Menyelami Great Barrier Reef Marine Park, Surga Bawah Laut Australia

27 Jul 2025, 07:15 WIB

Elni Novitasari

Great Barrier Reef (unsplash.com/Shaun Low)

Intinya sih...

Diresmikan tahun 1975
Menjadi ekosistem terumbu karang terbesar di dunia
Dongkrak industri pariwisata

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Terletak di lepas pantai timur laut Australia, Great Barrier Reef Marine Park merupakan rumah bagi ekosistem terumbu karang terbesar dan paling menakjubkan di dunia. Kawasan seluas lebih dari 344.000 kilometer persegi ini bukan hanya menjadi surga bagi jutaan spesies laut, tetapi juga simbol penting pelestarian alam global. Ditetapkan sebagai Warisan Dunia UNESCO, taman laut ini memikat wisatawan, ilmuwan, dan pencinta alam dengan keindahan bawah lautnya yang menakjubkan, sejarah panjangnya, serta peran vitalnya dalam menjaga keanekaragaman hayati laut yang kini terancam punah.

Seperti apa surga bawah laut yang disuguhkan Great Barrier Reef Marine Park, Australia? Selami faktanya berikut ini, Bela!

1. Diresmikan tahun 1975

ilustrasi terumbu karang (dok. Citizens of The Great Barrier Reef )

Mengutip dari laman National Museum Australia, Kawasan Great Barrier Reef Marine Park diciptakan oleh Perdana Menteri Gough Whitlam pada 25 November 1974. Saat itu, beliau mengumumkan bahwa Pemerintah Australia akan membuat taman laut untuk melindungi terumbu karang dari kerusakan akibat aktivitas pengeboran minyak dan ekstraksi mineral yang berlangsung sejak 1965. Tak hanya itu, pengumuman tersebut juga sekaligus mengizinkan kegiatan lain seperti penangkapan ikan dan pariwisata.

2. Menjadi ekosistem terumbu karang terbesar di dunia

spesies ikan yang hidup di Great Barrier Reef (unsplash.com/Francesco Ungaro)

Kawasan Great Barrier Reef Marine Park membentang sepanjang 2.300 kilometer di pesisir Queensland. Dengan luas total 344.400 KM persegi, kawasan ini terdiri dari 600 pulau tropis, 3000 sistem terumbu karang serta menjadi rumah dari sepertiga semua spesies karang lunak di dunia. Kawasan ini juga menyimpan keanekaragaman hayati yang hidup berdampingan seperti penyu, ikan karang, hiu, pari, karang keras dan lunak, serta paus yang bermigrasi.

3. Dongkrak industri pariwisata

ilustrasi Great Reef Census (dok. Citizens of The Great Barrier Reef )

Berkat keindahan dan kekayaan alam yang dimilikinya, Great Barrier Reef Marine Park berhasil menjadi daya tarik wisatawan. Disini, kamu dapat melakukan berbagai aktivitas seru seperti snorkeling, diving, tur helikopter dan lain-lain. Hal ini pun berhasil mendongkrak industri pariwisata dan ekonomi negara sebesar US$6 miliar. Tak hanya itu, kawasan ini juga menjadi sumber kehidupan dan pendapatan warga sekitar karena menjadi tempat penangkapan ikan rekreasi dan komersial serta berhasil menyerap 69.000 tenaga kerja.

4. Melindungi spesies yang terancam punah

ilustrasi Great Barrier Reef di Australia (pexels.com/Belle Co)

Tak hanya menjadi ekosistem terumbu karang terbesar di dunia, Kawasan Great Barrier Reef Marine Park ini juga menjadi tempat perlindungan bagi spesies-spesies hewan yang terancam punah, di antaranya:

cangkang triton
Kuda laut
Naga laut
Hiu putih besar
Buaya
Penyu laut
anjing laut
Lumba-lumba

5. Menjadi warisan dunia UNESCO

keanekaragaman hayati di great barrier reef (edition.cnn.com)

Great Barrier Reef Marine Park masuk dalam daftar warisan dunia oleh UNESCO pada tahun 1982 sebagai salah satu ekosistem alam terkaya, terpenting dan kompleks di dunia, serta merupakan kawasan dengan keindahan alam yang luar biasa. Menyelami Great Barrier Reef Marine Park bisa menjadi pengalaman yang membuka mata akan betapa luar biasanya kekayaan laut dunia. Dengan terumbu karang berwarna-warni, kehidupan bawah laut yang melimpah, dan aktivitas wisata yang beragam, kawasan ini menjadi bukti keindahan alam yang layak dinikmati dan dihargai.

Tertarik untuk melancong ke sana, Bela?