Menjadi orang yang autentik berarti mengetahui siapa diri kita yang sebenarnya dan paham dengan apa yang kita butuhkan dan inginkan dalam hidup.
Maka dari itu, setiap hal yang kita kerjakan dan hubungan yang kita jalin pun niscaya akan terasa lebih memuaskan.
Nah, berikut ini Popbela sudah merangkum 6 ciri orang yang autentik yang dikutip dari laman A to Zen Life. Kira-kira, kamu punya ciri-cirinya nggak, nih? Yuk, langsung saja kita simak bersama ulasannya. Keep scrolling, Bela!
Orang-orang autentik tahu bagaimana caranya berdamai dengan diri sendiri, yakni mencintai segala hal baik yang ada di dalam diri juga memaafkan segala kekurangan yang dimiliki serta kesalahan yang diperbuat.
Ketika kamu mampu menerima segala baik buruknya diri, otomatis kamu pun bisa menerima baik buruknya orang lain, Bela.
Kamu pun melihat mereka dengan sudut pandang kasih sayang dan nggak menghakimi kekurangan mereka.
Memiliki ego yang sehat merupakan ciri lainnya apabila kamu termasuk orang yang autentik. Ini berarti, kamu punya kepercayaan diri yang tinggi agar nggak terpengaruh oleh pendapat orang-orang di sekitarmu yang kamu rasa akan menjauhkanmu dari tekad dan keinginanmu.
Sebaliknya, orang-orang yang nggak autentik mempunyai ego yang nggak sehat, di mana mereka menunjukkan perilaku impulsif, mengejar kepuasan sesaat, dan insecure.
Oang-orang yang nggak autentik cenderung mengejar hal-hal materialistis demi 'memenuhi' diri mereka. Meski sudah mendapatkan kekayaan berlimpah pun, orang yang nggak autentik sangat rentan dengan rasa ketidakpuasan.
Jika kamu termasuk pribadi yang autentik, kamu paham bahwa kesalahan adalah hal wajar yang dilakukan oleh setiap manusia dan merasa perlu belajar darinya.
Kamu yakin bahwa kesalahan adalah pelajaran paling berharga untuk mengubahmu menjadi manusia yang lebih baik lagi.
Saat kamu dewasa secara emosional, berarti kamu mampu memahami dan mengendalikan emosimu sendiri. Dalam situasi sulit, kamu mampu untuk tetap tenang, sehingga memungkinkanmu menunjukkan sikap dan membuat keputusan yang lebih baik.
Nggak hanya itu, dewasa secara emosional berarti kamu juga mampu menunjukkan empati kepada orang lain, nggak takut untuk terlihat rentan, serta dapat mengekspresikan emosimu dengan bebas dan secara jelas, Bela.
Dengan kedewasaan emosional yang kamu miliki, orang-orang di sekitarmu pun biasanya merasa sangat nyaman dan percaya padamu.
Mereka tahu kamu anti memanipulasi dan jujur dengan perkataanmu.
Ciri selanjutnya ialah, orang yang autentik identik dengan sikapnya yang murah hati dan mudah berempati terhadap orang-orang di sekelilingnya.
Nah, kalau kamu autentik, biasanya kamu punya kemampuan untuk menempatkan dirimu dalam sudut pandang orang lain. Jadi, kamu pun nggak akan pernah mengecilkan permasalahan orang lain.
Lagi-lagi karena sikapmu ini, orang lain merasa aman berada di sekitarmu. Jadi jangan heran, Bela, kalau orang lain sangat mudah membagikan sisi rentan mereka padamu.
Ciri terakhir dari orang autentik ialah nggak merasa terancam dengan orang lain, karena memiliki kepercayaan diri yang tinggi.
Misalnya, saat kamu dikelilingi teman-teman yang sukses dalam hal karier, kamu nggak merasa terancam ataupun insecure karenanya. Malah, kamu merasa terinspirasi agar kamu bisa memiliki kesuksesan yang serupa.
Hal lainnya ialah, kamu juga nggak terancam dengan orang yang lebih pintar darimu. Daripada merasa diri paling pintar, kamu termotivasi untuk terus belajar dan melihat orang tersebut bak sosok guru bagimu.
Jadi itulah 7 ciri orang yang autentik. Semoga bermanfaat untukmu ya, Bela!