Membuka tahun 2024, Madame Web menjadi film superhero pertama yang rilis tahun ini. Sayangnya, film tersebut tidak mampu memberikan impresi yang cukup baik sehingga kurang mendapat respon positif dari para pencinta film superhero. Pemilihan Dakota Johnson sebagai tokoh utama juga dinilai kurang mampu mendongkrak rating baik terhadap film ini.
Sinopsis: Kisah hidup Madame Web dan bagaimana ia mendapat kekuatannya
Madame Web mengikuti kisah hidup Cassie atau Cassandra Web (Dakota Johnson) di usia 30-an. Saat itu, Cassie masih bekerja sebagai paramedis bersama dengan Ben Parker (Adam Scott). Kehidupannya berjalan normal layaknya perempuan dewasa pada umumnya, namun hal aneh kemudian terjadi pasca insiden tenggelamnya Cassie saat ia menolong seorang pria yang terjebak di dalam mobil.
Karena insiden itu, Cassie mengalami perubahan yang luar biasa pada dirinya. Ia seringkali mengalami kejadian seperti dejavu yang membuatnya terpaksa mengambil cuti. Di tengah masa cutinya itu, dejavu yang dialaminya semakin sering terjadi. Hal ini membuat Cassie ingin mencari tahu bagaimana masa lalu dirinya dan ibunya. Serta, bagaimana ia bisa mendapatkan kekuatan tersebut.
Penampilan apik Dakota Johnson, tapi tidak cukup membuat penggemar puas
Kehadiran Dakota Johnson yang digadang-gadang mampu membawa warna baru bagi Spider-Man Universe, justru menghasilkan kritik yang tajam. Walaupun sudah all out memerankan Madame Web, ia tetap saja tak membuat penonton puas. Ia dinilai terlalu lemah dan tidak mampu menunjukkan kekuatannya secara penuh padahal ia memiliki kesempatan untuk itu.
Kisah yang ringan, namun tak meninggalkan kesan
Madame Web sebetulnya ditulis dengan begitu baik oleh tim penulis, Kerem Sanga, Matt Sazama, dan Burk Sharpless. Setiap adegan diceritakan dengan baik, sehingga mereka yang tak mengikuti komiknya pun dapat menangkap cerita dengan lebih mudah. Sayangnya, karena begitu biasa, kisah yang ingin disampaikan justru tidak meninggalkan kesan apapun. Tak ada yang istimewa dari film ini, bahkan saya sendiri bingung jika harus menyebutkan satu adegan favorit karena tak ada yang membekas di benak.
Mungkin kamu memiliki pendapat berbeda dari film ini. Jika kamu sudah menontonnya, tulis di kolom komentar, ya!
