Mulai dari zombie hingga arwah gentayangan maupun makhluk halus lainnya, kamu akan diperhadapkan oleh makhluk-makhluk tersebut ketika memasuki dunia film horor. Untuk dramatisasi suasana, jangan lupa matikan lampu dan bersembunyi di balik selimut hangat.
Apakah kamu termasuk dari orang-orang tersebut yang ketakutan namun cukup ketagihan dengan tontonan film horor? Eits, belum tentu kamu akan cukup berani untuk menghadapi sepuluh film yang disebut-sebut terseram berdasarkan penelitian ilmiah. Apa saja?
Penelitian ilmiah pada film horor
Sebuah penelitian yang cukup unik dilakukan oleh tim khusus BroadbandChoices untuk menemukan film horor yang terbukti menyeramkan. Untuk itu, 50 film horor terbaik dipilih sebagai instrument melalui proses mempelajari daftar kritikus dan rekomendasi Reddit.
Dalam hal itu, metode penelitian lebih lanjut fokus pada 50 subject penonton dengan latar belakang usia dan kultur yang beragam, yang mana mereka menyaksikan instrument dalam 5,1 surround sound dan kondisi detak jantung yang dimonitor untuk data.
Nah, berdasarkan data yang diperoleh, tim peneliti menemukan lompatan jantung terbesar pada 35 film yang dipublikasikan pada situs resmi BroadbandChoices. Dari situ, Popbela pun melansir setidaknya 10 film dengan data lompatan detak jantung terbesar.
Berikut adalah sepuluh rekomendasi film horor terseram berdasarkan penelitian ilmiah!
10. The Visit (2015)
Rata-rata detak jantung: 79 BPM dengan puncak tertinggi 100 BPM
IMDb: 6,2/10 | Pemain: Olivia DeJonge, Ed Oxenbould, Deanna Dunagan
Sudah waktunya untuk dua kakak-beradik mengunjungi dan menghabiskan waktu bersama kakek dan nenek di kampung halaman. Namun, siapa yang menyangka bahwa momen yang seharusnya indah berubah menjadi horor hingga fakta menyeramkan terkuak.
Penonton sesekali akan dibuat rindu akan momen-momen indah bersama kakek dan nenek. Setidaknya suasana sejuk di pedesaan yang begitu indah. Akan tetapi, besar kemungkinan, penonton akan seketika berpikir dua kali untuk mengunjungi mereka.
9. The Descent (2005)
Rata-rata detak jantung: 79 BPM dengan puncak tertinggi 122 BPM
IMDb: 7,2/10 | Pemain: Shauna Macdonald, Natalie Mendoza, MyAnna Buring
Berpetualang ke daerah pegunungan yang asri selalu menjadi hal yang menyenangkan. Namun, beberapa pecinta alam mendambakan pengalaman yang berbeda dengan memasuki goa misterius. Dari situ, makhluk-makhluk di dalam goa mengejar mereka.
Apabila penonton memiliki rasa takut berlebihan terhadap ruang sempit atau menderita Claustrophobia, nuansa seram akan semakin mencekik. Pasalnya, rentetan kejadian horor terjadi di dalam setiap sudut ruang goa yang begitu sempit dan gelap.
8. The Babadook (2014)
Rata-rata detak jantung: 80 BPM dengan puncak tertinggi 116 BPM
IMDb: 6,8/10 | Pemain: Essie Davis, Noah Wiseman, Daniel Henshall
Mayoritas anak menyukai rutinitas dongeng sebelum tidur. Namun, rentetan kejadian horor dipastiakn akan menjadi harga yang harus dibayar ketika seorang ibu memilih membacakan dongeng Babadook yang 'membangkitkan' kejadian-kejadian supernatural.
Memang, tidak semua orang memercayai cerita takhayul sehingga para penonton dapat berpikir, "Apalah artinya sebuah cerita horor yang bersifat fiksi?" Namun, Babadook (2014) dapat membuatmu mengoreksi pikiran tersebut agar tidak ada 'harga' yang perlu dibayar.
7. The Counjuring 2 (2016)
Rata-rata detak jantung: 80 BPM dengan puncak tertinggi 120 BPM
IMDb: 7,3/10 | Pemain: Vera Farmiga, Patrick Wilson, Madison Wolfe
Sebuah aktivitas demonic tahu-tahu menimpa keluarga Hodgson, yang mana salah satu anak perempuan mereka kerasukan begitu saja. Arwah yang memasuki tubuhnya pun meminta agar semua anggota meninggalkan rumah sebelum sesuatu yang lebih jahat datang.
Kejadian supernatural serta aksi para makhluk halus akan membuat para penonton serba ketakutan. Namun, dalam waktu bersamaan, para penonton akan dibuat penasaran mengenai keselamatan keluarga yang berupaya lari dari sesuatu yang lebih jahat.
