5 Tips Memilih Sex Toys yang Aman untuk Organ Intim

Hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah mempelajari dulu tipe-tipe dari sex toys itu apa saja. Misalnya dari jenis bahan utama yang digunakan, yaitu silikon, silikon palsu, dan kaca atau logam (baja). 

Mengenali tipe dan bahan baku sex toys sangat penting sebelum memutuskan membeli. Pasalnya, bahan yang digunakan erat kaitannya dengan organ intim. Jadi, jangan ambil risiko dengan membeli vibrator yang bahannya berbahaya bagi kulit atau berpotensi menyebabkan penyakit. 

Dalam laman Marie Claire, dijelaskan bahwa bahan non porus seperti silikon, kaca, dan logam dianggap jenis bahan yang lebih aman untuk vibrator. Bahan vibrator yang mirip dengan plastik biasanya berharga lebih murah daripada bahan dengan kandungan lebih aman. 

Untuk vibrator eksternal, alangkah lebih baik kamu memilih sex toys yang berbahan plastik keras agar lebih mudah dibersihkan. Pasalnya, vibrator ini akan dipakai di permukaan vagina saja dan untuk stimulasi klitoris dengan getarannya. Untuk itu, akan lebih aman jika dia hanya terbuat dari plastik keras saja.

Sedangkan untuk vibrator internal, pilihlah vibrator dengan bahan yang sama, tapi dengan ujung kepala bulat untuk merangsang g-spot. Selain plastik keras, kamu juga bisa memilih vibrator dengan bahan silikon karena mudah dibersihkan dengan sabun dan air.

Setelah tahu jenis-jenisnya, maka cari tahu mana dari ketiga bahan tersebut yang kiranya aman dan cocok denganmu. Saat mencarinya di internet juga kamu mungkin akan menemukan beragam varian sex toys yang ditawarkan, mulai dari yang biasa saja sampai yang canggih dan memiliki fitur unik. Maka, sesuaikan dengan kebutuhanmu. 

Apakah kamu butuh sex toys yang dilengkapi dengan remote control? Lalu, apa yang kamu pertimbangkan, harga atau kualitasnya? Apa kamu ingin vibrator yang memiliki sensasi getar?

Apa pun keinginanmu, pastikan agar apa yang kamu bayar dan apa yang kamu dapatkan seimbang ya, terutama keamanannya!

Jika berbicara sex toys banyak dari kita yang pasti langsung terbayang dengan bentuknya yang menyerupai alat kelamin sebenarnya. Namun ternyata, ada juga sex toys yang dijual dengan bentuk-bentuk umum seperti misal lipstik atau senter.

Bentuk seperti ini sangat cocok untuk kamu yang ingin membawa sex toys berpergian ke mana pun. Jadi, salah satu tips memilih sex toys yang aman untuk organ intim adalah kamu bisa memilih sex toys yang berkamuflase dengan bentuk-bentuk yang tidak terlihat atau ‘mengundang’ tatapan mata ketika kamu menaruhnya dalam tas. 

Beberapa sex toys dibuat dengan fitur yang mungkin saja rumit. Maka, sex toys seperti ini biasanya memiliki tata cara perawatan yang khusus dan tak kalah sulit. Untuk itu, penting bagi kamu untuk mencari tahu terlebih dahulu bagaimana cara perawatan sex toys yang akan kamu beli.

Jika kamu tidak mau menaruh perhatian pada perawatannya, maka kualitas yang kamu dapatkan bisa saja tidak sebaik apa yang ditawarkan. Sayang, kan, sudah beli mahal-mahal tapi harus rusak karena kamu tidak tahu cara merawatnya?

Tidak hanya memilih sex toys saja yang perlu kamu perhatikan, demi keamanan, kamu juga perlu membeli cairan lubrikasi tambahan. Sebab, sebaik apa pun fitur yang ditawarkan sex toys yang kamu beli, tetap saja benda tersebut tidak memiliki fitur untuk memproduksi cairan lubrikasi sendiri.

Jadi, jangan lupa untuk menyiapkan cairan lubrikasi tambahan agar kegiatan bercinta kamu dan pasangan bisa lebih aman dan nyaman.

Itulah sejumlah tips memilih sex toys yang aman untuk organ intim. Semoga informasi tersebut bermanfaat dan bisa membantumu ya!