Review 'Detective Conan: Black Iron Submarine', Penuh dengan Teknologi

Upaya Detektif Conan menyelamatkan Ai Haibara

Review 'Detective Conan: Black Iron Submarine', Penuh dengan Teknologi

Follow Popbela untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Whatsapp Channel & Google News

Sejak tahun 1997, setiap musim semi—kecuali di tahun 2020—Detektif Conan Movie terus hadir dan mengajak penggemar setianya untuk berpetualang sembari menjawab setiap teka-teki pembunuhan. 

Lewat film ke-26 dalam sejarah panjang animasi petualangan Edogawa Conan, Detective Conan: Black Iron Submarine atau Meitantei Conan: Kurotetsu no Submarine merupakan film keempat dengan kisah yang berfokus pada Organisasi Hitam. 

Organisasi Hitam adalah sindikat kriminal rahasia paling berbahaya dalam animasi maupun manga Detective Conan. Setiap anggota dalam organisasi ini menggunakan kode berdasarkan nama alkohol. 

Sinopsis 'Detective Conan: Black Iron Submarine'

Review 'Detective Conan: Black Iron Submarine', Penuh dengan Teknologi

Detective Conan: Black Iron Submarine membuka kisah dengan berdirinya ‘Pacific Buoy’ yang merupakan fasilitas kelautan interpol di Hachijojima, lepas laut selatan pantai pusat Prefektur Tokyo. 

Pacific Buoy dipilih sebagai tempat untuk meluncurkan sistem baru yang diciptakan oleh Naomi Argento, face recognition. Sistem baru ini dapat menghubungkan CCTV di seluruh dunia dan memungkinkan untuk melakukan pengenalan wajah pada usia berbeda. 

Kekuatan dari face recognition membuat Organisasi Hitam tertarik dan menculik Naomi Argento. Namun, fakta mengejutkan yang didapat dari Naomi Argento berhasil membuat Organisasi Hitam menambah rencana mereka, menculik Ai Haibara. 

Misi untuk menyelematkan Ai Haibara

Kesan animasi tahun 90-an terus terus melekat dalam setiap tayangan film maupun anime Detective Conan, tak terkecuali Detective Conan: Black Iron Submarine. Sebagai penggemar Aoyama Gosho, scoring yang lagi-lagi digubah oleh Yugo Kanno berhasil membawa saya kembali mengingat ke masa di mana menunggu tayangan anime ini setiap Sabtu pagi. 

Meski cerita utama dalam film kali ini berfokus pada misi penyelamatan Naomi dan Haibara dan bagaimana face recognition bekerja, namun bukan Detective Conan jika tak ada pembunuhan serta pemecahan kasus dari seorang Kogoro Tidur. Menariknya lagi, Detective Conan: Black Iron Submarine membawa penonton pada potongan masa kecil Ai Haibara aka Shiho Miyano di Amerika. 

Tak sulit untuk memahami jalan cerita Detective Conan: Black Iron Submarine meski kamu bukan penggemar berat franchise ini. Walau nantinya ada banyak tokoh dari Organisasi Hitam yang muncul—Gin, Vodka, Vermouth, dan Bourbon—namun penjelasan singkat dalam film akan membuat kamu cukup mengerti dengan peran masing-masing karakter. 

Misi penyelamatan yang memacu adrenalin ini semakin seru berkat campur tangan dari anggota Organisasi Hitam, FBI yang menyamar, hingga agen National Police Agency Security Bureau yang punya banyak wajah. 

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here