Bali memang jadi primadona setiap kali merancang destinasi liburan. Hal ini dibuktikan kalau sejak kecil Bali menjadi tempat wisata sekolah, kantor, hingga keluarga. Mencoret Bali dari daftar liburan sepertinya tidak mungkin.
Walaupun terkadang ada rasa bosan ketika mendengar kalau liburan ke Bali, tapi tetap kamu rindukan. Bahkan kamu mengincar Bali sebagai kota tempat kerja dan tinggal. Berikut alasan kenapa Bali yang dikunjungi berkali-kali tidak bikin bosan.
Suka dengan barang unik dan bernuansa etnik, kamu bisa mengunjungi pasar seni yang ada di Bali. Tidak sulit untuk menemukannya kalau kamu memanfaatkan teknologi. Di sana kamu akan menemukan tas rotan dengan beragam bentuk dan tentu saja dengan harga yang lebih murah. Selain itu, kamu juga bisa menemukan aksesori yang desainnya tidak pasaran. Jangan ragu menawar karena harga yang dibanderol cukup tinggi. Siap-siap kalap karena semua menggemaskan dan Bali surganya belanja.
Bali memang terkenal dengan wisata alamnya, terutama pantai. Kamu bisa menemukan pantai di perkotaan. Saat lelah jalan-jalan, kamu bisa mampir sebentar ke pantai untuk menikmati matahari terbenam. Belum lagi kamu kamu melakukan kunjungan tempat wisata yang membutuhkan waktu yang panjang dan jalan yang berbatu. Namun, semua itu terbayarkan ketika sudah sampai. Jangan ragu untuk ambil foto untuk dokumentasi pribadi.
Bicara soal makanan, kuliner Bali tentu tidak kalah beragam dari pulau tetangganya. Kalau ingin mencicipi cita rasa khas bali dengan kuliner tradisionalnya, kamu bisa berkunjung ke warung. Sudah banyak pengulas makanan yang memberikan referensi, tinggal kamu pilih sesuai dengan jangkauan dan dana. Tidak hanya cita rasa tradisional kamu pun bisa memilih café atau restoran. Menu, tempat, dan harganya pun beragam. Kamu tidak kesusahan jika ingin makan hidangan manca negara.
Ke Bali tanpa mencoba spa dan yoga rasanya kurang lengkap. Banyak sekali tempat penginapan yang menyediakan fasilitas seperti ini. Apalagi kalau menikmati pijatan di tempat yang nyaman dan disuguhi pemandangan alam. Semua lelah dan stres tentu akan hilang. Pelayanan mereka untuk fasilitas seperti ini tidak main-main. Bukan karena mewah tapi karena kamu bisa sepenuhnya relaksasi. Lupakan aroma terapi yang biasa kamu beli dan bola-bola busa. Kamu akan merasakan kalau semua pakai bahan alami.
Masalah dana dan gaya liburan memang relatif. Seperti yang kamu tahu kalau di Bali harga lebih mahal sedikit. Meskipun begitu tidak menutup kemungkinan untuk kamu yang senang jalan-jalan ala backpacking. Menelusuri Bali bersama teman maupun sendirian juga sama nyamannya. Kalau dilakukan bersama, biaya yang kamu keluarkan bisa lebih murah. Menemukan akomodasi dan tempat makan dengan harga terjangkau juga bukan hal yang sulit.
Membahas soal Bali tidak pernah lepas dari budayanya yang masih kental. Kamu bisa lihat mulai dari interior, kuliner, hingga upacara adat. Berlibur ke Bali saat Nyepi, kamu juga tidak diperbolehkan untuk berada di jalanan. Kalau kamu ikut paket wisata, pasti sempat melihat tarian Bali. Kalau sedang beruntung dan momennya pas, melihat arak-arakan dan upacara adat yang lain juga menjadi pengalaman yang seru.
Kedua pemandangan ini memang bisa kamu temukan di tempat lain. Tapi kalau sudah di Bali bisa menjadi istimewa. Kamu pun tidak perlu malu lagi kalau suka bermain di sawah. Keduanya juga akan kamu bayangkan ketika ingin berlibur ke Bali dan mencari alternatif selain pantai. Belum pernah coba mengunjunginya? Tidak ada salahnya untuk kamu coba. Ingat film Eat, Pray, Love saat Julia Robert bersepeda di Bali. Kamu juga bisa melakukannya dengan pemandangan yang sama.
Meskipun menjadi tujuan wisata favorit, berkunjung ke Bali saat musim liburan kamu harus bersabar.
