Sudah beberapa minggu ini kamu dan dia selalu menjalin percakapan intens di media sosial. Dari kata-kata merayu hingga memberikan kabar juga sudah kalian lontarkan satu sama lain. Bahkan, kamu sudah yakin kalau laki-laki yang kamu sukai itu, juga menyukaimu.
Tapi, kamu mulai bertanya-tanya kenapa si dia tak kunjung meneleponmu hanya untuk sekadar bercakap-cakap secara langsung. Kamu pun ikut mempertanyakan apakah si dia benar-benar suka padamu?
Bela, ternyata ada beberapa alasan mengapa laki-laki tak kunjung meneleponmu meski ia menyukaimu. Nah, kira-kira apa saja alasannya? Simak di bawah ini, ya!
1. Dia pikir kamu tak tertarik
Alasan pertama dan mungkin terdengar menyebalkan adalah mereka tidak tahu jika kamu juga menyukainya. Terkadang, mereka membutuhkan lebih banyak dorongan untuk bisa melakukan langkah pertamanya. Jadi, pada saat mereka sudah benar-benar tahu dan yakin bahwa kamu menyukainya, mereka baru akan mengambil tindak inisiatif untuk meneleponmu.
2. Punya prioritas yang berbeda
Ketika laki-laki mengabaikanmu meski dia menyukaimu, dia mungkin tidak mengerti bahwa kamu menganggap bahwa telepon darinya adalah sebuah kebutuhanmu. Sebab faktanya, banyak orang yang tidak memprioritaskan untuk berbicara lewat saluran telepon dan menganggap itu adalah hal biasa yang tidak wajib dilakukan.
3. Tak nyaman berbicara di telepon
Sebuah penelitian mengatakan bahwa sebagian orang menganggap telepon tidaklah semenarik dan semenyenangkan itu. Jika kamu memiliki gangguan kecemasan sosial, mungkin kamu akan mengerti seperti apa rasanya melakukan hal yang tidak membuatmu nyaman.
Apabila benar bahwa laki-laki yang kamu sukai tidak nyaman dengan aktivitas menelepon setiap malam, maka kamu bisa membantunya mengatasi hal itu. Bangunlah ruang berbicara yang nyaman di antara kalian, dan jangan langsung memaksanya untuk dilakukan setiap hari.
4. Tidak ahli membangun topik
Banyak laki-laki yang menganggap bahwa bertelepon bukanlah hal penting untuk menunjukkan seberapa besar rasa cintanya kepadamu. Selain karena bahasa cinta yang berbeda, bisa jadi ia adalah sosok komunikator yang buruk sehingga tidak mampu membangun topik pembicaraan secara langsung.
Alih-alih langsung merasa sedih karena dia tak pernah meneleponmu, ada baiknya kamu mempertanyakan apa alasan di balik itu terlebih dahulu. Memang terkadang, kamu mungkin harus melakukan sebuah kompromi dengan dia, dan mengambil langkah pertama untuk memberi tahunya.
5. Tidak benar-benar serius
Kencan pertama kalian berjalan menyenangkan. Bahkan, kamu juga mendengar kata-kata rayuannya secara langsung kemarin. Tapi, kenapa dia belum juga menghubungimu? Mungkin, kamu baru saja memasuki area permainannya yang suka menarik ulur perasaan perempuan sesaat setelah kencan pertama.
Selain itu karena ingin ghosting, beberapa laki-laki juga berpikir bahwa menunjukkan emosi dan mengungkapkan minat secara terang-terangan akan terasa cepat membosankan. Maka dari itu, mereka berusaha menjaga citranya agar tetap terlihat misterius dan menjaga jarak terhadap minat ingin berpacaran denganmu.
6. Tidak ingin terlihat terlalu dekat
Kebalikan dari alasan sebelumnya. Kali ini, maksud di balik laki-laki tidak menghubungimu meski mereka menyukaimu adalah karena mereka berusaha untuk tidak mengekang atau memaksamu menerima panggilan darinya.
Jika hal ini terjadi, maka lakukanlah percakapan terbuka di antara kalian tentang apa yang kamu harapkan satu sama lain mengenai cara berkomunikasi. Menyampaikan apa yang kamu inginkan akan membantunya memahami kapan harus menelepon dan kapan tidak harus dilakukan.
7. Dia hanya seorang pemalu
Tak hanya perempuan, laki-laki pun sangat sering bersikap malu dan pendiam. Mereka pikir, kehadiran mereka hanya membuatmu tidak nyaman atau mengganggu karena terlalu sering menelepon.
Kalau kamu merasa tidak keberatan dengan kehadirannya, dan cenderung merasa senang, maka segeralah beritahu mereka. Dengan begitu, laki-laki yang menyukaimu akan merasa percaya diri untuk terus berdekatan bersamamu.
8. Tidak tahu kalau kamu menunggu teleponnya
Terkadang, terlalu mengkhawatirkan apa artinya saat si dia tidak kunjung meneleponmu adalah hal yang bisa diperdebatkan. Bisa saja, dia benar-benar tidak menyadari bahwa kamu menantikan sebuah panggilan darinya. Oleh karena itu, kamu membutuhkan sebuah fondasi komunikasi yang baik di awal hubunganmu bersamanya.
Para psikolog sering mengingatkan tentang ekspektasi yang terlalu tinggi, terutama yang tidak dikomunikasikan. Hal itu hanya akan menyebabkan kekecewaan. Jadi, saat kamu sudah mengetahui bahwa ia tak tahu keinginanmu, sebaiknya kamu langsung mengatakannya kepadanya.
Sejatinya, kamu akan terus-menerus menemukan sebuah perbedaan saat menjalin hubungan dengan orang lain. Kendati demikian, perbedaan-perbedaan tersebut tentu bisa diatasi dengan berbagai cara. Salah satunya, kamu bisa saling terbuka kepada pasangan soal alasan dan beberapa keinginanmu.
