Keren, Masih 21 Tahun Sudah Keliling Dunia

Kota Pripyat merupakan tempat paling mengerikan yang dianggap sebagai ghost city akibat bencana meledaknya nuklir pada 26 April 1986 yang lalu dan Lexie berhasil sampai kesana.

Lexie mengunjungi berbagai tempat mulai dari Ethiopia sampai dengan Republik Afrika Tengah! Salah satu yang berkesan ketika Lexie berfoto bersama anak-anak di balik megahnya pepohonan Baobab yang memiliki batang tinggi dan besar. Berkeliling Afrika memberikan perpektif yang berbeda kepada Lexie tentang memaknai kehidupan. 

Ketika sampai Pakistan Lexie terpesona dengan busana tradisional masyarakat Pakistan, yaitu baju dan celana panjang khas yang disebut Shalwar Kameez. Penampilan Lexie makin cute dengan hiasan kepala yang ia temukan di toko kecil kawasan Karimabad.

Baginya ini salah satu destinasi yang spesial. Ketika ia bangun pagi dan melewati air terjun yang menakjubkan di dalam hutan, Lexie juga merasakan air yang sangat sejuk saat berenang di dalamnya. Tak hanya itu Lexie turut berpetualang menyusuri gua-gua kecil disekitarnya. 

Setelah melalui proses panjang yang harus Lexie lakukan mulai dari pergi ke kedutaan di Los Angeles, melakukan wawancara resmi, hunting beberapa travel agen dan menerima panggilan telpon yang tak terhitung jumlahnya, akhirnya 6 bulan kemudian ia berhasil berangkat ke Pakistan! Masyarakatnya yang ramah dan  berinteraksi dengan mereka ketika menghadapi orang asing seperti dirinya menimbulkan kesan mendalam. 

Kawasan candi yang berada di Kamboja ini memang sangat memorable karena di beberapa sisinya terdapat  candi yang tampak memukau dengan akar-akar pohon yang membelitnya dan telah berusia ratusan tahun. Untuk perjalanan kali ini, Lexie mengajak keluarganya.

Pengalaman menyelam di dalam kandang untuk berjumpa dengan predator buaya cukup menegangkan dan tak terlupakan baginya. 

Mengunjungi salah satu masjid paling indah di Abu Dhabi, Sheikh Zayed Grand Mosque Center, Lexie mengenakan baju yang tertutup sebagai bentuk penghormatannya.

Pesona piramida di Egypt yang menjadi lanskap penting kota Mesir turut menarik perhatiannya. Lexie tak pernah melupakan sesi foto di tempat-tempat istimewa tersebut dan kali ini pun tampak sempurna dengan Sphinx dibelakangnya.

Padang bunga berwarna kuning yang indah di daerah Angers, Perancis ini memberikan makna tersendiri bagi Lexie. Ia merasa hidupnya telah sempurna dan tak ada yang bisa dilakukan kecuali bersyukur atas segala nikmatnya.

Berkemah sambil menikmati pemandangan lubang api merupakan pengalaman yang tak terlupakan bagi Lexie. Kawah Darvaza yang mengeluarkan semburan api alami ini bahkan sudah terbakar sejak 40 tahun yang lalu dan masih tetap menyala sampai sekarang.

Negara yang satu ini menjadi penutup manis dan istimewa  untuk memecahkan rekor Guinness Book of Record sebagai traveler termuda yang sukses keliling dunia. Dalam fotonya Lexie menampilkan secarik kertas bertuliskan, "Korea Utara 31 Mei 2019, negara # 196," sebagai bukti diri telah menyelesaikan perjalanannya.

Jadi pengen traveling ya!