7 Ilustrasi Lucu Perbedaan Gaya Pacaran Remaja dan Orang Dewasa

Para remaja biasanya menghabiskan waktu sama pacar dengan cara yang hemat, seperti jalan-jalan di taman. Beda nih kalau sudah dewasa, kita sudah memiliki uang sendiri sehingga memilih hangout bareng pacar dengan berkendara. 

Ketika masih remaja, pacaran itu terasa sangat manis. Bahkan, kita ingin terus meneleponnya dan mendengar suaranya. Tapi kalau sudah dewasa, rasanya lebih memilih untuk tidur daripada telepon lama sama pacar.

Hadiah yang diberikan saat masih remaja dan sudah dewasa juga beda. Saat masa sekolah, diberi setangkai bunga saja kita merasa senang karena punya pacar yang romantis banget. Nah, semakin dewasa maka kado yang diberikan juga akan lebih mahal.

Para remaja yang sedang dimabuk asmara biasanya ingin terus bergandengan tangan di mana saja. Tak terkecuali saat nonton film di bioskop. Tapi kalau sudah dewasa, kita malah lebih fokus pada film dan popcorn yang dipegang masing-masing. 

Saat masih remaja, biasanya kita akan tersipu saat pacar memberikan pujian dan kata-kata romantis untuk kita. Namun seiring bertambahnya usia, kita malah nggak suka mendengar ucapan gombal dari pacar.

Karena masih sekolah, biasanya alasan kita nggak bisa bertemu pacar itu lantaran si dia mau fokus belajar untuk ujian. Kalau sudah dewasa, komunikasi juga akan lebih terbatas karena dia punya tanggung jawab untuk menyelesaikan pekerjaan.

Reaksi yang ditunjukkan saat putus dari pacar juga berbeda, lho. Remaja biasanya lebih emosional sehingga saat putus langsung memblokir media sosialnya. Walaupun sama-sama merasakan sakit hati, kalau orang dewasa biasanya akan mencari laki-laki lain usai putus cinta.