Para penikmat musik tentu tak asing dengan sosok Sherina Munaf. Pelantun lagu Cinta Pertama dan Terakhir ini sudah memulai kariernya sejak usia belia.
Sherina mulai dikenal melalui film Petualangan Sherina. Di sana, ada banyak lagu yang dipopulerkannya sekaligus menjadi soundtrack filmnya.
Kini, Sherina kembali dengan lagu barunya bersamaan dengan perilisan film Petualangan Sherina 2. Salah satu daftar OST filmnya adalah lagu Terlalu Gegabah yang menarik untuk kamu dengarkan.
Penasaran dengan lagunya? Berikut lirik lagu Terlalu Gegabah - Sherina Munaf lengkap dengan maknanya.
1. Lirik lagu Terlalu Gegabah - Sherina Munaf
Berikut lirik lagu Terlalu Gegabah - Sherina Munaf.
Ku terus bertanyaDan terus curiga
Kini ku tak sangka
Akibatnya menjadi celaka
Tiada habis ku sesaliYang harusnya ku sadari
Ku terbawa emosi
Hingga tak berpikir lagi
Bukan berarti aksi berapi-apiKan berakhir menjadi baik-baik
Ternyata …
Memaksa kehendak
Bukan s’lalu langkah yang bijak
Ku t’lah sibuk berujarSebelum ku mendengar
Kejar yang jauh dariku
Abaikan yang di dekatku
Bukan saatnya ku mencari
langit yang lebih tinggi
Mengapa baru sekarang ku mengerti?
Tiada habis ku bertanya, bagaimana sebaiknya?Terlalu berambisi kah? Percaya diri kah?
Terlalu terlambat ah
Tuk Perbaiki yang telah terjadi
Ku kira ku mengejar yang terbaikTernyata
Ku tidak selalu benar
Semua yang ku kejar
Perlahan menghindar
Woo .. ohh ..
Ku t’lah sibuk berujarSebelum ku mendengar
Kejar yang jauh dariku
Abaikan yang di dekatku
Bukan saatnya ku mencari
langit yang lebih tinggi
Mengapa baru sekarang ku mengerti?Tak perlu terus gegabah tuk mengerti
2. Makna lagu Terlalu Gegabah - Sherina Munaf
Bersama dengan Mira Lesmana, Sherina menyusun lirik lagu Terlalu Gegabah. Mempunyai lirik yang mendalam, lagu ini mengajak pendengarnya untuk meresapi maknanya.
Serupa dengan judul lagunya, liriknya menggambarkan kecerobohan seseorang dalam mengambil sebuah keputusan. Sehingga, berujung pada penyesalan.
Nggak hanya itu, beberapa penggalan liriknya juga memperlihatkan bahwa emosi bisa membuat seseorang mengabaikan sekitarnya.