Sulit Berhenti Bicara, Ini 6 Zodiak yang Paling Cerewet

Tahu sifat Gemini yang suka dengan keramaian bukan? Memang betul, Gemini sangat suka bertemu orang-orang dan berkumpul membicarakan banyak hal. Mulai dari memberi nasihat, bercerita pengalaman dalam sehari penuh, hingga topik strategi berat bisa juga mereka bicarakan. Gemini dinilai cerewet karena dirinya nggak hanya bicara dengan orang yang dikenalnya. 

Bahkan, Gemini juga banyak bicara dengan orang baru, orang yang dia temui di kereta, dan bos di kantor yang seharusnya dilayani dengan sopan. Dengan sifatnya yang cerewet, Gemini harus bisa lebih sadar untuk menempatkan dirinya untuk tidak selalu ‘berbagi’ mengenai semua hal. Terlebih jika lawan bicara tidak merasa butuh, hal itu akan terasa begitu mengganggu.

Sagitarius dikenal sangat antusias dengan hal baru, termasuk dengan bertemu orang baru. Zodiak berkambang dewa ini memang cerdas, optimis, dan menawan sehingga dia berpikir bahwa orang yang ditemuinya juga berpikiran sama positif dengannya. Sagitarius nggak akan malu untuk membuat humor dalam obrolannya. Sayangnya, karena kurang peka, Sagitarius bisa dianggap cerewet dan ‘krik’ saat berbicara. 

Bagi Sagitarius yang selalu bersemangat, dia perlu menjadi lebih peduli dengan kondisi lawan bicaranya. Apakah menunjukkan senyum terpaksa, pandangan yang selalu menghindar, dan tangan menopang dagu yang menandakan kebosanan. Kalau sudah begitu, sebaiknya Sagitarius berhenti dan membiarkan lawan bicara melanjutkan aktivitasnya.

Libra memang zodiak yang bersahabat karena dirinya sangat terbuka dengan orang-orang baru. Jika berkenalan dengan seseorang, Libra nggak sungkan untuk menceritakan kehidupannya secara rinci meskipun baru bertemu.

Zodiak berlambang timbangan ini juga sulit berhenti jika sudah berbicara. Agar tidak dinilai cerewet, Libra mungkin bisa mengendalikan diri untuk tidak berlebihan bicara dan ingat untuk menanyakan lawan bicara juga untuk bercerita.

Ketika Aries banyak berbicara, dia cenderung jadi sulit mengendalikan diri. Bahkan, Aries menceritakan semua hal yang dia pikirkan, meskipun hal itu tidak pantas dibicarakan. Terkadang, dia juga sulit membedakan cara berkomunikasi dengan teman dan bos yang seharusnya lebih sopan. Bagi zodiak yang lahir pada 21 Maret-19 April ini, mereka bisa dianggap cerewet dan kurang ajar jika tidak bisa menempatkan diri dengan sesuai.

Kombinasi sifat Aries yang impulsif, blak-blakan, dan konfrontatif sebisa mungkin dapat dikecilkan porsinya saat mereka harus tampil lebih bijak dan dewasa atau ketika membutuhkan aktivitas yang melibatkan diplomasi. Hal tersebut agar Aries bisa mendapat kepercayaan dari lawan bicaranya dengan menjaga bicaranya sesuai tempatnya.

Leo selalu suka tampil di depan umum sehingga dia akan memberikan yang terbaik apa yang harus diucapkan dan dilakukan. Berbeda dengan zodiak lain, Leo dinilai menawan dan orang-orang pun suka dengan apa yang dibicarakannya.

Namun, bagi Leo yang suka mendapat perhatian, dirinya harus bisa menahan bicara mengenai hal yang tak perlu diungkapkan. Jika Leo bisa mengendalikan, dia bisa menjadi orang yang disukai banyak teman.

Yang menjadi masalah bagi Aquarius adalah dia suka merendahkan lawan bicaranya sehingga dirinya merasa harus menjelaskan semua hal agar orang mengerti. Soal intelektual, Aquarius memang memiliki banyak pengetahuan. Namun, bukan berarti Aquarius yang menjadi paling pintar sehingga tidak berhenti menjelaskan banyak hal. 

Untuk para Aquarius, pandanglah lawan bicara setara denganmu dan berhenti menjelaskan hal yang tidak diperlukan pendengar. Kalaupun lawan bicara tidak mengerti, dia akan bertanya dan akan terbangun diskusi dua arah yang menyenangkan juga hidup. Kuncinya, jangan sombong dan biarkan obrolan mengalir.

Nah, itu dia zodiak yang dikenal paling cerewet. Kepribadian orang memang berbeda dan kita harus bisa menerima serta menghargainya. Di samping itu, setiap orang juga memiliki kelebihan dan kekurangan. Namun, agar bisa menjadi pribadi yang menyenangkan, kita harus bisa menyesuaikan diri dan tetap menjadi diri sendiri. 

Cerewet nggak selamanya buruk, kok. Asal bisa sesuai pada tempatnya. Kalau kamu setuju, nggak?