Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

Jenuh dengan Keadaan? Ini 6 Cara untuk Mengatasinya

Agar kualitas hidupmu lebih baik

Nurul Hafiza Rizalia Putri

Dalam menjalani hidup, ada perasaan masing-masing yang dirasakan setiap orang. Entah itu menyenangkan, menyedihkan, bahkan membosankan. Terkadang, ada beberapa situasi yang membuat jenuh sehingga membuat kita nggak semangat lagi. Adakalanya, kita menjadi malas-malasan, bete, dan seolah semuanya terasa menyebalkan.

Apakah kamu saat ini sedang jenuh dengan keadaan, Bela? Situasi ini memang bisa terjadi dengan siapa saja dan kapan saja. Meski sebenarnya wajar, perasaan jenuh yang terlalu lama justru menimbulkan depresi. Lantas, apa penyebab dan bagaimana cara mengatasi rasa jenuh dengan keadaan? Yuk, simak artikel yang dirangkum Popbela sebagai berikut.

Penyebab jenuh dengan keadaan

Pexels.com/Andrea Piacquadio

Berdasarkan beberapa penelitian yang dilansir dari laman Mind Help, ada beberapa penyebab utama yang memicu rasa jenuh dengan keadaan, di antaranya:

  • Kurangnya rangsangan atau kebaruan dalam aktivitas.
  • Melakukan aktivitas atau tugas yang sama secara monoton atau berulang-ulang tanpa variasi.
  • Tidak adanya tujuan, sasaran, atau rasa tujuan yang berarti dalam diri individu.  
  • Ketidakmampuan untuk menemukan aktivitas yang selaras dengan minat, nilai, atau hasrat pribadi.
  • Interaksi sosial atau isolasi yang terbatas.
  • Ketergantungan yang berlebihan pada hiburan pasif seperti menghabiskan waktu berlebihan untuk beraktivitas (seperti menonton TV atau menggunakan media sosial dalam jangka waktu lama).

Apakah kebosanan bisa menyebabkan gangguan mental?

Pexels.com/Ike louie Natividad

Meski rasa jenuh adalah pengalaman umum yang dialami manusia, hal ini biasanya tidak dianggap sebagai penyebab langsung gangguan mental. Kebosanan merupakan keadaan sementara yang ditandai dengan kurangnya minat atau rangsangan terhadap situasi yang dihadapi saat ini.

Di sisi lain, jika bosan itu menjadi kronis atau berkepanjangan, secara tidak langsung bisa menyebabkan masalah mental, lho. Misalnya, ketika seseorang terus-menerus merasa kurang termotivasi atau rangsangan dalam hidup. Mereka mungkin lebih rentan mengalami gejala depresi atau kecemasan.

Cara mengatasi rasa jenuh

Agar kejenuhan itu nggak berlangsung lama, kamu harus segera mengatasinya. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan agar hari-harimu kembali menyenangkan dan produktif, sehingga rasa bosan hilang. Yuk, simak cara-cara untuk mengatasi jenuh dengan keadaan di bawah ini.

1. Membuat rencana untuk masa depan

Pexels.com/Andrea Piacquadio

Sisi baik dari rasa bosan adalah membuat otak kita berpikir. jika hal ini terfokus ke arah yang benar, maka dapat memunculkan kreativitas. Ketika kamu jenuh karena nggak melakukan apa pun, cobalah renungkan pengalaman di masa masa lalu. Entah itu baik, buruk, atau netral, kamu dapat mengambil pelajaran darinya. 

Buatlah daftar keinginan atau tujuan dengan mempertimbangkan hal-hal yang ingin kamu capai dalam hidup. Setelah membuat list-nya, kamu bisa menyusun strategi untuk mewujudkannya. Kalau semuanya sudah jelas, rasa jenuh pun nggak akan kamu rasakan lagi.

2. Istirahatlah sejenak jika sedang mengerjakan tugas berat

Pexels.com/Ketut Subiyanto

Kadang kala, kebosanan nggak selalu muncul karena nggak melakukan apa pun. Justru, ini bisa muncul karena harus melakukan hal-hal yang nggak menyenangkan atau melelahkan. Misalnya, kamu harus mengerjakan tugas yang berulang atau berkepanjangan sendirian atau di antara orang-orang yang nggak ramah. 

Dalam hal ini, kamu harus beristirahat dari apa yang membuatmu jenuh dengan keadaan. kamu dapat berjalan-jalan, bernyanyi, berolahraga, bermain game, atau melakukan aktivitas menyenangkan lainnya.

3. Bersosialisasi dengan orang yang tepat

Pexels.com/fauxels

Berkomunikasi dan melakukan aktivitas menyenangkan bersama orang lain merupakan cara terbaik untuk meningkatkan mood dan menghilangkan rasa jenuh dengan keadaan. Tetapi nggak sembarangan, pastikan mereka baik dan memiliki energi positif. Karena jika bersosialisasi dengan orang yang salah, maka harimu menjadi lebih buruk.

Kalau kamu seorang introvert, media sosial adalah pilihan tepat yang dapat membantu kamu menghilangkan kebosanan tanpa harus keluar rumah.

4. Mengatur skala prioritas

Pexels.com/Andrea Piacquadio

Kalau kamu nggak bisa mengatur waktu, maka kamu nggak akan pernah merasa cukup. Selalu ada lebih banyak hal yang harus dilakukan daripada menjalani hal yang nggak terlalu penting. Luruskan nilai-nilaimu sehingga prioritas tertinggi ditangani terlebih dahulu, dan akhirnya hidup kamu nggak selalu teralihkan pada hal-hal yang nggak penting.

Tetapkan visi dan misi dalam hidupmu dan tentukan bagaimana segala sesuatu yang akan kamu lakukan untuk mengatasinya.

5. Keluar dari zona nyaman

Pexels.com/Zen Chung

Rutinitas adalah bagian dari hidup, tapi jangan biarkan hal itu menjadi satu-satunya yang bisa dilakukan. Keluarlah dari zona nyaman jika nggak memberikan apa yang kamu butuhkan. Daripada tinggal di rumah, pergilah keluar dan temui orang-orang baru.

Nggak ada yang salah untuk menjalani rutinitas, tapi berilah kesempatan dirimu untuk eksplor diri agar kamu bisa menemukan sesuatu yang baru dan menyenangkan.

6. Melepaskan 'rantai' dalam diri

Pexels.com/Radu Florin

Banyak kegelisahan yang disebabkan karena kamu merasa terpaksa melakukan sesuatu. kamu harus pergi bekerja, belajar untuk ujian, dan lainnya. Pikirkanlah bahwa kamu sebenarnya nggak perlu melakukan apa pun dengan keras, terima saja hasil yang berbeda. Inilah yang dinamakan kebebasan dalam berpikir.

Gunakan mantra untuk mengingatkan dirimu akan kebebasan. “Aku mempunyai kekuatan untuk mengubah keadaan” dapat memperkuat gagasan bahwa kamu punya banyak pilihan.

Itulah beberapa tips untuk kamu yang sedang jenuh dengan keadaan. Semoga bermanfaat!

IDN Media Channels

Latest from Single