Hal yang Perlu Kamu Hindari Agar Rambut Tidak Mudah Lepek

Tahukah kamu bahwa rambut yang mudah lepek bisa disebabkan oleh sisir yang kotor? Jika kamu terus menggunakan sisir tanpa pernah membersihkannya, tumpukan kotoran dan minyak di sisir tersebut akan menempel ke rambutmu. Meskipun rambutmu sebenarnya dalam keadaan bersih, kotoran dari sisir bisa tercampur ke rambut dan membuatnya tampak semakin berminyak dan lepek.

Lalu, kapan sebaiknya kamu membersihkan sisir? Jika sisir sudah terasa berminyak, atau kamu sering menggunakannya saat rambut sedang lepek dan kotor, segera cuci sisirmu dengan air dan sabun.

Terdengar sepele, bukan? Namun, tahukah kamu bahwa kebiasaan ini bisa berdampak pada kondisi rambutmu? Ya, rambut bisa menjadi lepek jika kamu terlalu sering menyentuhnya. Ini karena tanpa disadari, tanganmu bisa saja dalam keadaan kotor, misalnya mengandung debu atau minyak, yang kemudian berpindah ke rambut.

Untuk menghindari kebiasaan ini, kamu bisa mengikat atau menjepit rambut dengan hair claw. Selain membantu rambut agar tidak mudah berkeringat, cara ini juga bisa mencegahmu menyentuh rambut tanpa alasan yang jelas.

Kapan terakhir kali kamu mengganti sarung bantal? Rutin mengganti sarung bantal ternyata bisa mencegah rambut menjadi lepek, lho. Saat kamu tidur di atas sarung bantal yang kotor, bukan hanya wajahmu yang berpotensi mengalami masalah, tetapi rambutmu juga bisa mengalami hal yang serupa.

Rambut jadi lebih mudah berminyak dan cepat lepek. Hal ini sama halnya seperti sisir yang jarang dibersihkan, sarung bantal yang kotor lantaran jarang diganti juga bisa menyebabkan penumpukan kotoran dan minyak pada rambut.

Lantas, kapan sebaiknya kamu mengganti sarung bantal? Alih-alih melakukannya seminggu sekali, kamu bisa mengganti sarung bantal sekaligus spreinya setiap tiga hingga empat hari sekali, atau setidaknya dua kali dalam seminggu.

Membersihkan rambut merupakan langkah penting untuk mendapatkan rambut yang tidak hanya bersih dan wangi, tetapi juga sehat, tentu jika dilakukan dengan cara yang tepat. Ini mencakup penggunaan sampo dan kondisioner yang sesuai dengan jenis serta masalah rambutmu, termasuk memperhatikan frekuensi keramas.

Ya, terlalu sering mencuci rambut sebenarnya tidak disarankan. Kebiasaan ini bisa mengganggu keseimbangan minyak alami rambut. Akibatnya, rambut kehilangan kelembapannya, kulit kepala menjadi kering, dan justru memicu produksi minyak berlebih yang membuat rambut tampak lepek.

Sebaliknya, jarang keramas juga bisa menimbulkan masalah serupa. Oleh karena itu, keramas sekitar tiga kali dalam seminggu sudah cukup untuk menjaga kesehatan dan keindahan rambutmu.

Ada beberapa hal yang perlu kamu hindari saat rambut masih dalam keadaan basah agar tidak menimbulkan bau apek dan menjadi lepek, salah satunya adalah mengikat rambut. Mengikat rambut saat masih basah bisa menyebabkan rambut menjadi begitu lembap, sehingga rambut tak hanya bau apek, tetapi juga menjadi mudah lepek, bahkan rentan patah.

Jika kamu ingin segera menguncir rambut setelah keramas, pastikan rambut sudah dikeringkan terlebih dahulu. Gunakan handuk microfiber yang lembut atau hair dryer dengan pengaturan suhu rendah agar rambut tetap sehat dan tidak kehilangan kelembapan alaminya.