Surah Maryam untuk Ibu Hamil, Banyak Manfaat dan Keutamaannya

Salah satunya sebagai doa agar persalinan lancar

Surah Maryam untuk Ibu Hamil, Banyak Manfaat dan Keutamaannya

Follow Popbela untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Whatsapp Channel & Google News

Kita sering mendengar bahwa surah Maryam memiliki banyak manfaat dan keutamaan untuk ibu hamil. Konon, banyak orang memercayai bahwa surah ini bisa membuat bayi perempuan akan cantik seperti Maryam, dan bayi laki-laki menjadi tampan seperti Nabi Yusuf AS.

Surah Maryam merupakan golongan surah Makkiyah yang diturunkan di kota Makkah, serta urutan ke-19 yang terdiri dari 98 ayat di dalam Alquran. Surah ini menceritakan tentang seorang perempuan suci bernama Maryam binti Imran yang ditakdirkan untuk melahirkan Nabi Isa AS. tanpa menikah. Karena keteguhan imannya, Maryam tetap mempertahankan anaknya saat diterpa cacian dari orang lain.

Lantas, bagaimana penjelasan manfaat atau keutamaan surah Maryam untuk ibu hamil? Popbela telah merangkum dari beberapa sumber sebagai berikut.

Surah Maryam ayat 1-15 dengan terjemahan

Surah Maryam untuk Ibu Hamil, Banyak Manfaat dan Keutamaannya

Biasanya, surah Maryam untuk ibu hamil sering dibaca dari ayat 1 sampai ayat 15. Salah satu tujuannya adalah untuk mendapatkan anak yang sholeh dan berbakti. Tak hanya untuk ibu hamil saja, bagi pasangan yang belum mendapatkan keturunan juga bisa membaca surah ini agar diberikan anak yang sholeh dan sholehah. Berikut ini surah Maryam ayat 1 sampai ayat 15 dengan terjemahan.

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

 كٓهٰيٰـعٓـصٓ‌

Kaaaf-Haa-Yaa-'Ayyyn-Saaad.

Artinya:

"Kaf Ha Ya 'Ain Shad." (QS. Maryam: 1)

 ذِكۡرُ رَحۡمَتِ رَبِّكَ عَـبۡدَهٗ زَكَرِيَّا

Zikru rohmati Robbika 'abdahuu Zakariyya.

Artinya:

“(Yang dibacakan ini adalah) penjelasan tentang rahmat Tuhanmu kepada hamba-Nya, Zakaria." (QS. Maryam: 2)

 اِذۡ نَادٰى رَبَّهٗ نِدَآءً خَفِيًّا‏

Iz naadaa Robbahuu nidaaa'an khafiyyaa.

Artinya:

“(yaitu) ketika dia berdoa kepada Tuhannya dengan suara yang lembut.” (QS. Maryam: 3)

 قَالَ رَبِّ اِنِّىۡ وَهَنَ الۡعَظۡمُ مِنِّىۡ وَاشۡتَعَلَ الرَّاۡسُ شَيۡبًا وَّلَمۡ اَكُنۡۢ بِدُعَآٮِٕكَ رَبِّ شَقِيًّا

Qoola Rabbi innii wahanal'azmu minnii washta'alar roosu shoibanw wa lam akum bidu'aaa'ika Rabbi shaqiyyaa.

Artinya:

“Dia (Zakaria) berkata, 'Ya Tuhanku, sungguh tulangku telah lemah dan kepalaku telah dipenuhi uban, dan aku belum pernah kecewa dalam berdoa kepada-Mu, ya Tuhanku'.” (QS. Maryam: 4)

وَاِنِّىۡ خِفۡتُ الۡمَوَالِىَ مِنۡ وَّرَآءِىۡ وَكَانَتِ امۡرَاَتِىۡ عَاقِرًا فَهَبۡ لِىۡ مِنۡ لَّدُنۡكَ وَلِيًّا ۙ‏

Wa innii khiftul mawaa liya minw waraaa'ii wa kaana tim ra atii 'aairan fahab lii mil ladunka waliyyaa.

Artinya:

“Dan sungguh, aku khawatir terhadap kerabatku sepeninggalku, padahal istriku seorang yang mandul, maka anugerahilah aku seorang anak dari sisi-Mu." (QS. Maryam: 5)

يَّرِثُنِىۡ وَيَرِثُ مِنۡ اٰلِ يَعۡقُوۡبَ ۖ وَاجۡعَلۡهُ رَبِّ رَضِيًّا

Yarisunii wa yarisu min aali Ya'quub, waj'alhu Robbi radiyya.

Artinya:

“Yang akan mewarisi aku dan mewarisi dari keluarga Yakub; dan jadikanlah dia, ya Tuhanku, seorang yang diridhai." (QS. Maryam: 6)

يٰزَكَرِيَّاۤ اِنَّا نُبَشِّرُكَ بِغُلٰمِ اۨسۡمُهٗ يَحۡيٰى ۙ لَمۡ نَجۡعَلْ لَّهٗ مِنۡ قَبۡلُ سَمِيًّا

Yaa Zakariyyaaa innaa nubashshiruka bighulaami nismuhuu Yahyaa lam naj'al lahuu min qablu samiyyaa.

