Baca artikel Popbela lainnya di IDN App
For
You

Han Chandra Ajak Anak Cintai Perbedaan di Buku ‘Naomi & Kue Bola-Bola'

DSC07957.JPG
Dok. STUDIO47
Intinya sih...
  • Buku Naomi & Kue Bola-Bola mengajarkan anak tentang cinta, keberagaman, dan nilai-nilai seperti empati dan komunikasi.
  • Cerita dalam buku ini dekat dengan dunia anak, disusun dengan elemen permainan tradisional dan dilengkapi aktivitas boneka kertas.
  • Ilustrasi yang lembut dan cerita yang mudah dipahami membuat pesan moral tentang empati dan menghargai perbedaan tersampaikan dengan manis dan natural.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Ada banyak cara untuk mengajarkan anak tentang cinta dan kebaikan. Salah satunya lewat cerita.

Lewat buku terbarunya berjudul Naomi & Kue Bola-Bola, ilustrator sekaligus model asal Indonesia, Han Chandra, menghadirkan kisah sederhana yang penuh makna, yakni tentang pertemanan, perbedaan, dan cara anak-anak belajar menghargai satu sama lain.

Peluncuran buku ini digelar hangat di Rumah Budaya Batik Keris, Menteng, Jakarta, pada 7 November 2025. Dengan nuansa warna-warni khas dunia anak, acara ini tak hanya menjadi perayaan karya, tapi juga bentuk cinta terhadap budaya Indonesia yang begitu kaya.

1. Saat anak belajar soal cinta dan keberagaman

DSC07690.JPG
Dok. STUDIO47

Buku ini merupakan karya kedua Han Chandra setelah buku Tentang Memaafkan (2017). Dalam Naomi & Kue Bola-Bola, Han membawa anak-anak menjelajahi keindahan Indonesia, mulai dari bahasa, suku, hingga kuliner.

Melalui karakter Naomi dan teman-temannya, anak-anak diajak memahami bahwa perbedaan bukan alasan untuk menjauh, melainkan kesempatan untuk belajar satu sama lain.

“Saya ingin anak-anak Indonesia menyadari bahwa keragaman adalah kekayaan, bukan ancaman. Meskipun kita berbeda-beda, kita tetap bisa menjadi satu,” ujar Han Chandra dengan tulus dalam sesi talkshow peluncuran buku Naomi & Kue Bola-Bola, Jumat (7-11-2025).

2. Cerita yang dekat dengan dunia anak

collage.png
Dok. STUDIO47

Ditujukan untuk anak-anak usia tiga tahun ke atas, buku ilustrasi 24 halaman ini disusun dengan elemen permainan tradisional, seperti petak umpet, yang membangkitkan nostalgia sekaligus mendorong interaksi positif di dunia nyata.

Tak hanya itu, Naomi & Kue Bola-Bola juga dilengkapi aktivitas boneka kertas, yang memungkinkan anak dan orang tua berkreasi bersama di rumah. Aktivitas kecil ini  bukan cuma menyenangkan, tapi juga menguatkan hubungan emosional antar anggota keluarga.

3. Sentuhan cinta di setiap halaman

DSC08001.JPG
Dok. STUDIO47

Buku ini dieditori oleh Deyva Budhyarty Nur, Putri Fitrisia, Windrati Hapsari, dan Ayu Prameswary, dengan desain dari Amarissa Puteri Salsabila, serta diterbitkan oleh Erlangga for Kids.

Ilustrasinya yang lembut berpadu dengan cerita yang mudah dipahami, membuat pesan moral tentang empati dan menghargai perbedaan tersampaikan dengan manis dan natural.

Acara peluncuran pun semakin hangat dengan talkshow antara Han Chandra dan editor Windrati Hapsari, serta aktivitas membuat Natural Inhealer beraroma Nusantara bersama Moonish Wellness. Tak ketinggalan, pengunjung juga mencicipi jajanan pasar, termasuk klepon—kue tradisional yang punya makna khusus dalam cerita buku ini.

4. Mengajarkan anak bahwa perbedaan itu indah

DSC07509.JPG
Dok. STUDIO47

Di balik warna-warni ilustrasi dan aroma kue bola-bola, buku ini membawa pesan yang sangat manusiawi bahwa perbedaan seharusnya dirayakan, bukan dijauhi.

Melalui kisah Naomi dan teman-temannya, Han mengingatkan bahwa nilai-nilai seperti empati, komunikasi, dan saling menghargai perlu diajarkan sejak dini, karena di situlah cinta dan kedamaian bermula.

5. Dari cerita anak, tumbuh nilai kemanusiaan

DSC07972.JPG
Dok. STUDIO47

Naomi & Kue Bola-Bola bukan sekadar buku anak. Ia adalah jembatan antara budaya dan kasih sayang, antara imajinasi dan nilai hidup yang nyata.

Buku ini juga menjadi sebuah pengingat lembut bagi kita semua bahwa bahkan dari cerita anak-anak, kita bisa belajar hal paling penting dalam hidup, yakni cara mencintai perbedaan dengan hati yang terbuka.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Windari Subangkit
EditorWindari Subangkit
Follow Us

Latest in Relationship

See More

⁠5 Zodiak yang Romantis tapi Realistis, Bukan Sekadar Bucin!

14 Des 2025, 20:00 WIBRelationship