6. It Follows (2014)
Rata-rata detak jantung: 81 BPM dengan puncak tertinggi 93 BPM
IMDb: 6,8/10 | Pemain: Maika Monroe, Keir Gilchrist, Lili Sepe, Jake Weary
Dengan perasaan penuh cinta, seorang gadis memberikan keperawanannya kepada sang kekasih. Namun, siapa yang menyangka bahwa keputusan tersebut nyatanya menjadi awal dari rentetan kejadian horor, yang mana 'sesuatu' yang tak terlihat mulai mengikutinya.
Para penonton akan dibuat bingung mengenai 'sesuatu' yang terus-menerus mengikutinya. Mulai dari wujud yang tak terlihat hingga akhirnya dapat menjelma menjadi apapun. Pertanyaan pun timbul, bagaimana cara menghentikan gangguan tersebut?
5. Paranormal Activity (2007)
Rata-rata detak jantung: 82 BPM dengan puncak tertinggi 127 BPM
IMDb: 6,3/10 | Pemain: Katie Featherston, Micah Sloat, Mark Fredrichs, Ashley Palmer
Mata manusia hanya dapat melihat dekorasi rumah yang dianggap memuaskan. Namun, siapa yang dapat menyelami eksistensi makhluk-makhluk halus yang sebenarnya diam di setiap sudut rumah untuk mengganggu dan melakukan rentetan kejadian horor.
Dengan budget yang minim dan keterlibatan dua pemain sentral, Paranormal Activity (2007) sudah mampu membuat siapapun ketakutan. Bagaimana tidak! Format video CCTV membuat seseorang seperti menyaksikan bukti nyata dari kejadian supernatural di rumah.
4. Hereditary (2018)
Rata-rata detak jantung: 83 BPM dengan puncak tertinggi 109 BPM
IMDb: 7,3/10 | Pemain: Alex Wolff, Toni Collette, Milly Shapiro, Gabriel Byrne
Kematian nenek tercinta menjadi gerbang kesedihan bagi rumah tangga Annie. Namun, siapa yang menyangka bahwa kehilangan tersebut turut membuka gerbang untuk sosok misterius mulai melakukan rentetan aksi horor yang sangat menyeramkan.
Setiap aksi merenggut nyawa anggota satu per satu, yang mana kengerian menjadi buah dari apa yang penonton saksikan. Namun, setiap adegan berpotensi membuka misteri yang dipertanyakan mengenai alasan di balik munculan rentetan kejadian horor tersebut.
3. The Conjuring (2013)
Rata-rata detak jantung: 85 BPM dengan puncak tertinggi 129 BPM
IMDb: 7,5/10 | Pemain: Vera Farmiga, Patrick Wilson, Sterling Jerins, Shannon Kook
Sebagai gerbang pembuka The Conjuring Universe, film sekuel pertama mengisahkan penyelidikan terhadap rentetan kejadian horor yang dialami oleh keluarga Perron usai pindah ke sebuah rumah di Harrisville, Rhode Island, pada 1871.
Para penonton akan melihat betapa frustasinya setiap anggota keluarga yang sayangnya tidak bisa lari dari makhluk-makhluk halus yang sigap untuk mencerai-beraikan setiap anggota keluarga. Mampukan investigasi supernatural menanganinya?
2. Insidious (2010)
Rata-rata detak jantung: 86 BPM dengan puncak tertinggi 133 BPM
IMDb: 6,8/10 | Pemain: Lin Shaye, Patrick Wilson, Leigh Whannell
Pindah ke rumah yang besar seharusnya menjadi kebahagiaan bagi keluarga Lambert. Namun, hal tersebut sulit dirasakan ketika anak laki-lakinya terjatuh dari loteng hingga mengalami koma. Disitulah, roh jahat tengah berupaya untuk merenggut nyawanya.
Seakan-akan dikejar oleh waktu, keluarga Lambert harus segera memperoleh bantuan supernatural yang dapat menyelamatkan nyawa anak laki-lakinya. Namun, roh jahat terus bersihkeras untuk merenggutnya sehingga pertentangan supernatural semakin terjadi.
1. Sinister (2012)
Rata-rata detak jantung: 86 BPM dengan puncak tertinggi 131 BPM
IMDb: 6,8/10 | Pemain: Ethan Hawke, James Ransone, Nicholas King, Juliet Rylance
Semua penulis membutuhkan inspirasi untuk tetap menulis. Begitu juga dengan penulis novel kiriminal bernama Ellison Oswalt yang seketika mengalami stagnasi, langsung pindah ke rumah yang sempat menjadi lokasi pembunuhan untuk menemukan ide.
Namun, bukan ide yang didapatkan melainkan rentetan kejadian horor yang terjadi sangat menyeramkan hingga nyaris, penonton sulit untuk menanggungnya. Bayangkan saja! Film ini terbukti menyebabkan detak jantung meningkat hingga 32 persen dari kondisi normal.
Itulah deretan film horor terseram berdasarkan penelitian ilmiah yang akan memicu detak jantungmu. Berani terima tantangan menonton film horor yang mana dulu, nih?
