Dukung Kesehatan Mental, Luxcrime  Gaungkan Kampanye 'Speak Louder'

Mengajak kamu untuk terus stay sane!

Dukung Kesehatan Mental, Luxcrime  Gaungkan Kampanye 'Speak Louder'

Follow Popbela untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Whatsapp Channel & Google News

Semenjak pandemi kita diharuskan untuk menjalani aktivitas di dalam rumah. Setelah memasuki new normal kita pun kembali beradaptasi dengan situasi yang berbeda. Walaupun sudah bisa bepergian, banyak dari kita yang masih memiliki rasa takut dan khawatir untuk keluar rumah.Tak sedikit orang yang kini merasa stress hingga depresi akibat situasi pandemi. Tentunya hal ini bisa berdampak pada kesehatan mental seseorang.

Melihat dampak yang cukup berpengaruh terhadap kondisi mental, Luxcrime, brand
kosmetik lokal Indonesia mendukung kampanye “Speak Louder” asuhan Bincang
Jiwa, layanan jasa psikolog untuk membantu mengidentifikasi potensi individu, serta
memberikan psikoedukasi mengenai pentingnya kesehatan mental dan pengembangan diri individu secara digital/online session.

Dukung Kesehatan Mental, Luxcrime  Gaungkan Kampanye 'Speak Louder'

Kampanye “Speak Louder” ini dibalut dalam sesi talkshow yang menghadirkan Debby Julia Irmawati M.Psi, Psi selaku Associate Psikolog Bincang Jiwa dan Joanne Victoria selaku Head of Marketing Luxcrime. Keduanya membahas tentang pentingnya menjaga kesehatan mental dan mendukung para penyintas melalui berbagai kegiatan produktif maupun kreatif, salah satunya dengan merias wajah.

Psikolog Debby Julia Irmawati M.Psi, Psi menjelaskan bahwa kondisi pandemi dan
segala situasi atau peraturan yang harus kita ikuti tentu perlu waktu untuk beradaptasi, hal ini sangat berpengaruh pada kondisi psikologis seseorang. Karena perubahan suatu peraturan yang cepat pun bisa berdampak pada kondisi fisik, psikis atau mental.

Selain itu, dampak media sosial bagi para pengguna yang masih mencari validasi
atau ingin tampil perfeksionis di dunia maya juga memberikan pengaruh pada kondisi mental seseorang.

Berdasarkan studi penelitian Psychological Bulletin, Thomas Curran dan Andrew Hill
dalam The Guardian juga menyatakan, adanya peningkatan angka kasus gangguan
jiwa pada orang-orang umur 20-an atau gen millennial setelah melakukan penelitian
kepada 41.641 mahasiswa AS, Inggris dan Kanada.

“Kondisi depresi dan stress ini dimulai dari gangguan makan, kecemasan, hingga
berpikir untuk bunuh diri karena pengaruh media sosial untuk terlihat perfeksionis
dan membandingkan diri dengan kawanannya. Apalagi saat pandemi kita hanya bisa di rumah, kebanyakan waktu kita juga habis di depan laptop dan smartphone, di
mana kita bisa akses media sosial secara mudah untuk memperoleh informasi yang
lebih praktis.” 

Dengan hadirnya Bincang Jiwa, banyak teman-teman penyintas gangguan kesehatan mental baik yang stress ringan maupun depresi bisa dibantu melalui konseling gratis dan penanganan secara online. “Menurut saya, ini sangat membantu banyak perempuan maupun masyarakat Indonesia, ini yang menjadi alasan bagi Luxcrime untuk memberikan 100 buah Ultra Creamy Lip Velvet dan bekerja sama dengan Bincang Jiwa sebagai upaya mendukung pentingnya menjaga kesehatan mental dengan menumbuhkan rasa percaya diri, cinta diri sendiri hanya dengan merias wajah dan menjaga kesehatan kulit wajah”, tambah Joanne.

Untuk Kamu yang ingin mengetahui seputar informasi mengenai kampanye “Speak Louder” Luxcrime bersama Bincang Jiwa, saksikan video talkshow nya melalui media sosial @BincangJiwa dan @Luxcrime_id.

  • Share Artikel

TOPIC

    trending

    Trending

    This week's horoscope

    horoscopes

    ... read more

    See more horoscopes here