Selain memiliki deretan grup idol bertalenta, Korea Selatan juga memiliki scene band indie dengan genre yang cukup beragam. Dalam artikel ini, Popbela akan memberikan daftar K-band indie yang bisa kamu eksplorasi diskografinya jika butuh suasana baru untuk menyusun playlist.
Tiap K-band indie yang ada di daftar ini menawarkan keunikan tersendiri, mulai dari gaya bermusik, genre, hingga warna vokal. Salah satu di antara band ini bahkan memadukan musik rock yang cadas dengan alat musik tradisional Korea sehingga menghadirkan pengalaman mendengarkan musik yang berbeda. Penasaran ada band apa saja?
1. Crying Nut
Crying Nut merupakan band yang kerap disebut sebagai pionir genre punk-rock dan indie rock di Korea Selatan. Grup ini memiliki lima anggota, yaitu Park Yoon Sik (vokalis/gitaris), Lee Sang Myun (gitaris), Lee Sang Hyuk (drummer), Han Kyung Rock (bassist), dan Kim In Soo (keyboardist).
Mulai manggung di scene klub Hongdae sejak 1995, Crying Nut sudah memiliki sejumlah lagu hits seperti "Oh! What A Shiny Night (Bami Gippeotne)", "Isn't That Good?", dan "Myeong-dong Calling". Pada 2020 lalu, band ini merilis album kompilasi Crying Nut 25th Anniversary Best Album (크라잉넛 25주년 베스트앨범) untuk merayakan seperempat abad mereka berkiprah di industri musik.
2. The Poles
The Poles merupakan proyek band lain yang dimiliki oleh vokalis wave to earth, Daniel Kim. Meski sama-sama bernaung di label wavy, anggota kedua band ini tidaklah sama. Untuk The Poles, Daniel Kim tetap menjadi vokalis dan gitaris. Sementara itu, posisi bassist diisi oleh Lee Hwangje dan posisi drummer diisi oleh Kim Kyungbae.
Sejak debut pada 8 September 2017, The Poles sudah merilis sejumlah album dan EP bergenre indie dreamy rock seperti From The Outset (2017), We Get, The Same (2020), The High Tide Club (2022), dan Anomalies in the oddity space (2024). Lagu-lagu yang menjadi andalan band ini antara lain "space", "cares", "Good Morning Sunshine", dan "Find Me!".
3. The Volunteers
Selain solois, Yerin Baek juga populer bersama band rock bernama The Volunteers. Ia sendiri menjadi vokalis sekaligus gitaris. Sementara itu, dua rekannya di grup ini adalah Jonny (gitaris) dan Chiheon (drummer).
The Volunteers mulai merilis musik di Soundcloud pada 2018 yang berjudul "Nicer" dan "Violet". Sepanjang perjalanan kariernya, band ini sudah merilis EP Vanity & People (2018), single Radio (2019), album The Volunteers (2021), single New Plant (2022), dan EP "L" (2024). Beberapa lagu yang populer dari band ini adalah "Summer", "S.A.D", "PINKTOP", dan "Radio".
4. Band Nah
Bermula dari klub songwriting Seoul National University, Band Nah (나상현씨 밴드, Mr. Nah Sang Hyun's Band) kini menjadi salah satu K-band indie dengan range diskografi yang luas. Nama grup ini diambil dari nama sang vokalis-gitaris, Nah Sang Hyun. Sementara itu, dua anggota lainnya bernama Paik Seung Ryeol/PAIIEK (bassist) dan Kang Hyun Woong (drummer).
Sejak terbentuk pada Juli 2014, Band Nah sudah merilis banyak karya dan tampil di acara Great Seoul Invasion. Beberapa lagu yang bisa mengawali perjalananmu menelusuri karya mereka antara lain "Shine", "Faliing", "Nights", Festival", dan "Clover".
5. OWALLOIL
Sama seperti Band Nah, OWALLOIL juga merupakan salah satu K-band indie yang tampil di ajang Great Seoul Invasion. Grup ini awalnya terbentuk karena Kwak Jihyun (synthesizer) tertarik dengan lagu yang diciptakan Ryu Jiho (vokalis) saat sama-sama menjalani wajib militer. Jang Taewoong (gitaris) bergabung dan mereka akhirnya debut pada 27 Agustus 2019 dengan lagu "Run".
Warna vokal Ryu Jiho yang unik menjadi daya tarik tersendiri untuk diskografi OWALLOIL yang bergenre R&B dan soul. Jika kamu tertarik mengeksplorasi lagu-lagu milik band ini, mulailah dengan mendengarkan "Lunch Time", "Echo", "Wish", "Last Dance", dan "Young Adult".
6. Parannoul
Suka musik shoegaze? Jika jawabannya iya, lagu-lagu dari one-man band Parannoul akan cocok masuk ke playlist kamu. Musisi kelahiran 2001 ini telah berkolaborasi dengan musisi shoegaze lain seperti Asian Glow dan sonhos tomam conta (Brasil). Tak heran jika ia disebut sebagai musisi representatif yang membuat genre ini kian populer.
Parannoul sudah meluncurkan banyak karya sejak 2020. Lagu-lagu dari album To See The Next Part of The Dream seperti "Beautiful World", "Analog Sentimentalism", dan "White Ceiling" menjadi yang paling sering didengarkan di YouTube. Selain itu, ia juga memiliki EP spesial kolaborasi dengan Asian Glow berjudul Para Glow.
6. KARDI
Ada yang unik dari musik band KARDI. Juara 3 ajang Superband 2 ini menyertakan alat musik tradisional Korea, geomungo, untuk memberikan warna yang berbeda dalam karya mereka. Instrumen ini dimainkan oleh Park Dawool, sosok yang secara khusus mempelajarinya di jurusan Musik Tradisional Korea, Seoul National University.
KARDI saat ini memiliki empat member tetap, yaitu Park Dawool, Hwang Inkyu (bassist), Kim Yeji (vokalis), dan Hwang Leen (gitaris). Meski baru debut 2021 lalu, band ini sudah memiliki 1 album studio, 2 EP, dan beberapa single. Untuk kenalan dengan diskografi unik mereka, mendengarkan "Watchout", "7000RPM", "No Need", hingga "Rule The Ground" yang menjadi anthem PUBG Global Championship 2024 akan jadi pilihan yang pas.
Adakah K-band indie lain yang ingin kamu rekomendasikan selain nama-nama di atas, Bela?
![[EKSKLUSIF] Tayme Sekali Casting 'The White Lotus' Langsung Lolos!](https://image.popbela.com/content-images/post/20250318/tayme-thapthimthong-002-hbo-original-the-white-lotus-s3-premiere-in-bangkok-credit-max-and-hbo-ca2a82393c36aa4bbbe9337e8b8a4cb2.jpg?width=1600&format=webp&w=1600)
