6 Film yang Mengubah Pandangan Tabu tentang Perempuan dalam Hubungan

Perempuan jangan malu untuk maju duluan

6 Film yang Mengubah Pandangan Tabu tentang Perempuan dalam Hubungan

Follow Popbela untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Whatsapp Channel & Google News

Perempuan dan laki-laki memiliki stereotip dan digambarkan berbeda dalam sebuah hubungan. Perempuan mungkin memiliki banyak hal-hal yang tabu dilakukan dibanding laki-laki. Misalnya, perempuan yang menyatakan cinta duluan dikatakan agresif atau tak biasa. Dalam kehidupan pernikahan, istri yang bekerja mungkin akan sedikit mendapat sindiran.

Berangkat dari hal-hal tabu tentang perempuan dalam sebuah hubungan, para pegiat film pun mulai membuat karya-karyanya yang related dengan hal-hal tersebut, mendobrak pandangan perempuan dalam hubungan, semua hal tabu, hingga menginspirasi para penontonnya. 

Berikut ada beberapa komedi romantis yang mencoba mengubah paradigma dinamika hubungan jadul atau pandangan tabu tentang perempuan dalam hubungan romantis dengan lebih menggelitik dan membuatmu mengangguk-angguk setuju. 

1. Under the Tuscan Sun (2003)

6 Film yang Mengubah Pandangan Tabu tentang Perempuan dalam Hubungan

Meski dari awal tahun 2000-an, film ini sayang untuk dilewatkan. Under the Tuscan Sun berkisah tentang Frances Mayes (Diane Lane), seorang penulis yang baru saja bercerai dengan suaminya. Untuk menghibur diri, ia melakukan tur ke Tuscany, Italia dengan tiket dari sahabatnya.

Saat mengunjungi sebuah kota kecil Cortana, ia begitu terpesona dan memutuskan untuk membeli sebuah vila yang dijual di situ dan tinggal di sana. Memulai hidup baru, Frances bertemu dengan banyak orang, termasuk jatuh cinta pada laki-laki yang lebih muda darinya bernama Marcello (Raoul Bova). 

2. 27 Dresses (2008)

Jane Nichols (Katherine Heigl) sangat terobsesi dengan pernikahan. Ia bahkan menjadi seorang pengiring pengantin untuk teman-temannya sebanyak 27 kali. Di sebuah pesta pernikahan, Jane berkenalan dengan Kevin Doyle (James Mardsen), laki-laki yang memiliki pandangan buruk tentang pernikahan.

Keduanya memiliki pandangan yang berbeda, tapi nyambung satu sama lain sampai pulang bersama. Suatu ketika, adik Jane, Tess (Malin Akerman) pulang dari perjalanan ke Eropa dan jatuh cinta dengan bos Jane, George (Edward Burns). Kemudian mereka berpacaran hingga akhirnya hendak menikah. 

Sayangnya, George adalah orang yang diam-diam ditaksir juga oleh Jane dan ia sudah banyak memimpikan pernikahan romantis dengannya. Ironisnya, Jane diminta jadi pengiring dan perencana pernikahan sang adik. Untuk pertama kalinya ia mulai mempertanyakan peran dan obsesinya itu. 

Secara kebetulan, Kevin Doyle menjadi salah satu peliput acara pernikahan Tess dan akhirnya bertemu kembali dengan Jane. Perasaan Kevin dan Jane tumbuh untuk satu sama lain. Dalam sebuah pesta pernikahan, Jane maju ke tengah pesta dengan mikrofon dan lampu sorot. Jane mengatakan perasaannya pada Kevin bahwa dia telah menunggu seumur hidupnya untuk seorang laki-laki yang tepat untuk datang, dan dia telah jatuh cinta padanya. 

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here