7 Ajaran Jepang untuk Menghancurkan Rasa Malas, Jadi Lebih Produktif

Di balik budaya Jepang yang tepat waktu, ada filosofinya

7 Ajaran Jepang untuk Menghancurkan Rasa Malas, Jadi Lebih Produktif

Follow Popbela untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Whatsapp Channel & Google News

Setiap hari, kita dihadapkan dengan tugas dan tanggung jawab, tetapi terkadang muncul saat-saat sulit untuk mengumpulkan motivasi. Tahukah kamu? Salah satu pemicunya adalah rasa malas akibat beberapa alasan yang memang manusiawi.

Meski begitu, sebagai orang dewasa, kita tidak mungkin membiasakan diri untuk menunda pekerjaan yang harus diselesaikan, bukan? Sebaliknya, diperlukan sikap professional dan pengelolaan emotional intelligence untuk memprioritaskan pekerjaan.

Pertanyaannya, apa solusinya? Melansir dari beberapa sumber, Popbela telah menyajikan 7 ajaran Jepang yang dapat membantumu menghancurkan rasa malas. Mari kita pelajari bersama, Bela!

1. Ikigai

7 Ajaran Jepang untuk Menghancurkan Rasa Malas, Jadi Lebih Produktif

Secara harfiah, istilah ikigai (生き甲斐) berasal dari kata iki yang berarti kehidupan dan gai yang berarti nilai. Dalam konteks ini, ikigai mengacu pada alasan alasan atau tujuan hidup seseorang dalam menjalani kesehariannya, mulai dari bangun pagi.

Tentu saja, alasan tersebut tidak selalu harus berhubungan dengan sesuatu yang besar, tetapi bisa dimulai dari hal-hal kecil dan sederhana, seperti menikmati kegiatan perawatan kulit, sarapan pagi, perjalanan saat berangkat kerja, dan sebagainya.

Namun, perlu diingat bahwa ikigai membutuhkan keseimbangan dalam memadukan empat elemen utama dalam kehidupan manusia, yaitu keinginan besar atau passion, misi atau mission, keahlian atau vocation, dan profesi atau profession

2. Kaizen

Semua orang mengharapkan suatu perubahan, tetapi seringkali hanya berfokuskan pada faktor eksternal. Padahal, konsep kaizen (改善) dari Jepang mengajarkan bahwa perubahan bisa terjadi apabila ada praktik memperbaiki diri dengan tindakan kecil secara bertahap.

Dengan begitu, seseorang akan lebih mudah untuk membangun kebiasaan-kebiasaan yang lebih baik. Tentu saja, kebiasaan positif memampukan seseorang untuk mengalahkan rasa malas dan sikap tidak bertanggung jawab, bukan?

Dalam rangka melakukannya, kamu pun tidak perlu memiliki motivasi dan niat yang kuat, tetapi cukup mengandalkan konsistensi dalam melakukan tindakan nyata. Istilahnya, sih, 1% usaha setiap hari akan menghasilkan 100% perubahan dalam waktu 3 bulan atau lebih.

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here