Baterai laptop cepat habis bisa jadi hal yang sangat menyebalkan ketika kita sedang mengerjakan tugas penting. Masalah ini memang umum dan kerap terjadi akibat kebiasaan yang kurang bijak selama penggunaannya.
Namun jika dibiarkan, bisa menyebabkan kerusakan yang lebih parah pada baterai laptop. Maka dari itu, penting untuk mengetahui faktor penyebab baterai laptop cepat habis dan mulai mengoptimalkan penggunaannya. Apa saja faktor-faktornya? Simak artikel ini sampai habis, Bela!
Aplikasi yang sedang tidak digunakan tetapi masih berjalan di latar belakang dapat menguras baterai laptopmu. Semakin banyak aplikasi yang terbuka, laptop harus bekerja lebih keras untuk mengelola aplikasi tersebut. Akibatnya, pemakaian daya lebih beras dan membuat baterai laptop cepat habis. Sebaiknya, tutup aplikasi yang tidak digunakan untuk menghemat daya.
Konektivitas seperti Wi-Fi, Bluetooth dan koneksi lainnya yang aktif terus menerus juga menguras daya baterai. Pastikan kamu mematikan koneksi yang tidak digunakan.
Kecerahan layar yang tinggi memerlukan lebih banyak daya sehingga menyebabkan baterai laptopmu cepat habis. Sebaiknya, turunkan tingkat kecerahan layar karena selain lebih aman untuk kesehatan mata, langkah ini juga bisa menghemat daya baterai laptopmu.
Fitur backlit keyboard memang memberikan kenyamanan mengetik di kondisi ruangan yang gelap. Namun, jika tidak begitu diperlukan, lebih baik kamu mematikan fitur ini karena pencahayaan pada fitur ini membutuhkan energi tambahan yang menguras daya baterai.
Pemasangan periferal seperti mouse, keyboard, hard drive atau perangkat eksternal lainnya rupanya memakan daya baterai lebih banyak. Hal ini dikarenakan periferal tersebut membutuhkan daya tambahan untuk bisa berfungsi. Semakin banyak perangkat yang terhubung, semakin besar daya yang digunakan. Sebaiknya, cabut perangkat yang tidak digunakan untuk membantu mengurangi beban pada baterai.
Suhu lingkungan yang ekstrem dapat mempengaruhi kinerja baterai yang menyebabkan cepat habisnya baterai. Penting untuk memperhatikan aktivitas laptop dan suhu ruangan tempat kamu bekerja. Jika kamu membuka aplikasi yang berat dan membuat suhu laptop memanas, sebaiknya kamu bekerja di tempat dengan pendingin ruangan.
Aplikasi berat seperti game atau software editing grafis dan video membutuhkan daya yang besar sehingga bisa menguras energi baterai dengan lebih cepat. Jika kamu memang bekerja menggunakan aplikasi berat tersebut, pastikan untuk menutup aplikasi yang tidak digunakan. Hal ini bisa membuat laptop tidak mudah lag serta menghemat daya baterai agar tidak cepat habis.
Itu dia beberapa faktor penyebab baterai laptop cepat habis. Kebiasaan sepele yang kurang bijak ternyata bisa menyebabkan daya baterai jadi boros. Yuk, mulai optimalkan penggunaan fitur pada laptop untuk memperpanjang daya tahan dan masa paki baterainya!