Masih berharap mendapatkan pekerjaan profesional dari LinkedIn? Perbaiki dulu dong profil kamu, Bela. Pihak HR yang memasangkan lowongan kerjanya di LinkedIn biasanya adalah perusahaan ternama yang bisa melihat kepribadian, antusiasme dan tantangan yang ia hadapi hanya melalui profil resume di laman LinkedIn.
Jadi, kalau kamu ingin mendapatkan pekerjaan baru, yuk simak dulu kesalahan yang kemungkinan kamu lakukan di laman LinkedIn.
Foto profil tidak resmi
LinkedIn adalah salah satu jaringan profesional dengan 530 ribu profil di 200 negara di mana kemungkinan banyak perusahaan yang tertarik merekrut kamu tapi karena kamu tidak memajang foto yang selayaknya, perusahaan jadi menganggap kamu tidak profesional.
Perlu diperhatikan LinkedIn adalah platform profesional tidak seperti media sosial seperti Instagram atau chatting messenger seperti Whatsapp, jadi pasanglah foto profesional selayaknya kamu ingin melamar pekerjaan. Jangan foto selfie liburan ya, Bela.
Tidak menjelaskan deskripsi pekerjaan yang dilakukan
Tahap awal dalam menentukan pihak HR ingin mewawancarai kamu adalah apa kamu benar orang yang tepat untuk pekerjaan tersebut. Antusiasme tentang pekerjaan kamu saat ini di profil LinkedIn hanya bisa kamu ungkapkan dalam kata-kata. Jika kamu meninggalkan deskripsi tentang pekerjaan kamu, maka jelas kalau kamu sebenarnya tidak terlalu antusias dengan pekerjaan kamu saat ini.
Baiknya, tambahkan penjelasan tentang tugas-tugas kamu dalam kolom pengalaman pekerja jika peru tambahkan link, foto atau portofolio yang mendukung untuk meyakinkan perusahaan kalau kamu memang memiliki semangat yang besar untuk memulai pekerjaan baru.
Mengabaikan bidang keterampilan yang dikuasai
Pihak perusahaan tidak bisa menyebutkan seberapa profesionalnya kamu jika kamu tidak mencantumkan keahlian kamu. Kamu perlu menerangkan melalui LinkedIn aspek apa yang kamu pernah pelajari supaya pihak perusahaan pun tahu kamu cocok untuk kriteria mereka atau tidak.
Tulislah tugas-tugas umum apa yang pernah kamu pelajari dan kamu yakin bisa kamu kuasai di tempat baru sehingga hal ini bisa menambah nilai kamu sebagai karyawan profesional.
Menambahkan status 'Mencari pekerjaan'
Ketika kamu menambahkan headline kalau kamu sedang 'mencari pekerjaan', 'mencari kesempatan baru' dan hal-hal yang mirip dengan kata-kata di atas maka hal ini menjadi nilai minus bagi diri kamu sendiri. Di LinkedIn, kamu harus fokus pada hal-hal yang bisa kamu tawarkan untuk perusahaan bukannya menjual iklan ke berbagai tempat.
Orang-orang di LinkedIn pastinya memiliki hasrat untuk mencari pekerjaan yang lebih baik, maka dari itu dibandingkan menjelaskan kalau kamu sedang membutuhkan pekerjaan baru tulislah hal-hal mengapa perusahaan harus mempekerjakan kamu.
Pastikan target pekerjaan kamu tercapai
Jika kamu hanya mencantumkan tugas-tugas apa saja yang kamu lakukan tanpa menjelaskan lebih jauh tentang pencapaian apa yang kamu terima, maka hal ini sama saja seperti kamu hanya bekerja hanya untuk uang.
Kalau kamu ingin diwawancarai perusahaan dengan tahapan awal melalui profil LinkedIn, maka ada baiknya jika kamu menambahkan pelatihan yang pernah kamu jalani atau prestasi yang kamu dapatkan selama bekerja dalam bentuk link, foto atau video.