10 Wisata Sejarah di India, Destinasi dengan Warisan Kaya Budaya

Masuk ke dalam daftar Tujuh Keajaiban Dunia, Taj Mahal menjadi daya tarik utama wisatawan internasional kala berkunjung ke India. Monumen megah ini dibangun oleh Kaisar Mughal Shah Jahan sebagai simbol cinta abadi untuk istrinya, Mumtaz Mahal. Dengan arsitektur marmer putih yang memukau, Taj Mahal memancarkan keindahan yang tak tertandingi.

Berlokasi di tepi selatan Sungai Yamuna, Taj Mahal dikagumi di seluruh dunia karena keahlian dan kerja keras yang luar biasa dari tenaga kerja India dan semua yang berkontribusi dalam pembangunannya.

Qutub Minar merupakan menara tertinggi di India yang dibangun sekitar abad ke-12 oleh Qutb-ud-din Aibak. Memiliki tinggi sekitar 240 kaki (73 m), menara ini rupanya menjadi salah satu ikon budaya Delhi dan memiliki arsitektur unik khas Indo-Islam, lho! Menara ini dibangun di atas reruntuhan Lal Kot dengan batu pasir merah dan marmer sehingga kemegahan warisan arsitekturnya begitu mencolok.

Istana Mysore adalah kompleks istana megah yang terletak di dalam benteng. Istana bersejarah ini awalnya dibangun sebagai tempat tinggal Dinasti Wadiyar dan markas besar Kerajaan Mysore. Sebelumnya, istana ini rupanya sebuah istana kayu di benteng tua, namun hancur terbakar pada akhir abad ke-19.

Kini, Istana Mysore berdiri kembali dengan segala keindahan arsitekturnya, dan telah menjadi salah satu tujuan wisata paling banyak dikunjungi di India.

Tujuan dari Monumen Victoria didirikan adalah untuk menghormati dan mengenang mendiang Ratu Victoria, sang Permaisuri India. Monumen marmer putih ini dibangun oleh Inggris antara tahun 1906 dan 1921, menjadikannya sebagai salah satu monumen terbesar di dunia.

Saat ini, Monumen Victoria menjadi museum yang menampung hingga 50.000 koleksi dengan taman yang menempati lahan seluas 64 hektar. Desain megah dari bangunan ini melambangkan era India Britania yang elegan.

Terletak di sepanjang Rajpath dan taman yang rimbun, India Gate merupakan salah satu bangunan paling luar biasa di India dengan nilai sejarah yang tinggi. Melengkung dengan sempurna, gerbang ini dibangun dengan granit batu pasir, bertujuan menghormati lebih dari 70.000 tentara India dan sekitar 13.000 tentara Inggris yang tewas dalam Perang Dunia I dan beberapa perang lain yang terjadi antara tahun 1914 dan 1921.

Bangunan bersejarah ini juga dikenal sebagai Tugu Peringatan Perang Seluruh India, dan di atasnya terukir nama sekitar 13.000 prajurit.

Salah satu bangunan paling ikonik di India ini pada awalnya dibangun untuk menampung para penguasa Rajput. Benteng ini didirikan pada abad ke-16 oleh Maharaja Man Singh dengan menonjolkan kreativitas dari arsitektur Rajput.

Situs warisan dunia ini berada di atas bukit yang menghadap Danau Moata dan memiliki empat bagian berbeda dengan halamannya, termasuk terowongan bawah tanah yang menghubungkan Benteng Jaigarh. Benteng ini juga memiliki museum, restoran, taman, prasasti, hingga gerbang yang menakjubkan.

Gateway of India terletak di tepi distrik Colaba di Mumbai yang menghadap Laut Arab. Monumen yang menonjol ini berdiri setinggi 85 kaki (26 m), dan dibangun untuk menghormati Raja Inggris pertama yang pernah mengunjungi India, yakni Raja George V pada tahun 1911.

Tugu peringatan ini menjadi saksi tempat pasukan Inggris terakhir keluar dari India setelah negara tersebut merdeka. Selain menyuguhkan pemandangan Laut Arab, di sini kamu juga dapat melihat Taj Mahal dan Tower Hotel di sekitarnya.

Benteng ini merupakan karya arsitektur yang mengesankan dari Ustaz Ahmad, sang perancang Taj Mahal. Benteng yang dibangun pada abad ke-17 di bawah Kekaisaran Mughal ini dikuasai oleh Shah Jahan sehingga dijadikan sebagai istana kerajaan saat ia memindahkan ibu kota kekaisaran ke Delhi.

Benteng Merah ternyata menjadi tempat pertama kali kemerdekaan India dirayakan dan berlangsung setiap tahun pada tanggal 15 Agustus, lho!

Benteng Mehrangarh adalah kompleks megah yang dibangun pada tahun 1459 di atas bukit berbatu menjulang tinggi dengan menampilkan ukiran khas, museum, serta halaman yang luas. Benteng ini dibangun oleh Raja Rajput saat itu, Rao Jodha, yang menjadikan Jodhpur sebagai ibu kota Marwar.

Benteng ini merupakan karya arsitektur yang luar biasa meliputi area seluas 1.200 hektar dan menjulang sekitar 122 meter di atas area sekitarnya. Pemandangan luar bangunan ini bahkan hanya sebagian kecil dari hal mengagumkan yang terletak di dalamnya.

Makam Humayun merupakan salah satu makam paling penting secara historis di India. Tidak hanya sekadar makam, tetapi sebuah mahakarya arsitektur megah yang dibangun oleh Bega Begum untuk menghormati mendiang suaminya, Humayun yang merupakan kaisar kedua India.

Terletak di tepi Sungai Yamuna, makam ini selesai dibangun pada tahun 1570 sebagai taman makam pertama di India. Batu pasir merah yang digunakan dalam konstruksinya pun membuatnya terpandang menarik karena mencerminkan keahlian arsitektur Mughal.

Itulah 10 destinasi wisata sejarah di India yang wajib kamu telusuri. India adalah surga bagi para pecinta sejarah. Dari kemegahan Taj Mahal hingga kemuliaan dari Makam Humayun, setiap destinasi ini menyuguhkan warisan budaya yang menghubungkan wisatawan dengan masa lalu penuh kisah tersendiri. Menurut Bela, tempat manakah yang menarik untuk dikunjungi? Tulis di kolom komentar, ya!