7 Rekomendasi Tayangan Indonesia di Netflix Edisi Bulan November 2025

Diangkat dari kisah viral di media sosial yang sudah difilmkan, serial ini menceritakan tentang kehidupan harmonis pasangan Nisa dan Aris yang dikaruniai anak perempuan. Namun, semua berubah ketika adik Nisa, Rani, tinggal bersama mereka atas permintaan ibu mereka. Kehadiran Rani memicu keretakan: Aris yang selama ini tampak bertanggung jawab berubah menjadi dingin, dan akhirnya menjalin hubungan perselingkuhan dengan Rani. Nisa pun menghadapi kenyataan pahit: rumah tangganya hancur karena orang yang “seharusnya” dianggap keluarga malah menjadi ancaman.

Film ini mengisahkan persahabatan lama antara K dan Cream, yang sejak sekolah tumbuh bersama. K diketahui mengidap kanker stadium akhir dan sadar bahwa waktunya tak lama. Demi kebaikan Cream, ia memilih untuk menahan perasaan cintanya dan berusaha mencarikan pasangan yang layak untuk Cream agar ia tak merasa kesepian saat K tidak lagi ada. Film ini menggambarkan bahwa cinta tak selalu soal bersama, tapi juga tentang pengorbanan.

Animasi komedi yang menghadirkan kembali trio legendaris pelawak Indonesia - Dono, Kasino, dan Indro dalam versi kartun. Ceritanya, mereka beraksi sebagai agen “CHIIPS” (Cara Hebat Ikut-ikutan Penyelesaian Masalah Sosial) dengan tiga misi yang harus diselesaikan. mereka menyamar sebagai pemain Timnas Indonesia untuk menyabotase pertandingan kualifikasi Piala Dunia di negara fiksi Korea Barat guna menggagalkan konspirasi yang dapat memicu perang nuklir. Misi mereka juga meliputi berburu robot buatan mereka sendiri yang memberontak dan menyamar menjadi anak SD untuk mengungkap skandal kecurangan ujian nasional. Formatnya ringan, lucu, dan penuh nostalgia untuk generasi lama, serta pengenalan bagi generasi muda.

Aisha, seorang reporter televisi yang memutuskan menjadi mualaf demi cintanya kepada Arif, menyusul Arif ke Ningxia, Tiongkok—wilayah yang terkenal dengan komunitas Muslimnya. Namun setibanya di sana, Arif menghilang tanpa jejak. Dalam pencariannya, Aisha dibantu oleh Mo, pria Tionghoa-Indonesia yang tinggal di sana. Pencarian ini tak hanya soal fisik, tapi juga tentang pencarian batin dan keimanan. Saat Arif akhirnya kembali, Aisha dihadapkan pada pilihan: tetap pada cinta lamanya atau membuka diri pada kedekatan baru yang membawa kedamaian.

Amira mengalami kehancuran hidup karena pengkhianatan dan kehilangan orang yang dicintainya. Ia pun pergi ke Makkah. Di sana ia bertemu pria yang membantu memulihkan hatinya dan berdamai dengan masa lalu. Dari titik itu, ia bangkit: melalui doa, dukungan komunitas perempuan, dan tekad untuk memulai hidup baru, Amira menunjukkan bahwa luka bisa menjadi pintu menuju kebangkitan. Film ini diangkat dari novel karya Asma Nadia.

Yuli mengalami hidup yang penuh penderitaan: ditinggal mati orang tua, kehilangan rumah, dan dituduh selingkuh hingga diperlakukan seperti pembantu oleh keluarga tirinya selama bertahun-tahun. Dendamnya memuncak dan ia meminta bantuan dukun untuk meramu santet yang sangat mematikan. Ritual yang ia jalani harus selesai dalam waktu satu minggu, jika gagal, konsekuensinya mengerikan—baik bagi targetnya maupun dirinya sendiri.

Ira dan ibunya, Linda, hidup berdua dalam keadaan yang tak harmonis. Linda mulai mengalami gangguan mistis: halusinasi, sakit yang tak bisa dijelaskan hingga akhirnya meninggal dan kemudian hidup kembali. Saat Linda kembali, ia berubah menjadi sosok yang menakutkan. Terungkap bahwa Linda dikirim sebuah tenung (kutukan) yang membuatnya dikuasai iblis, dan ancaman itu mulai mengincar seluruh keturunan keluarga mereka. Ira bersama saudara-saudaranya harus menemukan pelaku pengirim tenung sebelum semuanya terlambat. Film ini diadaptasi dari novel karya Risa Saraswati.