dok. Batavia Madrigal Singers
European Grand Prix for Choral Singing merupakan kompetisi paduan suara tertua di dunia yang mempertandingkan para pemenang juara umum dari enam kompetisi paling bergengsi di Eropa, yaitu:
- Concorso Polifónico Guido d'Arezzo (International Guido d'Arezzo Polyphonic Contest) di kota Arezzo, Italy
- Béla Bartók International Choir Competition di kota Debrecen, Hungaria
- International Choral Competition Gallus Maribor di kota Maribor, Slovenia
- Certamen Coral de Tolosa (Tolosa Choral Competition) di kota Tolosa, Spanyol
- Florilège Vocal de Tours (Tours Vocal Competition) di kota Tours, Perancis
- International May Choir Competition "Prof. G. Dimitrov" di kota Varna, Bulgaria.
BMS merupakan juara Certamen Coral de Tolosa 2019 lalu. Selain menjadi juara umum, mereka juga meraih dua gelar Juara I yaitu dalam kategori Polyphony, kategori Basque and Popular Music, serta memperoleh penghargaan Audience Choice Award (Favorit Penonton).
Dalam ajang ini, BMS memboyong 44 orang penyanyi dan 1 pianis yang dikonduktori oleh maestro Avip Priatna. Mereka membawakan enam buah karya, yaitu Paroles Contre L’oubli karya Thierry Machuel, Deus in Auditorium Meum Intende karya Juan Gutiérrez de Padilla, Love’s Tempest karya Edward Elgar, Stabat Mater karya József Karai, Der Frühlingswind karya Toyotaka Tsuchida, dan Hentakan Jiwa karya Ken Steven. Setiap finalis memang diberi waktu 22-26 menit untuk tampil dan melibatkan karya dari 3 zaman yang berbeda.