6 Drama Jepang Romantis yang Dibintangi Takeru Satoh

Heita Fukai (Takeru Satoh) adalah siswa SMA biasa yang tidak terlalu peduli dengan cinta atau masa depan. Suatu hari, ia secara tak sengaja mengaktifkan seorang gadis misterius bernama Q10 (Atsuko Maeda), yang ternyata adalah robot berbentuk manusia. Q10 mulai bersekolah bersama Heita, dan meskipun ia tidak memiliki emosi seperti manusia, interaksi mereka perlahan mengubah cara pandang Heita terhadap kehidupan dan cinta.

Hubungan antara Heita dan Q10 berkembang dari rasa penasaran menjadi ikatan yang dalam. Meskipun Q10 adalah robot, ia menunjukkan ketulusan dan kepedulian yang membuat Heita mulai merasakan cinta sejati. Bisakah cinta tumbuh tanpa emosi manusia?

Dorama ini menyuguhkan perjalanan hidup seorang perempuan bernama Suzume Nireno (Mei Nagano), yang penuh liku, impian, dan cinta yang tak mudah. Suzume lahir di kota kecil di Prefektur Gifu dan kehilangan pendengaran di satu telinga saat kecil. Ia tumbuh bersama sahabat masa kecilnya, Ritsu Hagio (Takeru Satoh), yang lahir di hari yang sama. Mereka saling mendukung sejak kecil. Suzume yang ceria dan impulsif, Ritsu yang cerdas dan tenang.

Suzume bercita-cita menjadi mangaka dan pindah ke Tokyo untuk mengejar impiannya. Di sana, ia menghadapi berbagai tantangan: ditolak, dipecat, dan mengalami kegagalan. Ia juga mengalami patah hati dan pernikahan yang berakhir dengan perceraian. Namun, semangatnya tak pernah padam.

Hubungan Suzume dan Ritsu berjalan dengan lambat. Meski mereka sempat menjalin hubungan dengan orang lain, cinta mereka tetap ada. Ritsu dan Suzume sama-sama menikah dengan orang lain, namun keduanya bercerai. Setelah bertahun-tahun, mereka kembali bertemu dalam kondisi yang berbeda. Mereka akhirnya bekerja sama dalam proyek inovatif, dan meski tidak langsung menjadi pasangan romantis.

Beralih ke genre romantis medis, An Incurable Case of Love dibintangi oleh Takeru Satoh sebagai dokter Kairi Tendo dan Mone Kamishiraishi sebagai perawat Nanase Sakura. Drama ini menggabungkan kisah cinta yang manis dengan dinamika dunia rumah sakit yang penuh tantangan.

Nanase Sakura adalah perempuan muda yang jatuh cinta pada dokter Kairi Tendo setelah menyaksikan aksinya menyelamatkan seorang pasien. Terinspirasi oleh kejadian itu, ia bertekad menjadi perawat dan bekerja di rumah sakit yang sama. Lima tahun kemudian, impiannya terwujud, tapi kenyataan nggak seindah harapan.

Kairi Tendo ternyata dikenal sebagai “iblis” di rumah sakit: dingin, perfeksionis, dan sering melontarkan komentar tajam. Nanase yang ceria dan penuh semangat harus menghadapi sikap dingin sang dokter, namun ia tak menyerah. Ia bekerja keras untuk membuktikan dirinya dan mengungkapkan perasaannya.

First Love (Hatsukoi) adalah drama romantis yang tayang di Netflix pada tahun 2022, terinspirasi dari dua lagu ikonik Hikaru Utada: "First Love" (1999) dan "Hatsukoi" (2018). Drama ini menyuguhkan kisah cinta pertama yang manis, penuh nostalgia, dan tak lekang oleh waktu.

Yae Noguchi (Hikari Mitsushima) dan Harumichi Namiki (Takeru Satoh) pertama kali bertemu saat SMA pada akhir 1990-an. Yae bercita-cita menjadi pramugari, sementara Harumichi ingin menjadi pilot Angkatan Udara Jepang. Mereka jatuh cinta, namun setelah lulus, masing-masing mengejar impian dan berpisah.

Dua puluh tahun berlalu. Yae kini seorang ibu tunggal yang bekerja sebagai sopir taksi setelah mengalami kecelakaan yang mengubah hidupnya. Harumichi, yang sempat menjadi pilot, telah meninggalkan kariernya dan akan bertunangan. Takdir mempertemukan mereka kembali, membuka kembali kenangan dan perasaan yang lama terpendam.

Bergenre romantis supernatural, dorama Why Didn’t I Tell You A Million Times, dibintangi oleh Takeru Satoh sebagai Naoki Torino dan Mao Inoue sebagai Yui Soma.

Yui dan Naoki adalah sahabat masa kecil yang terpisah oleh waktu. Ketika dewasa, mereka bertemu kembali dan jatuh cinta. Naoki bahkan berniat melamar Yui. Namun, takdir berkata lain, Naoki meninggal dunia secara tragis sebelum sempat mengungkapkan perasaannya. Yang memilukan, Yui tidak tahu bahwa Naoki telah tiada. Ia hanya merasa kekasihnya menghilang tanpa jejak.

Sementara itu, arwah Naoki yang belum menyadari kematiannya berusaha menjangkau Yui. Ia kemudian bertemu dengan seorang detektif bernama Yuzuru Uozumi (Kenichi Matsuyama), satu-satunya orang yang bisa melihatnya. Naoki meminta bantuan detektif tersebut untuk menyampaikan pesan cintanya kepada Yui.

Misa Kanbe (Fuka Koshiba) adalah perempuan baik hati yang hidupnya tampak sempurna. Ia punya sahabat masa kecil, Reina (Shiraishi Sei), dan suami yang tampaknya mencintainya, Tomoya (Hirano Tomoya). Namun, kenyataan pahit terungkap saat Misa mengetahui bahwa suaminya berselingkuh dengan Reina, sahabat yang selama ini ia percayai. Pengkhianatan itu bahkan melibatkan rencana jahat untuk mengambil uang asuransi keluarganya, yang berujung pada kematian Misa.

Secara ajaib, Misa terbangun dan mendapati dirinya kembali ke masa 10 tahun sebelumnya, sebelum semua tragedi terjadi. Ia memutuskan untuk mengubah takdirnya, menjauh dari Reina dan Tomoya, serta merancang balas dendam. Dalam kehidupan keduanya, ia bertemu Suzuki Wataru (Takeru Satoh), manajer yang sebelumnya tidak ia kenal. Suzuki mulai terlibat dalam hidup Misa, bahkan ikut campur dalam rencana balas dendamnya. Ternyata Suzuki sudah mencintainya sejak masa kuliah, ia juga membantu Reina menjalankan balas dendamnya.

Itu dia dorama romantis yang dibintangi Takeru Satoh, ada yang sudah kamu tonton, Bela?