Siapapun pasti tahu film-film yang diperankan oleh Jackie Chan selalu memadukan unsur komedi dan action menjadi satu. Hasilnya? Film tersebut bukan hanya membuat kita terpingkal karena humornya, tetapi juga degdegan saat adegan laganya ditampilkan.
Indonesia juga punya lho film komedi yang berpadu dengan aksi laga. Hit & Run, menjadi film komedi pertama yang memasukkan unsur laga secara serius bak film bergenre action.
Sudah menonton filmnya saat libur lebaran kemarin? Jika belum, simak yuk review-nya berikut ini.
Sinopsis: Kisah Polisi Narsis yang Jatuh Cinta Pada Penyanyi Centil
Hit & Run berkisah tentang seorang polisi dengan segudang prestasi bernama Tegar Saputra (Joe Taslim). Di kesehariannya, selain menjadi polisi, Tegar juga memiliki reality show berjudul Hit & Run yang berisikan kegiatannya dalam bertugas. Suatu hari, Tegar ditugaskan untuk menangkap Choki (Yayan Ruhiyan), sang bandar narkoba yang sangat meresahkan.
Di sisi lain saat sedang bertugas, Tegar tak sengaja menyelamatkan penyanyi centil bernama Meisya Sandriana (Tatjana Saphira) yang dirampok di sebuah minimarket. Tanpa Tegar sadari, kasus Choki yang tengah ditanganinya dapat diselesaikan berkat bantuan Meisya dengan cara yang tak terduga.
Tampilkan Sisi Lain Joe Taslim dan Tatjana Saphira
Joe Taslim dan Tatjana Saphira memang menjadi bintang serta tokoh utama pada film ini. Menurut saya, keduanya benar-benar berakting dan bekerja secara maksimal untuk peran yang mereka mainkan dalam film Hit & Run. Untuk pertama kalinya kita akan melihat bagaimana lucunya Tatjana berakting centil dengan gaya bicara bak Syahrini yang manja dan kata-kata yang nggak biasa.
Kita pun akan dibuat terpukau dengan kemampuan tarik suara Joe Taslim dan Tatjana Saphira. FYI, dalam film ini, Joe berduet dengan Tatjana untuk membawakan lagu Aku dan Dirimu ciptaan Ari Lasso.
Penasaran bagaimana merdunya suara Joe dan Tatjana? Simak di video berikut ini ya.
Sementara itu, dalam film ini Tatjana sendiri membawakan dua lagu. Selain lagu duetnya dengan Joe, ia juga membawakan lagu dangdut yang berjudul Bukan Taman Safari. Setelah menonton film ini, dijamin kamu akan terngiang terus dengan lagu Bukan Taman Safari karena lagu tersebut diputar berulang kali.
Mau mendengar lagi lagu Bukan Taman Safari? Cek video berikut ini ya!
Koreografi dan Efek Ledakan yang Dibuat Serius
Bukan hanya sukses membuat penonton tertawa dengan lelucon dan humor yang disajikan, kita juga akan dibuat kagum dengan koreografi dan efek ledakan yang ada di dalam film ini. Bekerja sama dengan Uwais Team sebagai kreator koreografinya, kita nggak perlu meragukan lagi deh bagaimana kerennya adegan-adegan action dalam film ini.
Salah satu yang membuat saya terkesan adalah adegan duel antara Yayan Ruhiyan dan Joe Taslim. Adegan ini mengingatkan saya pada film The Raid, di mana dalam film tersebut keduanya juga berduel hingga titik darah penghabisan.
Selain koreografinya yang membuat kita terpukau, efek ledakan dan tembakan juga dibuat secara serius layaknya film action pada umumnya. Efek ledakan dan tembakan yang ada dalam film ini menunjukkan betapa seriusnya film komedi-action ini dibuat untuk memuaskan para penonton.
Hit & Run merupakan yang aman jika kamu ingin mengajak serta seluruh anggota keluarga untuk menonton bersama. Adegan sadis dalam film ini juga sangat minim sehingga siapapun bisa menontonnya.
