebut terinspirasi dari mendiang aktor itu atau bahkan melibatkan barang aslinya?
Makin menarik banyak rumor dan sensasi

Seni ekstrem bukanlah hal baru di 798 Art Zone. Pameran bertema Human Art Installation kerap menampilkan karya-karya yang menggambarkan tubuh manusia, kematian, hingga eksistensi dengan gaya provokatif. Namun kali ini, konteks sosial membuat publik meresponsnya dengan emosi yang berbeda. Banyak yang merasa pameran tersebut melanggar batas empati, apalagi ketika masih banyak penggemar yang berduka.
Hingga kini, tidak ada bukti bahwa karya di pameran tersebut benar-benar menggunakan barang pribadi Yu Menglong. Meski demikian, teori konspirasi tentang 798 Art Zone terus berkembang di sosial media dan semakin ramai menjadi sorotan publik. Itulah, informasi seputar rumor yang mengaitkan kematian Yu Menglong dengan Museum 798 Beijing. Kalau kamu tahu informasi lainnya, jangan lupa tulis di kolom komentar, Bela!


