Artinya:

“(Allah berfirman), 'Wahai Zakaria! Kami memberi kabar gembira kepadamu dengan seorang anak laki-laki namanya Yahya, yang Kami belum pernah memberikan nama seperti itu sebelumnya'." (QS. Maryam: 7)

قَالَ رَبِّ اَنّٰى يَكُوۡنُ لِىۡ غُلٰمٌ وَّكَانَتِ امۡرَاَتِىۡ عَاقِرًا وَّقَدۡ بَلَـغۡتُ مِنَ الۡـكِبَرِ عِتِيًّا‏

Qoola Rabbi annaa yakuunu lii ghulaamunw wa kaanatim ra atii aaqiranw wa qad balaghtu minal kibari 'itiyyaa.

Artinya:

“Dia (Zakaria) berkata, 'Ya Tuhanku, bagaimana aku akan mempunyai anak, padahal istriku seorang yang mandul dan aku (sendiri) sesungguhnya sudah mencapai usia yang sangat tua?'" (QS. Maryam: 8)

قَالَ كَذٰلِكَ‌ۚ قَالَ رَبُّكَ هُوَ عَلَىَّ هَيِّنٌ وَّقَدۡ خَلَقۡتُكَ مِنۡ قَبۡلُ وَلَمۡ تَكُ شَيۡـًٔـا‏

Qoola kazaalika qoola Rabbuka huwa 'alaiya haiyinunw wa qad khalaqtuka min qablu wa lam taku shai'aa.

Artinya:

“(Allah) berfirman, 'Demikianlah'. Tuhanmu berfirman, 'Hal itu mudah bagi-Ku; sungguh, engkau telah Aku ciptakan sebelum itu, padahal (pada waktu itu) engkau belum berwujud sama sekali'." (QS. Maryam: 9)

قَالَ رَبِّ اجۡعَلْ لِّىۡۤ اٰيَةً‌  ؕ قَالَ اٰيَتُكَ اَلَّا تُكَلِّمَ النَّاسَ ثَلٰثَ لَيَالٍ سَوِيًّا‏

Qoola Rabbij 'al liii Aayah; qoola Aayatuka allaa tukalliman naasa salaasa layaalin sawiyyaa.

Artinya:

“Dia (Zakaria) berkata, 'Ya Tuhanku, berilah aku suatu tanda'. (Allah) berfirman, 'Tandamu ialah engkau tidak dapat bercakap-cakap dengan manusia selama tiga malam, padahal engkau sehat'." (QS. Maryam: 10)

فَخَرَجَ عَلٰى قَوۡمِهٖ مِنَ الۡمِحۡرَابِ فَاَوۡحٰٓى اِلَيۡهِمۡ اَنۡ سَبِّحُوۡا بُكۡرَةً وَّعَشِيًّا‏

Fakharaja 'alaa qawmihii minal mihraabi fa-awhaaa ilaihim an sabbihuu bukratanw wa 'ashiyyaa.

Artinya:

“Maka dia keluar dari mihrab menuju kaumnya, lalu dia memberi isyarat kepada mereka; bertasbihlah kamu pada waktu pagi dan petang.” (QS. Maryam: 11)

يٰيَحۡيٰى خُذِ الۡكِتٰبَ بِقُوَّةٍ‌ ؕ وَاٰتَيۡنٰهُ الۡحُكۡمَ صَبِيًّا

Yaa Yahyaa khuzil Kitaaba biquwwatinw wa aatainaahul hukma saiyyaa.

Artinya:

"'Wahai Yahya! Ambillah (pelajarilah) Kitab (Taurat) itu dengan sungguh-sungguh'. Dan Kami berikan hikmah kepadanya (Yahya) selagi dia masih kanak-kanak." (QS. Maryam: 12)

وَّحَنَانًـا مِّنۡ لَّدُنَّا وَزَكٰوةً  ‌ؕ وَّكَانَ تَقِيًّا

Wa hanaanam mil ladunnaa wa zakaatanw wa kaana taqiyyaa.

Artinya:

“Dan (Kami jadikan) rasa kasih sayang (kepada sesama) dari Kami dan bersih (dari dosa). Dan dia pun seorang yang bertakwa." (QS. Maryam: 13)

وَّبَرًّۢا بِوَالِدَيۡهِ وَلَمۡ يَكُنۡ جَبَّارًا عَصِيًّا‏

Wa barram biwaalidayhi wa lam yakum jabbaaran 'asiyyaa.

Artinya:

“Dan sangat berbakti kepada kedua orangtuanya, dan dia bukan orang yang sombong (bukan pula) orang yang durhaka.” (QS. Maryam: 14)

وَسَلَٰمٌ عَلَيْهِ يَوْمَ وُلِدَ وَيَوْمَ يَمُوتُ وَيَوْمَ يُبْعَثُ حَيًّا

Wa salaamun ‘alaihi yauma wulida wa yauma yamụtu wa yauma yub’atsu hayya.

Artinya:

"Dan kesejahteraan atas dirinya pada hari ia dilahirkan dan pada hari ia meninggal dan pada hari ia dibangkitkan hidup kembali." (QS. Maryam: 15)

Keutamaan membaca surah Maryam untuk ibu hamil

Surah Maryam untuk ibu hamil memiliki banyak keutamaan, apalagi jika dibaca dan diamalkan secara rutin. Kira-kira, apa sajakah manfaat yang didapatkan bagi perempuan yang sedang mengandung? Simak ulasan di bawah ini, ya!

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here