Zornia Harisantoso Bahas Kekuatan Perempuan: Kita Fleksibel!
- Zornia Harisantoso: Fleksibilitas adalah kekuatan perempuan yang tak boleh diremehkan
- Perempuan bisa tunjukkan sisi rapuh dan kuat sekaligus, serta tampil anggun dalam menjalani profesinya
- Femina Beautyfest Asia 2025 mengangkat tema SHE.E.O untuk memberdayakan perempuan dan memperkenalkan brand lokal
Hidup di dunia yang bergerak begitu cepat, perempuan tak luput dari tantangan untuk lebih adaptif. Lebih dari sekadar gender yang mengurusi pekerjaan domestik, kini perempuan juga bisa mengisi peran sebagai pemimpin.
Oleh karena itu, Zornia Harisantoso, Editor in Chief Femina, menyebut bahwa fleksibilitas merupakan kekuatan perempuan yang seharusnya tak diremehkan. Ia menyebutkan hal ini dalam obrolan singkat bersama Popbela saat menjadi salah satu juri dalam acara Judges Gathering Popbela Beauty Awards 2025, di La Moda Plaza Senayan beberapa waktu lalu.
“Kekuatan perempuan itu (adalah) kita fleksibel,” katanya.
Bisa tunjukkan sisi rapuh dan kuat sekaligus
Sebagai seseorang yang sudah lama berkecimpung di dunia jurnalistik, Zornia mengaku menghadapi berbagai tantangan dalam menjalani profesi ini. Terutama saat mengemban tugas sebagai Editor In Chief Femina, ia tak hanya harus memiliki kemampuan manajerial yang mumpuni, tetapi juga harus pandai-pandai mengatur ego.
Di saat yang sama, Zornia tetap bisa tampil anggun dalam menjalani profesinya. Oleh karena itu, menurutnya menjadi fleksibel adalah kekuatan tersembunyi para perempuan untuk bertahan menghadapi tantangan zaman.
“Sesuai kodratnya, perempuan itu harus tampil lemah lembut, anggun, cantik. Tapi dalam beberapa kondisi, kita juga bisa tampil tangguh sebagai pemimpin atau apapun tanpa harus kehilangan identitas perempuannya,” lanjutnya.
Berdayakan perempuan bersama Femina
Beautyfest Asia 2025 mengangkat tema SHE.E.O yang dapat diartikan sebagai SHE Empower Others dan SHE Elevates Others. Zornia mengapresiasi penyelenggaraan beauty event tahunan ini karena mengusung misi yang sama dengan Femina, yaitu memberdayakan sesama perempuan.
“Tagline Femina itu Berdaya, Bergaya, Berbudaya. Jadi yang utama adalah berdaya atau empowering. Kita ingin semua perempuan itu empowered. Sebagai media, konten-konten kami itu harus mendorong, menyemangati, memberikan contoh-contoh positif dan inspiratif,” ungkapnya.
Beautyfest Asia 2025 akan diadakan di Mall Kota Kasablanka Jakarta, pada 6–8 Juni 2025. Zornia berharap, gelaran ini nantinya bisa menjadi wadah agar brand-brand lokal bisa dikenal lebih luas.
“Kita kembali lagi ke pemberdayaan. (Semoga) kita bisa lebih kenal brand lokal dan lebih appreciate,” pungkasnya.
